Dra. Sri Budi Praptiwi, M.Pd
Sri Budi Praptiwi, Adalah alumni Magister Manajemen Pendidikan Universitas Mulawarman Samarinda, Kecintaan terhadap anak-anak membulatkan tekadnya menjadi Guru, saking cintanya kepada muridnya terkadang memperlakukan mereka bagai anak sendiri, Moto hidup Selalu Tebarkan kasih sayang dan kebaikan. Menjalankan amanah sebagai Guru di SMAN 4 Berau semenjak Tahun 2003, aktif sebagai Bendahara PGRI Kabupaten Berau, Sekretaris MGMP Sosiologi Kab. Berau. Pemenang 3 Lomba Kreatifitas Guru dalam pembelajaran Tk Provinsi Kaltim 2013, Peraih Juara 1 Guru berjasa Prov Kaltim 2013, Peraih Juara 2 Guru Berjasa Tk Prov. Kaltim Tahun 2014.
Evi Sulistyaningsih, M.Pd
Perempuan yang akrab dipanggil Bu Evi ini lahir di Sleman 31 Oktober 1982. Menempuh pendidikan di TK sampai dengan Sarjana di Yogyakarta. Setelah lulus sarjana istri Heri Yuwono ini mengawali kariernya sebagai Umar Bakrie di instansi SMA Negeri 4 Berau dari tahun 2005 hingga sekarang. Pada pertengahan tahun 2013 ibu dua orang anak Mhycka Herviananda Yuwono dan Mhevy Herviananda Yuwono ini berhasil menyelesaikan program Pascasarjananya di Universitas Negeri Surabaya program studi Pendidikan Bahasa Indonesia.
Dalam memberikan pembelajaran Bahasa Indonesia, Bu Evi sering memberikan metode-metode yang kreatif dan inovatif. Karenanya pada tahun 2013 Ibu yang gemar menulis ini berkesempatan menjadi finalis Lomba Kreativitas Guru tingkat Provinsi dan Lomba Kreativitas Guru tingkat Nasional. Menerima penghargaan sebagai guru berjasa dan guru kreatif, inovatif dari Bupati Berau tahun 2013. Penghargaan Guru Berprestasi dari Bupati Berau tahun 2014, dan Penghargaan Guru Berprestasi Kaltim Education Award tahun 2015. Prestasi yang pernah diraih Juara Harapan II Menulis yang diadakan Tribun Kaltim 2012. juara I Lomba Kreativitas Guru tingkat nasional tahun 2014, dan Juara Berbakat dalam lomba menulis artikel yang diadakan Berau Post dan Yagi 2015.
Ahmadong, S.Pd, M.Pd
Lahir di Tanjung redeb, 10 desember 1981, anak ketiga dari pasangan H. Arpah Mustaring dan Hj. Dalimah, Pendidikan dimulaui di SDN 027 Tanjung Redeb lulus di tahun 1993, selanjutnya di MTsn Tanjung Redeb, lulus Tahun 1996, MAN Tanjyng Redeb, Lulus tahun 1999, melanjutkan ke Perguruan Tinggi Universitas Mulawarman Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Fakultas MIPA, Jurusan Pendidikan Kimia selesai Tahun 2003, dan Stata dua (S-2) di FKIP UN-MUL Jurusan Manajemen Pendidikan, lulus tahun 2011, diangkat menjadi PNS pada tahun 2013 di tempatkan di SMAN Plus Sambaliung (SMAN 4 Berau sekarang) mengajar bidang studi Kimia,diangkat menjadi kepala SMAN 4 Berau tahun 2011 hingga sekarang.
Dr. Ahmad Bahruddin, S.Pd, M.Pd
Dilahirkan pada tanggal 13 September 1969 di Desa Setro Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik Provinsi Jawa Timur dari pasangan H. Achmad Cholil dan Hj. Sittin Hanafi., putra pertama dari 4 bersaudara.
Menamatkan pendidikan : MI. Matholiul Falah, Drancang Menganti Gresik tahun 1982, SMP Sunan Giri, Menganti Gresik tahun 1985, SMA Darul Ulum 3, Rejoso Peterongan Jombang tahun 1988, Strata 1 Pendidikan bahasa Inggris, FKIP Universitas Jember tahun 1993, Strata 1 Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Wijaya Putra Surabaya tahun 2003, Strata-2 Program Studi Teknologi Pembelajaran, Pascasarjana, Universitas Negeri Malang Tahun 2010, atas beasiswa tugas belajar Pemerintah Daerah Kabupaten Berau.
Menikah dengan Nur Fauziah, S.Pd, Guru bahasa Indonesia di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Tanjung Redeb Berau Kalimantan Timur pada tanggal 11 April 1997, kini dikaruniai dua orang putra: (1) Rizqy Zahrial Firdausy, siswa kelas XI IPA-1 SMA Cambridge International School Darul Ulum 2 Jombang Jawa Timur, (2) Rifda Aulia Ramadina, siswi kelas IIa, Sekolah Dasar Negeri 002 Tanjung Redeb Berau Kalimantan Timur.
Mengawali karir sebagai Kepala Bagian Administrasi dan Pendataan Komputer di PT. Prima Asri Tata Sentosa, Taman Sidoarjo tahun 1995-1999, Guru bahasa Inggris di SMA & SMK Sunan Giri Menganti Gresik tahun 1999-2002, Guru Bahasa Inggris di SMP & SMK YPI Darussalam 2 Cerme Gresik Tahun 1999-2002, Konsultan di PT. Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Amanah Sejahtera, Cerme Gresik Tahun 2000-2002, Dosen tidak tetap Fakultas Sastra Inggris Universitas Wijaya Putra Surabaya tahun 2001-2003, Kepala SMPNU Bahrul Ulum Pelemwatu Menganti Gresik tahun 2002-2003. Guru honor bahasa Inggris di SMA PGRI 13 Tanjung Redeb dan SMA Negeri 1 Teluk Bayur Berau tahun 2003-2004, Guru bahasa Inggris tetap di SMA Negeri 4 Berau, 2004-sekarang, Dosen jurusan Tadris Bahasa Inggris Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Muhammadiyah Tanjung Redeb Berau, tahun 2005-sekarang, Konsultan pendidikan di Community Development, PT. Berau Coal Tanjung Redeb Berau tahun 2003-sekarang. Fasilitator Pengembangan Model dan Media Pembelajaran tahun 2008-sekarang.
Pada bulan Agustus 2011, mendapatkan beasiswa tugas belajar dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia di jenjang Doktor, Program Studi Teknologi Pembelajaran, Pascasarjana, Universitas Negeri Malang, dan berhasil lulus pada bulan Juni 2014, Indeks Prestasi 3,95, predikat kelulusan DENGAN PUJIAN (CUMLAUDE). Semasa aktif melaksanakan kegatan perkulian, dia juga berkesempatan menjadi dosen Luar Biasa mata Kuliah ESP (English For Specific Purpose) di beberapa Fakultas di Universitas Muhammadiyah Malang dan dosen Luar Biasa di Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, FKIP Universitas Muhammadiyah Malang Tahun 2011-2013, sebagai Business Trainer dan Self Empowerement.
Yuli Puspa Sari, S.Pd, M.Pd
Lahir di Balikpapan Kalimantan Timur, 7 juli 1981 merupakan anak keempat dari empat bersaudara. Nama Ayah : Safi’i (Alm), dan Ibu : Hadmah.
Pendidikan: SD Negeri 014 Balikpapan lulus Tahun : 1993. SMP Negeri 9 Balikpapan lulus Tahun 1996. SMA Neegeri 3 Balikpapan lulus Tahun : 1999. Tahun 2000 Kuliah di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Mulawarman.
Pekerjaan / Karier : Tahun 2005 diterima sebagai Pegawai Negeri Sipil sebagai tenaga pendidik pada SMA Negeri 4 Berau, sampai sekarang.
Menikah dengan suami tercinta Muhammad Ambi di Balikpapan Kalimantan Timur tahun 2003, dan dikaruniai dua orang anak bernama Aisyah Kamila Bili Nurambi dan Amir Asyraf Bili Nurambi.
Alamat Penulis : Perumahan SMAN 4 Berau, Jalan Bukit Berbungan Km 01 RT. 03, Sambaliung, Berau, Kalimantan Timur. Telp 081932721544.
Hasni, S.Si., M.Pd.
Hasni lahir di Belawa tanggal 15 mei 1975 merupakan anak keempat dari tujuh bersaudara dari pasangan ibu Junudi dan Bapak Millo Dai. Lulus Sekolah Dasar Negeri 72 Tancung Purai Kecamatan Belawa, Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan tahun 1988, lulus SMP Negeri 1 Belawa tahun 1991, kemudian melanjutkan di SMA Negeri 2 Sengkang lulus tahun 1994.
Tahun 1994 melanjutkan pendidikan S1 Fisika FMIPA Universitas Hasanuddin Jurusan Fisika Teori dan lulus tahun 1999. Kemudian melanjutkan di Universitas Terbuka dengan mengambil jurusan Akta Mengajar Fisika pada tahun 2003 dan lulus tahun 2004. Pada tahun 2004 mengikuti tes CPNS dengan formasi guru fisika tingkat SMA dengan hasil lulus. Pada tahun 2005 tercatat sebagai Pegawai Negeri Sipil menjadi Guru Fisika di SMAN 1 Berau dan Pembina OSN Fisika. Tahun 2011 dimutasi mengajar ke SMAN 4 Berau sebagai guru fisika dan Pembina OSN Fisika sampai sekarang. Tahun 2010 melanjutkan S2 Teknologi Pendidikandi Universitas Mulawarman, dan lulusMaret 2013. Tahun 2014 mengikuti pemeilihan guruberprestasi, Alhamdulillah juara 2 di Tingkat Provinsi. Tahun 2015 menikah dengan Yendeng Basira dan Alhamdulillah tahun 2016 di karunia anak yangbernama Ahmad Fadhil Samad.
Sarmi Indarwati, S.S.
Dilahirkan di kota Tepian Samarinda, Dia akrab dipanggil Sarmi. Lulusan S1 Pada Fakultas Sastra di salah satu Universitas di Makassar selesai tahun 1999. Tahun 2005 Sarmi Indarwati menikah dengan Muhammad Arifin Noor dan Alhamdulillah dikaruniai anak yang cakep yang bernama ’Charlinur Rindra Paradigma.
Alyssa Imani ||
Gadis yang lahir di Berau, 13 November 2000. Ia memiliki ayah dan ibu bernama David Tan L.S (Alm) dan Yayah Haeriah. Ia juga memliki kakak laki-laki bernama Izzi Dzikri yang juga merupakan alumni SMA Negeri 4 Berau, angkatan ke-9. Saat ini ia tinggal di Berau, Kalimantan Timur. Sebelum ia menempuh pendidikannya di SMA Negeri 4 Berau, ia pernah bersekolah di SD Perguruan Cikini Kertas Nusantara yang kemudian saat kelas 5 pindah ke SDN 007 Tanjung Redeb, dan SMP Negeri 9 Berau.
Anggun Irmawanti ||
Penulis yang satu ini bernama Anggun Irmawanti. Teman-temannya memanggil dia “Anggun”. Dia adalah putri dari Irwan dan Margaretha. Dia lahir pada tanggal 9 Juli 2000 di Tabone, Sulawesi Barat.Dia anak pertama dari dua bersaudara. Saudaranya bernama Dwini Putri Irmawan yang lahir pada tanggal 8 Januari 2004 di Tabone, Sulawesi Barat. Dia pernah menempuh pendidikan di SDN 014 Suaran, SMPN 1 Berau dan kemudian dia melanjutkan pendidikan di SMAN 4 Berau. Dia sangat menyukai olahraga terutama “atletik”. Perempuan yang menyukai warna merah muda ini, pernah mengikuti beberapa kejuaraan atletik. Dia memiliki beberapa prestasi yaitu, juara 3 LOMPAT TINGGI PUTRI O2SN TINGKAT PROVINSI, juara 1 LOMPAT TINGGI PUTRI POPROV, juara 2 LARI 4 x 100 meter ESTAFET PUTRI KEJURPROV, juara 3 Lari 4 X 400 Meter ESTAFET PUTRI KEJURPROV, dan juara 2 Lari 10 Km Putri HOARNAS.
Che Che Mile Fironike ||
Penulis memiliki nama lengkap bernama Che Che Mile Fironike, teman-teman biasa memanggilnya dengan sebutan “Che Che”. Dia lahir di Kota Tanjung Redeb, pada tanggal 30 Januari 2000. Dia adalah anak ke-4 dari 4 bersaudara, Kaka penulis bernama Rery Ferdian, Tedy Haryadi, dan Yoga Rinaldi. Penulis adalah putri dari pasangan Bapak Abdul Rivai dan Reni Herlina (alm). Penulis tinggal di Jl. Murjani II, Komplek Asri Mandiri no. B21. Ia memiliki hobby menari, musik, film, tarvelling dan aktivis sosial. Penulis memiliki cita-cita untuk menjadi seorang anggota dewan.
Penulis memulai pendidikan dari TK Pertiwi pada tahun 2004 dan lulus pada tahun 2006. Kemudian, penulis melanjutkan pendidikan di SDN 003 Berau pada tahun 2006 dan lulus pada tahun 2012. Setelah itu, penulis kembali melanjutkan pendidikan di SMPN 01 Berau pada tahun 2012 dan lulus pada tahun 2015. Kemudian, penulis melanjutkan pendidikan ke SMAN 4 Berau pada tahun 2015, dan saat ini penulis sdang duduk di bangku kelas 3 SMA, kelas XII IPA 2.
Selama bersekolah di SMAN 4 Berau, banyak prestasi yang telah ditorehkan. Penulis menjadi ketua Forum Anak Berau tahun 2016, mengikuti kegiatan pertemuan Forum Anak Nasional pada tahun 2016 di Nusa Tenggara Barat, lalu penulis pernah menjadi pemenang kompetisi video blog yang mengangkat tema “Muda Berkarya Untuk Berdaya” saat itu juga penulis menjadi sekertaris jendral Kementrian Ketenagakerjaan saat ia mengikuti “Sehari Jadi Menteri” di Jakarta, selain itu penulis menjadi peserta Parlemen Remaja 2016 di Jakarta, Kemudian mengikuti Jambore Generasi Hijau Nasional 2017 di Bontang – Kalimantan Timur, lalu penulis menjadi Alpha Zetizen Of The Year mewakili Kalimantan Timur dan Indonesia berangkat ke New Zealand untuk belajar disana dan berkesempatan bertemu dengan pemerintahan New Zealand selama 2 minggu pada November 2017.
Dedy Tanto ||
Putra dari pasangan Teddy Gunawan dan Filanda ini adalah putra bungsu dari 4 bersaudara. Ia mempunyai banyak prestasi dalam bidang tarik suara dan bidang lainya selama bersekolah di SMA N 4 Berau. Pemuda yang lahir di Tarakan, 20 Oktober 1999 ini kerap menjuara lomba-lomba menyanyi, baik itu vokal grup, menyanyi solo, ataupun paduan suara . Ia dulu bersekolah di SD Katolik Frater Don Bosco Tarakan dan melanjutkan SMP di SMP Katolik Frater Don Bosco Tarakan. Dan sekarang Ia duduk di bangku kelas 12 IPA 3 di SMA Negeri 4 Berau. Menjadi Mahasiswa Hubungan Internasional merupakan target yang akan dicapainya setelah lulus dari bangku SMA. Adapun prestasi yang telah diraih oleh Dedy selama duduk dibangku SMA, yakni:
• Juara 2 FLS2N cabang Menyanyi Solo Putra tingkat Provinsi 2017
• Juara 1 FLS2N cabang Menyanyi Solo Putra tingkat Kabupaten 2017
• Juara 1 FLS2N cabang Menyanyi Solo Putra tingkat Kabupaten 2016
• Juara 1 Festival Pramuka Menyanyi Solo Putra tingkat Kabupaten 2016
• Special Award dalam ajang Olimpiade TOEFL tingkat Nasional 2017
• Peserta Indonesia Science Enterprise Challenge (INASEC) tahun 2016
• Peserta Indonesia Science Enterprise Challenge (INASEC) tahun 2017
• Wakil 1 Duta Wisata Kabupaten Berau 2017
• Juara 1 Padus HUT Kodim tingkat Kabupaten 2017
• Juara 2 Vokal Grup Festival Barambang tingkat Pelajar se-Kabupaten 2016
• Juara 3 Kemah Bakti Remaja PMR tahun 2016
• Juara 2 Akustik PORA tingkat Kabupaten 2016
• Juara Harapan 1 Lomba Ketangkasan Baris-Berbaris tingkat Kabupaten 2017
Alfares Deo Simangusong ||
Putra pertama dari pasangan Rudi P. Mangunsong dan Emi Rofika adalah Pasukan Pengibar Bendera Pusaka di Istana Merdeka 2017. Deo adalah anak sulung dari 3 bersaudara, hobby dalam bernyanyi maupun bermain musik. Pemuda yang lahir di Berau, 2 September 2001 ini menempuh sekolah dasar di SDN 007 tg. Redeb, dan melanjutkan sekolah menengah pertama di SMPN 9 Berau, dan sekarang duduk dibangku kelas 11 MIA 1 di SMAN 4 Berau. Sebagai PASKIBRAKA Nasional 2017 dan memenangkan Juara 2 Paduan Suara tingkat SLTA se Kabupaten pada tahun 2016 merupakan prestasi yang telah diraih oleh Deo selama bersekolah di SMAN 4 Berau.
Eli Dwi Suryaningsih ||
Gadis ini bernama Eli Dwi Suryaningsih adalah anak kedua dari Bapak Suyahman dan Ibu Sulistiawati. Lahir di Samarinda pada tanggal 14 Mei 2001. Ia mulai bersekolah saat umur 4 tahun di Taman Kanak-Kanak, lalu melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Dasar 011 Long-Nah, kemudian tahun keempat di sekolah dasar, orangtuanya memutuskan untuk pindah ke daerah Berau, dan melanjutkan sekolahnya di Sekolah Dasar 013 Berau, lalu untuk jenjang yang lebih tinggi ia memilih masuk ke SMP Negeri 1 Berau dan akhirnya melanjutkan pendidikannya hingga ke SMA Negeri 4 Berau. Ia menyukai kegiatan membaca dan menggambar. Ia juga pernah mengikuti konferensi di Bangkok, Thailand sebagai peserta, yang diselenggarakan oleh Tomorrow People Organization., dan saat ini aktif di organisasi Green Generation Berau.
Felinda Anggita Putri ||
Gadis ini bernama Felinda Anggita Putri lahir di Berau 17 Juli 2000, putri sulung dari bapak Panca Kristian Ubang dan ibu Angun Lie. Dia di besarkan di kampong Tepian Buah, kecamatan Segah, kabupaten Berau, Kalimantan.
Gadis inin memiliki hobi di bidang olahraga, dan dari hobinya tersebut ia memperoleh prestasi dalam dua cabang olahraga yang berbeda yaitu juara 1 pada pertandingan basket antar pelajar tingkat kabupaten tahun 2017 dan kejuaraan korfball tingkat provinsi pada tahun yang sama di Samarinda.
Selain itu gadis yang satu ini memiliki impian untuk menjadi orang yang berpendidikan dan sukses agar dapat membantu kemajuan daerahnya. Dalam hidupnya dia selalu memegang teguh prinsip yang merupakan sebuah frasa Latin, yaitu “Ora et labora” yang artinya bekerja dan berdoa. Ia yakin bahwa segala sesuatunya dapat dihadapi jika kita terus berusaha dan memohon pertolongan pada Tuhan.
Fransisco Xaverius Chandra Anggoro ||
Seorang anak laki-laki yang bernama Fransisco Xaverius Chandra Anggoro yang akrab dipanggil Chandra, Fransisco dan Xave. Anak ke-4 dan terakhir dari pasangan Anton Jemuda hari dan Sutiyah Marcellina. Penulis ini bermuka sangar namun berhati baik dan tidak sombong melihatnya mengajarkan kita untuk tidak melihat orang hanya dari luarnya saja tapi dari dalamnya juga. Penulis ini bercita-cita menjadi seorang Pengusaha, Penulis dan seoarang Sutradara film. Lahir pada tanggal 15 Desember 1999 di sebuah kota kecil yang berada dikabupaten Berau, Kalimantan Timur. Penulis ini begitu aktif disekolah sehingga hamper seluruh siswa mengenalnya, bukan karena kenakalannya namun dengan yang dia perbuat. Penulis ini adalah ketua dari teater disekolahnya yaitu Teater OASE dan pernah menjadi anggota OSIS. Penulis ini sangat hobi bermain futsal, traveling, melakukan petualangan dan selalu ingin mecoba hal yang baru. Penulis ini ingin melanjutkan pendidikannya keluar Negeri dan mengambil jurusan perfilman. Duduk dikelas XII IPA 3 dan selama Pendidikan di SMAN 4 Berau telah mendapatkan banyak prestasi diantaranya yaitu :
• Juara 2 Film pendek Nasional Kemdikbud “Sekolahku Masa Depanku Tahun 2016”
• Peserta Apsetra 9 Nasional
• Peserta workshop Sutradara Nasional
• Peserta International Science Enterprise Challenge 2016
• Peserta International Science Enterprise Challenge 2017
• Nominasi Penyaji terbaik EKSIT “ Ekspresi Insan Teater”
• Juara 1 Vlog Berau Cool contest Series 1
Mauliddia Putri Ananda ||
Merupakan seorang pelajar berdarah Jawa-banjar yang lahir di kabupaten Berau tepatnya kecamatan Teluk bayur. Perempuan manis berlesung pipi ini lahir pada hari Minggu, 15 oktober 2000. Ia terlahir dengan nama Mauliddia putri ananda yang bermakna seorang anak yang lahir di bulan Maulid nabi. Perempuan satu ini merupakan pecinta hujan, baginya hujan itu adalah sesuatu yang menenangkan. Ia Putri ke-3 dari pasangan Bapak Anda Kusmayadi dan Ibu Ermayati, kakak sulungnya bernama Reinaldy putra pratama dan kakak keduanya bernama Erinda merdekawati. Ia memiliki bakat dan minat di dunia musik, dan ia juga merupakan salah satu Sherlockian sejati hingga kini. Ia hidup dengan motto “Biarkan mimpi memperbudakmu untuk membuatnya menjadi nyata.”
Jika pembaca ingin mengenalnya lebih dekat, pembaca dapat membuka instagram miliknya dengan ID putryaana, dan silahkan click button follow. Cita-citanya ingin menjadi seorang Arsitek handal, yang membangun ratusan gedung pencakar langit di seluruh dunia, ia juga ingin memiliki usaha budidaya ikan yang nantinya dapat berkerjasama dengan restaurant-restaurant bertaraf internasional. Semoga cita-citanya serta para pembaca dapat tercapai.
Prestasi :
• Juara 2 lomba film pendek “Sekolah ku masa depan ku” Tingkat Nasional ( thn.2016)
• Harapan 1 lomba menyanyi Bungkasai Tingkat Provinsi. (thn.2016)
• Peserta lomba Essay universitas pendidikan ganesha tingkat Nasional (thn.2015)
• Juara 2 Vocal group tingkat kabupaten (thn.2016)
• Juara 1 lomba Paduan suara KNPI tingkat kabupaten (thn.2016)
Muhammad Athar Haqqa Hendrada ||
Seorang Paskibraka Provinsi yang gagah ini bernama Muhammad Athar Haqqa Hendrada yang biasa dipanggil Athar, ia lahir pada tanggal 2 September 2000, merupakan anak pertama dari 2 bersaudara, ia adalah putra dari bapak M. Hendratno M.H. A.P. dan ibu Ida Mulyana S. Pd, menetap di perumahan korpri jln. Murjani3, memiliki hobi berbuat baik, dan suka mengganggu teman temannya.
Ia menempuh pendidikan pertama di tk sambaliung, Berau kemudian melanjutkan pendidikan di SD 012 Berau dan meneruskannya ke Madrasah Tsanawiyah Negri Berau dan melanjutkan pendidikannya di SMAN 4 Berau, prestasi yang di raih olehnya adalah menjadi Paskibraka Provinsi Kaltim tahun 2016
Muhammad Taufik Hidayat ||
Saya adalah Muhammad Taufik Hidayat, anak ke-5 dari 6 anak pasangan Bapak Wadji dan Ibu Ladinah. Lahir di Berau pada tanggal 20 Juni tahun 2000. Walaupun saya lahir di Berau, tapi suku asli saya adalah Jawa. Kedua orang tua berasal dari Jawa Tengah, tepatnya di Desa Grobogan. Sebelumnya, orang tua saya tinggal di Samarinda, tepatnya di Desa Sidomulyo. Baru pada tahun 2000, orang tua pindah ke Berau yang pada saat itu Ibu saya masih mengandung.
Kemudian, saya masuk ke dunia pendidikan pada usia 5 tahun di tahun2005. Dimana pada saat itu, saya langsung duduk di bangku SD (SekolahDasar) 006 Tanjung Redeb, Berau. Yap, saya tidak lagi mengikuti pendidikan TK karena pada saat itu usia 5 tahun boleh langsung duduk dibangku sekolah dasar. saya mengikuti pendidikan di SD 006 sampai kelas 3 saja, karena ketika naik ke kelas 4 orang tua memutuskan untuk pidah rumah tepatnya tahun 2009 ke Jalan Karang Mulyo di gang. H. Abul. Karena pindah rumah, pendidikan pun juga pindah dari SD 006 ke SD 021 Tanjung Redeb di Jalan Kemakmuran. Di sekolah ini saya menghabiskan pendidikan SD.
Pada tahun 2012, saya diterima di SMP N 009 Tanjung Redeb, Berau di Jalan Mangga 2 / Jalan Murjani 2 (disamping Kampus STIEM). Setiap hari pulang pergi ke sekolah menggunakan transportasi sepeda gunung (MTB). Selama di SMP, aku tidak mendapat prestasi apapun baik dibidang akademik maupun non akademik. Karena, selama duduk di bangku SMP saya dikenal sebagai siswa yang pendiam dan pasif.
Memasuki dunia SMA, tepatnya pada tahun 2015 di SMA N 4 Berau yang berada di Kecamatan Sambaliung. Di sekolah ini, saya mendapat banyak pengalaman dalam belajar dan dalam berorganisasi. Hal itu karena saat dikelas XI saya terpilih sebagai Ketua OSIS periode 2016/2017. Menjadi Ketua OSIS sangat tidak terpikir olehku, mengingat tidak ada pengalaman tentang bagaimana menjalankan sebuah roda organisasi. Ini merupakan salah satu kesulitan bagiku ketika dipercaya menjadi pemimpin disebuah organisasi terkecil yang bersifat formal. Namun, walaupun saya memiliki kesulitan tapi teman – teman yang lain selalu ada dalam memberi himbauan dan masukkan kepadaku selama berorganisasi.
Saya baru mendapat prestasi ketika berada di bangku SMA, walaupun prestasi itu hanya dalam bidang non akademik yaitu Juara 2 Lomba Video Pendek Kemdikbud tingkat Nasional tahun 2016 dan LKBB PPI 2 mendapat juara harapan 1 pada tahun 2016 tk. Kabupaten. Oh iya, pada saat duduk dikelas 3 saya mendapat kesempatan menjadi Paskibrakan Kecamatan sebagai penggerek bendera di tahun 2017 ini. Sekarang saya masih melanjutkan pendidikan SMA yang tersisa sekitar 7 bulan lagi.
Vanieda Dwi Fitria ||
Gadis ini bernama Vanieda Dwi Fitria. Putri dari bapak Fitriansyah dan ibu Siti Maisarah. Lahir pada tanggal 10 Mei 2000 dan dibesarkan di Kota Berau. Sejak menginjak bangku SD ia kerap menjadi juru bicara teman-temannya dalam segala hal. Selain karena ia terpaksa mau, ia juga ingin mengasah kemampuannya serta menambah pengalaman. Ini lah yang membuatnya selalu berani tampil dan percaya diri sehingga ia dipercaya menjadi DutaAnak Kaltim dan menyuarakan “Suara Anak Kalimantan Timur” pada tahun 2017.
Semakin tinggi pohon semakin kencang pula anginnya. Dia sangat setuju dengan pepatah ini. Untuk meghadapi angin yang kencang itu, ia memilih bungkam. Karena ia tahu pasti ada alasan untuk setiap perbuatan yang ia lakukan untuk menjaga agar pohonnya tetap tinggi dan kuat. Orang lain tidak perlu tahu alasannya dan semua jalan ceritanya. Karena yang mengetahui cara terbaik untuk kita adalah diri kita sendiri. Orang terdekat kita hanyalah penuntun agar kita tidak salah mengambil langkah. “Hidup Cuma sekali, hiduplah yang berart” kalimat inilah yang selalu ia tanamkan. Tak jarang ia selalu mengambil langkah uang berisko jika memang menurutnya itu hanyalah membuang waktu, tenaga dan pikirannya.
Nadia Elena ||
Nadia Elena, biasa dipaggil Nadia atau Elena. lahir di Berau, tepat tanggal 21 Mei 2001. Gadis berumur 16 tahun ini mempunyai hobi nonton film dan baca buku. Bersekolah di SMA Negeri 4 Berau. Ia termasuk anak Elite (XI MIA 3). Kenapa memilih jurusan ipa, karena suka dengan hal-hal yang berhubungan dengan hitung-hitungan dan sains. Semoga cerita ini bias memotivasi teman-teman semua.
Puji Astutik ||
Penulis cerita yang satu ini adalah seoarang gadis dengan nama Puji Astutik. Ia dilahirkan di Berau, pada tanggal 14 April 2000. Ia merupakan putri dari pasangan Bapak Suyanto dan Ibu Katimah. Anak kedua dari pasangan ini dilahirkan pada 14 April 2000, di kota Berau. Ia Memiliki satu saudara perempuan.
Gadis yang biasa disapa “puj” ini memulai pendidikannya di SD 017 Bengalon, kemudian ia melanjutkan ke SMPN 9 Berau. Saat ini ia sedang mengenyam pendidikan di SMAN 4 Berau dan sedang dalam masa akhir pembelajaranya.
Gadis yang satu ini sangat mengemari menulis, baik puisi maupun cerpen bahkan hingga Karya Ilmiah, selain itu ia juga gemar berpetualangan dan Memasak. Motto hidupnya ialah kekalahan adalah awal dari sebuah kemenangan, dan jika dirimu jatuh 1000 kali maka bangkitlah 10000 kali. Ia bercita-cita dan bermimpi untuk menjadi Dokter hewan dan membuka perusahaan perternakan terbesar sekaligus memiliki impian untuk membuka restoran bernuansa jawa.
Dalam hidupnya ia meyakini bahwa tidak ada yang tidak mungkin, jika kita mau berusaha dan berdoa. Sepanjang hayat dalam hidup, ia juga ingin mengabdikan diri sebagai generasi yang akan memajukan Indonesia lewat kemampuan, kerja keras, dan tak lupa membekali diri dengan ilmu pendidikan serta berpegang teguh pada ajaran Agama.” Kita adalah generasi emas bangsa, maka jadilah seperti apa yang bangsa harapkan. Jalanlah pada jalan yang lurus meski rintangan dan persimpinggan akan kau lewati yakinlah pada tujuan awal mu. Indonesia ada diatas genggamanmu”.
Puji merupakan salah satu anggota Kir Sains, ia bahkan telah memenangkan kompetisi menulis Esai Nasional yaitu juara 2 menulis Esai GPA 0.1 Di Universitas Airlangga pada tahun 2016, serta menjadi Semifinalis dalam Ajang EPSILON di Universitas Gadjha Mada pada tahun 2017.
Resky Awaluddin Fajar Syarif ||
Namanya adalah Resky Awaluddin Fajar Syarif, Lahir di Berau, 3 September 2000, ia adalah anak pertama dari dua bersaudara, buah dari pasangan Syarifuddin Israil dan Laili Dimyati. Resky adalah panggilan akrabnya. Ia mempunyai motto “Memilihlah dengan tanpa penyesalan” Dalam menjalani hidup, kita akan dihadapkan dengan berbagai pilihan, baik pilihan yang mudah diputuskan sampai pilihan yang sangat sulit bahkan mungkin membutuhkan pengorbanan.
Ia memulai pendidikan di SDN 001 Sambaliung, kemudian setelah lulus dia melanjutkan pendidikannya di SMPN 3 Berau.Lalu sekarang dia melanjutkan pendidikannya di SMAN 4 Berau.
Remaja yang memiliki hobi membuat film ini memiliki berbagai prestasi diantaranya : Juara 2 Film Pendek tingkat Nasional Tahun 2016, Peserta Indonesian Science Enterprise Challenge Tahun 2017, Peserta Lomba Lintas Alam Gudep Universitas Mulawarman Tahun 2017. Selain itu ia pernah menjadi Narasumber di PUSTEKOM dan NETfilm Ideafest, dia menyebutkan bahwa tidak ada orang hebat yang langsung menjadi hebat, semua itu butuh proses. Orang hebat akan terbuka terhadap kritikan karena baginya masukan dari orang sekitar adalah bentuk kepedulian dan bukan cara untuk merendahkan.
Selain itu ia juga aktif dalam berbagai kegiatan di sekolah yakni Pramuka dan OSIS. Saat ini dia masih duduk di kelas XII IPA 1, setelah lulus nanti ia berencana untuk melanjutkan kuliah di jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.
Yulia Rizqi Lestari ||
Yulia Rizqi Lestari, Dilahirkan di Kabupaten Berau-Kalimantan Timur pada hari Sabtu tanggal 28 Juli 2001. Anak kedua dari dua bersaudara, pasangan dari Bapak Teguh Rubianto dan Ibu Suentini adalah penyuka music dan hujan. Memiliki kakak bernama Tanty Febrian tini yang menjadi panutan pengarang. Pengarang memiliki hobi membaca komik, menggambar dan olahraga. Pengarang menyelesaikan pendidikan di Sekolah Dasar di SD 018 Tanjung Redeb pada tahun 2013. Pada tahun itu juga pengarang melanjutkan Pendidikan di SMP Negeri 9 Berau dan tamat pada tahun 2016 kemudian melanjutkan Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 4 Berau pada tahun 2016.