Dalam perkuliahan, kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah dosen pengampu. Dosen pengampu berperan penting dalam menyampaikan materi mata kuliah tertentu dan melakukan evaluasi terhadap proses pembelajaran.
Untuk menjadi dosen pengampu, seseorang perlu memenuhi kualifikasi tertentu. Artikel ini akan membahas dengan lengkap tentang pengertian, tugas, dan syarat dosen pengampu. Jika kamu ingin tahu lebih banyak tentang hal ini, mari simak artikel berikut.
Daftar Isi
Pengertian Dosen Pengampu
Apakah yang dimaksud dengan dosen pengampu? Dosen pengampu merupakan dosen yang mengajar mata kuliah tertentu selama satu semester kepada mahasiswa. Tanggung jawab mereka adalah mendampingi mahasiswa menyelesaikan mata kuliah tertentu.
Paling sedikit ada seorang dosen pengampu untuk masing-masing mata kuliah. Umumnya, dosen pengampu mata kuliah akan ditetapkan dan diumumkan sebelum periode pembelajaran dimulai.
Untuk satu mata kuliah, dosen pengampu dapat terdiri atas beberapa orang atau disebut tim dosen pengampu. Mereka akan mendampingi mahasiswa sampai menyelesaikan mata kuliah tersebut.
Tugas Dosen Pengampu
Dosen pengampu mempunyai tugas yang perlu dilakukan supaya aktivitas belajar mengajar berjalan dengan lancar. Secara umum, tugas dosen pengampu adalah:
1. Membantu Mempersiapkan Aktivitas Perkuliahan di Universitas
Selama masa persiapan, dosen akan menyusun dan mengembangkan RPS dan bahan ajar untuk satu semester. RPS ini akan dipakai sebagai acuan ketika melakukan asesmen atau penilaian terhadap hasil belajar mahasiswa selama satu semester.
2. Melaksanakan dan Mengadakan Kelas Perkuliahan
Salah satu tugas dosen pengampu adalah melaksanakan perkuliahan. Mereka bertugas untuk memfasilitasi mahasiswa agar mereka dapat melakukan interaksi dengan aktif selama perkuliahan. Di Kontrak perkuliahan akan dijelaskan di pertemuan pertama.
Kemudian, mereka akan melaksanakan perkuliahan. Selama perkuliahan, dosen akan mengontrol kehadiran mahasiswa. Mereka perlu memastikan bahwa mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan dengan baik.
Setiap dosen bisa mengaplikasikan berbagai teknik pengajaran. Aktivitas belajar dapat dilaksanakan di kelas, laboratorium, maupun lapangan.
3. Melakukan Evaluasi Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa
Tugas selanjutnya yang perlu dilakukan oleh dosen pengampu, yaitu melakukan evaluasi terhadap hasil belajar mahasiswa. Proses evaluasi dapat dilakukan oleh dosen secara mandiri. Dosen juga bisa melakukannya secara tim dan melibatkan mahasiswa.
Dosen pengampu mengadakan ujian sesuai prosedur yang berlaku. Nilai ujian tersebut akan dimasukkan ke dalam laporan penilaian. Dosen pengampu juga akan memasukkan aspek lain ke dalam laporan tersebut, termasuk nilai tugas, persentase kehadiran, dan partisipasi di kelas.
Baca Juga: Asisten Dosen Adalah: Pengertian, Tugas, dan Cara Menjadi Asisten
Syarat Menjadi Dosen Pengampu
Dosen pengampu harus memenuhi sejumlah syarat agar dapat menjadi dosen pengampu, yaitu:
1. Sudah Menjadi Dosen Tetap
Sebenarnya, syarat yang satu ini bukanlah syarat baku. Pada kenyataannya, masih ada dosen tidak tetap yang menjadi dosen pengampu. Tetapi, umumnya universitas akan memilih dosen tetap untuk menjadi dosen pengampu. Hal tersebut untuk mempermudah urusan administratif.
2. Bebas dari Tugas Belajar
Saat menjalani profesi sebagai dosen, beberapa dosen akan menempuh pendidikan lanjutan. Dosen pengampu harus bebas dari tugas belajar. Sehingga, mereka dapat fokus mengajar.
Dosen yang masih mengikuti tugas belajar sebaiknya tidak menjadi dosen pengampu. Mereka akan sulit membagi waktu untuk bekerja dan belajar. Sebaiknya, mereka yang bebas tugas belajar yang melakukannya.
Rekomendasi Buku Referensi
![]() | ![]() |
![]() |
Buku Teknik Penulisan Karya Ilmiah | Buku Prompt AI Text, Image Style Indonesia | Kecerdasan Buatan dalam Pendidikan |
Dapatkan Umum di Buku Best Seller
3. Menguasai Mata Kuliah
Dosen wajib menguasai mata kuliah yang diampu dengan baik sebelum mengajar. Hal tersebut tampak dari latar belakang pendidikan, pengalaman dosen, hasil penelitian yang pernah diterbitkan oleh dosen, penilaian dari pemangku kepentingan, dan aspek-aspek lainnya.
4. Sanggup Memenuhi Kompetensi Sebagai Dosen
Dosen pengampu harus memiliki berbagai kompetensi yang berguna dalam kegiatan mengajar. Mulai dari kompetensi pedagogik hingga kompetensi sosial. Hal tersebut bisa membantu mereka mengajar dengan baik. Kompetensi mereka terbukti dengan adanya sertifikasi, piagam, lisensi, dan pengalaman kerja.
5. Dapat Menjalankan Kewajibannya
Ada dosen yang memiliki lebih dari satu peran. Sebagai contoh, selain menjadi dosen pengampu, seseorang dapat menjadi dosen pembimbing skripsi. Hal tersebut dapat diterapkan, asalkan dosen tersebut dapat melaksanakan kewajibannya dengan baik.
Itulah pembahasan dari Deepublish Store tentang pengertian, tugas, dan syarat dosen pengampu. Kalau kamu mau membagikan informasi ini kepada yang lain, kamu bisa menekan tombol share. Jangan lupa tulis komentar dan pertanyaan yang ingin kamu ajukan di kolom yang tersedia.
Sumber:
Quipper. https://campus.quipper.com/kampuspedia/dosen-pengampu diakses pada 17 Juni 2025
Glints. https://glints.com/id/lowongan/dosen-pengampu-adalah/ diakses pada 17 Juni 2025
MyEduSolve. https://myedusolve.com/id/blog/ketahui-pengertian-tugas-dan-tanggung-jawab-dosen-pengampu diakses pada 17 Juni 2025
Lulusan Sarjana Teknik Sipil serta memiliki ketertarikan di bidang Pendidikan, Bisnis dan Wisata, saya juga memiliki ketertarikan di dunia penulisan SEO, copywriting, content writing, dan content marketing.