E-Book Jurnalisme di Ujung Tanduk Etika yang Tergerus dan Krisis di Balik Berita
Di tengah derasnya informasi dan perkembangan teknologi digital, jurnalisme menghadapi tantangan serius. Akses informasi memang lebih terbuka, namun batasan antara berita faktual, opini, propaganda, dan konten berbayar menjadi semakin kabur. Akibatnya, penyimpangan jurnalisme sulit dideteksi karena sering kali tersamarkan dalam format yang tampak profesional. Kondisi ini diperparah di tingkat lokal, di mana ketergantungan pada iklan pemerintah daerah, tekanan politik setempat, dan minimnya dukungan untuk jurnalis independen membuat praktik jurnalisme rentan menyimpang dari etika dan idealisme profesi.
Buku ini lahir dari kegelisahan dan refleksi pengalaman panjang penulis di dunia jurnalistik daerah, mulai dari reporter hingga pengelola media komunitas. Kegelisahan tersebut muncul dari berbagai peristiwa di lapangan: mulai dari pesanan berita, tekanan untuk menulis sesuai narasi kekuasaan, hingga hilangnya independensi media karena tuntutan “bertahan hidup”. Lebih lanjut, penyimpangan jurnalisme ini juga tak lepas dari disrupsi teknologi digital. Algoritma, platform media sosial, dan tekanan traffic telah membentuk ekosistem baru yang sering kali mengesampingkan nilai-nilai etika dan keberimbangan informasi.
E-Book Jurnalisme di Ujung Tanduk Etika yang Tergerus dan Krisis di Balik Berita ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish Digital




