E-Book Sepiring Cerita Bersama Jagung-Binthe Molamahu
Sajian gurih buku ini menunjukkan kepada pembaca bahwa jagung (binthe) merupakan simbol kekayaan budaya dan ketahanan pangan masyarakat Molamahu. Lewat etnografi, cerita, dan resep dari jagung harian hingga menu ritual, penulis menegaskan bahwa jagung adalah sumber kehidupan sekaligus representasi adaptasi ekologis, spiritual, dan sosial. Masyarakat Molamahu menumbuhkan dan mengolah jagung sebagai respons terhadap kondisi lahan kering, didukung oleh ritual seperti Mopoa Huta untuk menjaga hasil panen dari hama. Dengan demikian, jagung menjadi simbol kearifan lokal, keberlanjutan, dan hubungan manusia dengan alam.
Bahwa melestarikan warisan pangan lokal sama artinya dengan mempertahankan identitas budaya dan kekuatan komunitas. Buku ini mengajak pembaca menyadari bahwa modernisasi, meski menawarkan hibrida dan efisiensi, ternyata berpotensi mereduksi rasa, nilai, dan makna yang terkandung dalam setiap sajian pangan tradisional. Maka, melalui narasi, resep, dan filosofi makan, buku ini mengusung ajakan untuk membangun ketahanan pangan berakar dari budaya, mempertahankan varietas lokal dan merawat semangat pelestarian akan warisan generasi mendatang, sebab makanan tak hanya sekadar sampel teknologi, lebih dari itu, sebagai cerminan jati diri dan perlawanan budaya.
E-Book Sepiring Cerita Bersama Jagung-Binthe Molamahu ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish Digital




