Buku Diagnosis Maloklusi: Tantangan di Masa Tumbuh-Kembang

Saat ini, hubungan antara maloklusi, ortodontik, dan kesehatan mulut sangat diperhatikan. Secara khusus, FDI mendefinisikan kesehatan mulut sebagai “multi-aspek seperti kemampuan berbicara, tersenyum, mencium, mengecap, menyentuh, mengunyah, menelan, dan menyampaikan berbagai emosi melalui ekspresi wajah dengan percaya diri dan tanpa rasa sakit, ketidaknyamanan dan penyakit kompleks kraniofasial”. Maloklusi adalah kondisi perkembangan di mana terdapat defleksi dari relasi normal atau kesejajaran antara gigi di lengkung yang sama atau gigi pada lengkung yang berlawanan. Maloklusi juga merupakan ketidakteraturan gigi atau hubungan lengkung gigi yang abnormal. Tidak seperti karies gigi dan periodontitis, maloklusi bukanlah penyakit; sebaliknya, ini lebih merupakan variasi alami dari oklusi normal. Buku berjudul Diagnosis Maloklusi yang Berkembang ini membahas malokusi pada gigi dan terdiri atas 5 bab. Kelima bab tersebut yakni, Maloklusi dan Ortodonti; Anamnesis Ortodonti; Pemeriksaan Klinis Pasien Ortodonti; Analisis Model, Fotografi, dan Radiografi; serta Retensi dan Relaps. Diharapkan melalui buku ini, pembaca dapat memperluas wawasan terkait gigi, khususnya pada topik malokusi.