E-Book Perubahan Elemen-Elemen Permukiman Tepi Sungai Sejarah, Metode, dan Studi Kasus Sungai Musi Palembang
Sungai Musi adalah sungai terbesar kedua di Sumatera setelah Sungai Batanghari, merupakan darah kehidupan masyarakat sungai yang mendiami wilayah tersebut. Pertumbuhan permukiman di tepi Sungai Musi di Palembang umumnya disebabkan oleh adanya perubahan lahan pada kawasan permukiman, jaringan, dan lahan permukiman tepi sungai berpola darat. Pertambahan pemukiman yang padat dan sulit diakses, bantaran Sungai Musi menjadi rumah bagi banyak pemukiman, serta mengubah lahan pemukiman tepi sungai menjadi bangunan publik dengan menutup daerah resapan air tanpa sistem pengganti.
Ekistics starts with the premise that human settlements are susceptible of systematic investigation. Constantinos A. Doxiadis. Salah satu teori babon wawasan permukiman adalah ekistics. Ekistics, the Science of Human Settlements, merupakan prinsip-prinsip yang dipertimbangkan manusia ketika membangun permukimannya. Di samping itu juga menjadi catatan sejarah panjang evolusi pemukiman manusia dalam hal ukuran dan kualitas. Pengetahuan tentang desa dan kota secara tepat tidak bisa diperoleh, kecuali pengetahuan itu mampu menjangkau seluruh rentang sistem buatan manusia yang hidup, dari mulai yang paling mula hingga yang paling maju, yaitu pemukiman manusia.
E-Book Perubahan Elemen-Elemen Permukiman Tepi Sungai Sejarah, Metode, dan Studi Kasus Sungai Musi Palembang ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish Digital