Penulis bernama lengkap Amirudin Mahmud. Lahir di Indramayu 22 Februari 1973. Anak pertama dari tiga bersaudara ini memulai pendidikan (SD, SLTP, SLTA) di kampung halamannya, Indramayu. Penulis pernah nyantri di Pesantren Al Ma’hadul Islami yang bernaung di Yayasan Pendidikan Islam (YAPI) Bangil Pasuruan Jawa Timur. Menyelesaikan S-1 di IAIN Walisongo Semarang Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI). Saat mahasiswa, Penulis bergabung dan aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Cabang Semarang. Penulis pernah menjadi Ketua Lembaga Dakwah Mahasiswa Islam (LDMI) HMI Cabang Semarang. Juga aktif di Aktivitas Remaja Islam Jerakah (ARISKA) Semarang. Pernah menjadi Ketua Panitia Festival Anak-Anak Islam (FAIS) III Kota Madia Semarang pada tahun 1995. Sekarang, Penulis mengabdi dan bekerja di SDN Unggulan Srengseng I, Jalan Raya Krangkeng No.58
Indramayu. Selain mengajar, Penulis aktif menulis di berbagai media baik cetak maupun online. Tulisantulisannya di beberapa media lokal dan nasional tentang berbagai tema seperti pendidikan, sosial-politik, agama meyakinkan dirinya. Bahwa hidup itu tak boleh diam. Hidup harus berbuat, berkarya. Buku yang ada di tangan anda sekarang merupakan wujud kegelisahan yang Penulis rasakan tentang dunia pendidikan yang ditekuninya. Bahwa perhatian Pemerintah pada tenaga pendidik dianggap setengah hati. Sebab, dengan Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang diterima, guru terpojokkan dengan sorotan tajam. TPG dianggap tak memperbaiki kualitas pendidikan nasional. Penulis hidup bahagia bersama istri tercinta Nasyatul Hasanah, ketiga anaknya Fikri Labib, Muhamad Al Gifari dan Ali Al Farisi. Tinggal di Desa Segeran Blok Klampok RT. 04 RW.08 Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu Jawa Barat. Penulis bisa dihubungi melalui HP. 085224444949, Facebook dengan akun Amirudin Mahmud, dan Email [email protected].