Deskripsi
Sinopsis Novel Tetesan Waktu
Novel Tetesan Waktu – Melihat suasana Bandung yang tidak menyatu dengan langit, jadi tidak heran, suasana gelap pun akan tetap bersinar dengan keramahtamahan seorang gadis cantik, baik, dan selalu mengenakan pakaian gamis—pakaian syar’inya. Ia bernama Fatimah Laylatul Qodri. Meskipun ia tidak terkenal dengan kepintarannya, namun ia terkenal dengan akhlaknya yang sangat baik hati. Ia kuliah di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati di Bandung, mengambil jurusan Psikologi. Kecantikan dan kebaikannya membuat kaum ikhwan terkagum padanya. Gadis yang berusia dua puluh tahun itu malah menjadi kebanggaan. “Assalamu’alaikum Zaenab.” “Wa’alaikumussalam Fatimah. Ada apa, Fatimah?” Tanya sahabatnya kaget. “Oh tidak, saya hanya mengantarkan kue pesanan kamu tadi.” “Terima kasih Fatimah, pasti kuenya sangat lezat.” Pujinya. Zaenab Az Zahra adalah teman semasa kecilnya Fatimah yang satu pesantren. Mereka pernah mondok di Pondok Pesantren Terpadu Al Kahfi di Bogor. Sekarang Zaenab mengambil jurusan di bidang dakwah dan komunikasi. Dia adalah perempuan yang lumayan tegas dan tidak gampang gugup. Kedua sahabat ini sangat dekat dan bahkan mereka saling bercerita satu sama lain. “Assalamu’alaikum Umi, Abi.” “Kak Fatimah tidak ikut sarapan dengan kita? Kenapa langsung pergi gitu?” Tanya Faiz bingung. “Iya, nak. Tadi kakakmu sudah sarapan dan makanya ia terburu-buru seperti itu. Ada yang harus ia kerjakan.” Jelas Umi singkat. Faiz Fajry merupakan sepupunya Fatimah. Kabarnya kedua orang tua Faiz sudah lama meninggal sejak ia masih berusia satu tahun, akan tetapi, Umi dan Abi Fatimahlah yang merawatnya hingga ia menjadi anak yang baik dan tumbuh menjadi laki-laki yang tampan dan pemberani. Sekarang ia duduk di kelas dua SMA 1 Bandung. Meskipun dia adalah sepupunya Fatimah, akan tetapi ia sangat menyayangi kakaknya dan mencintai Umi dan Abi, yang sudah ia anggap seperti keluarga kandungnya sendiri. Keberuntungan Umi dan Abi ialah berhasil merawat anak-anaknya menjadi anak-anak yang saleh dan salihah dengan kasih sayang yang begitu sempurna. Meskipun demikian, Fatimah adalah seorang anak yang mandiri, yang tak pernah merasa bosan dan bahkan ia membantu kedua orang tuanya mencari uang dengan cara berkarya. Sungguh kenikmatan yang membawa berkah di keluarga ini. Nama Umi Fatimah adalah Rasyidah Laylatul Qodri. Sedangkan abinya bernama Hasan Bahkri. Buku Tetesan Waktu ini diterbitkan oleh Penerbit Buku Pendidikan Deepublish. Dapatkan buku-buku berkualitas hanya di Toko Buku Online Deepublish. Kami berfokus menjual buku-buku kuliah untuk Mahasiswa di seluruh Indonesia, dengan pilihan terlengkap kamu pasti mendapatkan buku yang Anda cari. Kelebihan kami : *Buku Baru *Original *Pengiriman Cepat *Stok selalu tersedia *Packing aman & rapi *Garansi 100% jika produk rusak/cacat/tidak sesuai KAMI GANTI atau UANG ANDA KEMBALI
Ulasan
Belum ada ulasan.