Aloysius Joakim Fernandez, S.Si., M.Si

Aloysius Joakim Fernandez lahir di Kota Kupang, NTT pada tanggal 15 Juni 1986. Penulis merupakan anak ke-2 dari pasangan Drs. Michael Fernandez, M.Pd. dan Dra. Helena Theresia Wungubelen. Menikah dengan Aysanti Yuliana Paulus pada 15 Oktober 2018 dan dikaruniai seorang anak, Maria Margaretha Amourezia Reinha Fernandez. Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SDK Don Bosko 1 Kupang tahun 1998, pendidikan menengah pertama di SMPK Frater Kupang (sekarang SMPK Giovanni) tahun 2001, dan pendidikan menengah atas di SMA Seminari Santo Yohanes Berchmans Todabelu tahun 2005. Pada tahun 2009, penulis menyelesaikan pendidikan tinggi di Universitas Katolik Sanata Dharma pada Program Studi Matematika. Sejak Januari 2011 menjadi staf dosen di Universitas Katolik Widya Mandira. Penulis menyelesaikan Program Pramagister pada tahun 2012 s.d. 2013 dan Program Magister pada tahun 2013 s.d. 2015 pada Program Studi Matematika, Institut Teknologi Bandung atas beasiswa Dikti. Sejak Januari 2016 kembali mengajar pada Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Katolik Widya Mandira di Kupang pada mata kuliah Analisis Real. Melakukan penelitian yang berkaitan dengan analisis matematika. Saat ini, penulis masih menekuni penelitian terkait matematika analisis dan pengabdian kepada masyarakat tentang pemanfaatan bahan penggunaan software Geogebra. Penelitian yang dipublikasikan dalam Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika Universitas Negeri Yogyakarta dengan judul “Pengaruh Waktu Tunda yang Kecil Terhadap Stabilitas Eksponensial Seragam Suatu Sistem Persamaan Diferensial” pada September 2015, “Pembangkit Grup Persamaan Schrodinger” pada Jurnal Ilmiah Matematika dan Pendidikan Matematika Universitas Jenderal Soedirman tahun 2018, dan “Generators of Semigroup and Group” pada Journal of Applied Mathematics and Computation tahun 2018. Prestasi yang diperoleh adalah sebagai Anggota Tim Program Kemitraan Masyarakat Hibah Dikti tahun 2018 dan 2019 dan Ketua Program Kemitraan Masyarakat Stimulus Hibah Dikti tahun 2019.