Review Buku Pariwisata Berkelanjutan

Review Buku Pariwisata Berkelanjutan – Indonesia salah satu Negara yang dari segi pariwisata berkembang sangat pesat. Kemampuan dalam mengembangankan pariwisata secara berkelanjutan ini sebagai prinsip dasar pembangunan pariwisata yang holistk. Artinya, dalam pelaksanaann pengembangan pariwisata harus memperhatikan terhadap kelestarian lingkungan, pelibatan masyarakat setempat serta memperhatikan budaya yang dianut oleh masyarakat pengembangan pariwisata itu sendiri.

Secara tidak langsung hal ini menunjukan bahwa terjadi peningkatan kesadaran dan peran aktif masyarakat dalam kegiatan kepariwisataan, kualitas kebudayaan dan daya tarik kepariwisataan Indonesia dengan tetap menjaga nilai agama, kepribadian bangsa, dan hakikat martabat bangsa tentunya.

Buku pariwisata yang ditulis dari hasil penelitian Usman Chamdani, menurut saya ini sangat menarik. Karena di dalam bukunya juga akan disinggung bagaimana mengemas atau mengatur publikasi pariwisata melalui saluran media. Baik itu media elektronik, cetak hingga media sosial. Mengingat sekarang media sosial menjadi kekuatan terbesar untuk melakukan promosi secara gratis dengan hasil yang efektif dan efisien.

Misalnya, di sana nanti kamu akan diajarkan bagaimana sih cara melakukan identifikasi pesan pariwisata ke media, bagaimana agar pesan promosi langsung bisa diterima oleh masyarakat dan cara membuat program kegiatan di tempat wisata yang kamu bangun.

Membicarakan dunia pariwisata, memang tidak hanya mengupas bebera poin di atas bukan? Pasti juga ada masalah pembiayaan yang tidak bisa dihindari. Nah, di sinilah faktor pembiayaan menjadi poin penting. Pembiayaan di sini pun tidak sekedar penggunaan uang keluar dan uang masuk saja. Tetapi terkait bagaimana caramenentukan tarif.

Review Buku Pariwisata Berkelanjutan

Buku setebal 92 halaman ini juga akan menyinggung beberapa poin dasar. Apa sajakah poin dasar tersebut? sebagai berikut cuplikan garis singkatnya

Program Afiliasi

1. Pengelolaan LIngkungan Hidup

Pengelolaan lingkungan hidup penulis sengaja mengemas ulasan ini dengan cara memberikan contoh konkrit dari tempat ia melakukan penelitian. Nah, di sini beliau mengambil sampel lokasi di Kawasan Wisata Ancol. Dimana kawaksan ini mengelola kawasan dengan memperhitungkan dan melibat banyak faktor.

Agar pengelolaan lingkungan hidup tetap seimbang, maka langkah yang dilakukan tim pengelola pun akhirnya mensinergikan seluruh taman rekreasi, taman resor dan real estate untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Tidak hanya itu, juga diperlukan penyesuaian perencanaan pembangunan kawasan Ancol dengan pengembangan pantura untuk mendapatkan manfaat yang optimal.

Pengelolaan lingkungan pariwisata di Ancol juga menganggap bahwa diversifikasi yang dikonsentrasikan untuk mengantisipasi pertumbuhan pasar juga menjadi poin penting. Mereka pun ternyata juga terus berupaya untuk bisa mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas dan inovasi melalui pendidikan dan pelatihan.

2. Pariwisata dan Pagelaran

Siapa sih yang tidak pernah mendengar musik? Kini musik sering dimanfaatkan sebagai ajang pagelaran di tempat-tempat wisata. Kehadiran musik dalam pagelaran pariwisata tidak lain sebagai alat komunikasi. Jadi musik tidak hanya sebagai penghibur dan alat komunikasi, tetapi memiliki banyak peran. Bahkan, kehadiran musik sebagai komoditas ekonomi dalam perkembangan.

Salah satu contoh konkrit bahwa musik sebagai alat memperkenalkan destinasi wisata pun ada banyak. Seperti lagunya Katon Bagaskara yang berjudul Yogyakarta. Menariknya ini pun tidak hanya sekedar dilakukan di Indonesia loh. Tetapi juga di Spanyol pun juga ada,seperti judul lagi Barselona. Dari paparan di sinilah penulis ingin menegaskan bahwa memperkenalkan pariwisata bisa dilakukan secara dinamis dan lebih menyenangkan pastinya.

3. Pariwisata Berkelanjutan

Pariwisata berkelanjutan diidentikan sebagai pembangunan. Dimana pembangunan menurut Budiman (1995) itu sendiri dimaknai sebagai proses perubahan yang terencana dari suatu situasi ke situasi lain yang sifatnya lebih baik. Pembangunan juga dapat diartikan sebagai proses perbaikan amterial maupun sosio-kultural dan usaha memajukan spiritualitas pada masyarakat.

Pembangunan secara makro mencakup pula pembangunan di bidang pariwisata yang mampu diukur secara baik secara kuantitatif dan secara kualitatif. Kembali pada tujuan utama pembangunan pariwisata berkelanjutan, yaitu meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat. Maka hasil akhirnya harus diharapkan memberikan manfaat secara keseluruhan bagi banyak aspek untuk masyarakat sekitar.

Program Afiliasi

Mulai dari aspek sosial, ekonomi, budaya dan industri pariwasata itu sendiri. Terkait dengan aktivitas pariwisata itu sendiri juga perlu lebih diarahkan pada aktivitas yang melibatkan atau memotivasi masyarakat untuk berpartisipasi secara aktif, dan berorientasi pada pencapaian kesejahetaraan.

Menariknya dari buku terbitan Deepublish ini mengungkapkan bahwa pembangunan pariwisata diarahkan pada pariwisata sektor andalan. Dimana dituntut untuk bisa menggalakan kegiatan eonomi dant idak meninggalkan sektor lain seperti pendapatan masyarakat, pendapatan daerah, lapangan kerja dan pendapatan Negara sebagai penerima devisi. Dengan kata lain, semua terberdayakan.

Buku yang dicetak pertamakali pada 2018 ini pun juga akan mengulas hubungan pariwisata berkelanjutan saja. Tetapi juga menghubungan dengan pendekatan sosial dan peran serta masyarakat dalam menciptakan pariwisata berkelanjutan juga loh. Di bab akhirnya kamu juga akan belajar tentang teknis operasional yang perlu dilakukan itu apa saja. Misalnya memperhatikan mutu pelayananan, meningkatkan pengembangan daya tari objek wisata dan meningkatkan kesadaran dan peran masyarakat itu sendiri.

Sebenarnya ada banyak perspektif dimensi pariwisata berkelanjutan yang akan kamu pelajari di dalam buku ini. nah buat kamu nih yang kebetulan mengambil jurusan pariwisata, buku ini cocok dan pas buat kamu baca. karena buku ini akan memberikan wawasan dan keterbukaan pada masalah kepariwisataan.

Detail Buku : 

Buku Dimensi-dimensi Pariwisata

Pengarang Usman Chamdani
Kategori Buku Referensi
Bidang Ilmu Pariwisata
ISBN 978-602-475-026-8
Ukuran 14×20 cm
Halaman xiv, 92 hlm
Harga Rp. 61.000
Tahun Terbit 2018

Terimakasih sudah membaca artikel review buku pariwisata berkelanjutan, baca juga artikel tentang pariwisata yang lain :

1. Pengertian Pariwisata : Arti, Prinsip dan Unsur-unsurnya
2. 6 Cara Membaca Yang Baik Agar Memiliki Ingatan Tajam

Tinggalkan komentar