10 Perbedaan Vertebrata dan Invertebrata dari Berbagai Aspek

Menurut keberadaan tulang belakangnya, hewan dapat dikelompokkan menjadi dua kelompok, yaitu invertebrata dan vertebrata. Vertebrata adalah kelompok hewan yang mempunyai tulang belakang, sedangkan invertebrata adalah kelompok hewan yang tidak mempunyai tulang belakang.

Meskipun sama-sama termasuk kingdom Animalia, kedua kelompok ini memiliki perbedaan yang signifikan. Apa sajakah perbedaannya? Artikel kali ini akan membahas perbedaan vertebrata dan invertebrata.

10 Perbedaan Vertebrata dan Invertebrata

Perbedaan vertebrata dan invertebrata dapat dilihat dari banyak aspek. Berikut ini adalah tujuh perbedaan vertebrata dan invertebrata.

1. Kerangka

Vertebrata memiliki kerangka internal (endoskeleton) yang berperan sebagai pelindung organ dalam. Sedangkan, invertebrata dilengkapi dengan kerangka eksternal (eksoskeleton) yang berfungsi untuk melindungi tubuhnya.

Contohnya, kepiting mempunyai kerangka luar yang keras. Sedangkan, mamalia memiliki kerangka tubuh yang tidak tampak dan terletak di dalam tubuh.

Program Afiliasi

2. Ukuran Tubuh

Umumnya, invertebrata mempunyai ukuran tubuh yang lebih kecil daripada vertebrata. Tetapi, ada juga hewan invertebrata yang mempunyai tubuh raksasa. Contohnya, cumi-cumi kolosal (colossal squid).

3. Sistem Pernapasan

Invertebrata bernapas dengan menggunakan trakea. Udara masuk lewat spirakel kemudian menuju ke trakeolus untuk pertukaran gas. Sedangkan, vertebrata umumnya bernapas dengan menggunakan paru-paru atau insang.

Namun, vertebrata yang termasuk hewan amfibi memiliki alat pernapasan tergantung dengan fase hidupnya. Mereka bernapas menggunakan insang sewaktu masih kecebong. Ketika sudah dewasa, mereka bernapas dengan menggunakan kulit dan paru-paru.

4. Sistem Peredaran Darah

Sistem peredaran darah invertebrata berbeda dengan vertebrata. Invertebrata mempunyai sistem peredaran terbuka. Tanpa melalui pembuluh darah, darah mengalir di rongga dengan bebas.

Tetapi, pengecualian untuk kelompok Annelida yang mempunyai sistem peredaran tertutup sehingga darahnya mengalir melalui pembuluh darah. Sedangkan, vertebrata mempunyai sistem peredaran darah tertutup.

5. Tulang Belakang

Vertebrata mempunyai tulang belakang yang melindungi sistem saraf pusat. Sedangkan, invertebrata tidak mempunyai tulang belakang sehingga struktur tubuhnya lebih sederhana.

Baca Juga: Hewan Vertebrata Adalah: Pengertian, Ciri-Ciri dan Klasifikasinya

6. Reproduksi

Ebook Bisnis

Ada tiga cara reproduksi yang dilakukan pada vertebrata, yaitu vivipar, ovipar, dan ovovivipar. Vivipar adalah metode reproduksi dengan cara melahirkan. Contohnya adalah mamalia. Ovipar merupakan metode reproduksi dengan cara bertelur, seperti burung.

Ovovivipar merupakan metode reproduksi dengan cara bertelur-melahirkan. Contoh hewan yang bertambah banyak melalui metode ovovivipar adalah ular sanca, ikan pari, dan platypus. Sementara itu, invertebrata melakukan reproduksi secara aseksual dengan membelah diri, fragmentasi, pembentukan tunas, sporulasi, dan partenogenesis.

7. Struktur Tubuh

Vertebrata mempunyai struktur tubuh yang kompleks. Tubuh vertebrata memiliki sistem organ yang meliputi sistem pencernaan, pernapasan, dan peredaran darah. Sedangkan, invertebrata mempunyai struktur tubuh yang lebih sederhana daripada vertebrata.

8. Cara Makan

Vertebrata bersifat heterotrof. Artinya, mereka mendapatkan makanan dari organisme lain. Mereka tidak bisa membuat makanannya sendiri. Sedangkan, invertebrata memiliki cara makan yang bervariasi. Beberapa di antaranya merupakan heterotrof, sedangkan yang lain hidup sebagai parasit.

9. Jumlah Spesies

Vertebrata memiliki jumlah spesies yang lebih sedikit daripada invertebrata. Di bumi, jumlah invertebrata lebih dominan, yaitu sebanyak 95 persen. Sedangkan, hewan vertebrata hanya berjumlah 5 persen saja.

10. Klasifikasi

Ada berbagai klasifikasi vertebrata, yaitu pisces (ikan), amphibia, reptilia, aves (burung), dan mamalia.

Program Afiliasi

a. Pisces (Ikan)

  • Agnatha: Ikan yang tidak memiliki rahang. Contohnya, ikan lamprey dan ikan hag.
  • Osteichthyes: Ikan dengan tulang yang keras. Contohnya, ikan mas, ikan tongkol, dan ikan gurami.
  • Chondrichthyes: Ikan tulang rawan, seperti ikan cucut macan, ikan hiu, dan ikan pari.

b. Amphibia

  • Caudata: Misalnya, salamander sungai, Megalobatrachus maximus, dan Hynobius.
  • Stegoephalia: Amfibi yang memiliki tubuh mirip seperti ular. Contohnya, ichtyophis.
  • Anura: Misalnya, kodok, katak, kintel, katak besar, dan katak pohon.

c. Aves (Burung)

  • Sphenisciformes: Penguin.
  • Anseriformes: Contohnya, angsa hitam, belibis totol, dan itik kelabu.
  • Accipitriformes: Burung yang memiliki paruh tajam. Contohnya, rajawali kukus, elang jawa, dan elang alap jambul.
  • Columbiformes: Kelompok burung merpati dan dara.
  • Coraciiformes: Burung yang berjari dempet. Contohnya, kirik-kirik, rangkong, burung raja udang, dan hudhud.

d. Reptilia (Reptil atau Hewan Melata)

  • Crocodilia: Buaya muara, buaya siam, dan biaya irian.
  • Chelonia: Penyu hijau, bulus, kura-kura perut putih, dan labi-labi moncong babi.
  • Squamata: Reptil yang bersisik. Contohnya, kadal dan ular.
  • Rhynchocephalia: Reptil yang mirip kadal. Contohnya, tuatara.

e. Mamalia (Hewan yang Menyusui)

  • Primata: Kera, lemur, tarsius, dan monyet.
  • Chiroptera: Mamalia terbang. Contohnya, kelelawar, kalong jawa, Desmodus sp., dan Myotes sp.
  • Insektivora: Hewan pemakan serangga. Contohnya, tikus tanah.
  • Artiodactyla: Mamalia yang berkuku genap. Contohnya, paus pembunuh, unta, babi, bison Amerika, dan jerapah.
  • Pholidota: Contohnya, Smutsia dan Phataginus.
  • Prosboscidae: Contohnya, berbagai jenis gajah.
  • Marsupialia: Mamalia yang berkantung. Contohnya, oposum, kuskus, koala, dan kangguru.

Sedangkan, invertebrata diklasifikasikan menjadi protozoa, porifera (spons), platyhelminthes (cacing pipih), coelenterata (hewan berongga), mollusca, echinodermata, dan arthropoda.

a. Coelenterata (Hewan Berongga)

  • Scyphozoa: Hewan yang mirip seperti mangkuk. Contohnya, ubur-ubur bulan.
  • Anthozoa: Hewan laut yang mirip seperti bunga. Contohnya, anemon laut, pena laut, bulu laut, koral batu, dan koral tanduk.
  • Hydrozoa: Hewan yang mirip seperti ular. Contohnya, Hydra.

b. Mollusca

  • Cephalopoda: Hewan yang bergerak dengan menggunakan kepala. Contohnya, golongan cumi-cumi.
  • Gastropoda: Hewan yang bergerak dengan menggunakan perutnya. Contohnya, golongan siput.
  • Lamellibranchiata: Hewan bercangkang yang memiliki kaki seperti kapak. Contohnya, kijing, tiram, kerang raksasa, dan kerang mutiara.
  • Scaphopoda: Cangkang tajam. Contohnya, siput gading.
  • Amphineura: Contohnya, Chiton.

c. Platyhelminthes (Cacing Pipih)

  • Cestoda: Cacing pita. Misalnya, Taenia Saginata dan Taenia Solium.
  • Turbellaria: Cacing berambut getar. Contohnya, Planaria.
  • Trematoda: Cacing isap. Contohnya, Schistosoma, Fasciola, dan Clonorchis.

d. Porifera (Spons)

  • Demospongiae: Spons biasa.
  • Calcarea: Spons kapur, seperti Grantia, Leucosolenia, dan Scypha.
  • Hexactinellida: Contohnya, Hyalonema longissimum dan Euplectella aspergillum.
  • Demospongiae: Contohnya, Spongilla sp. dan Euspongia sp.

e. Protozoa

  • Rhizopoda: Hewan berkaki semu. Contohnya, Amoeba, Arcella, Radiolaria, dan Foraminifera.
  • Ciliata: Hewan berambut getar. Contohnya, Paramecium sp., Stentor, Vorticella, Balantidium coli, dan Didinium.
  • Flagellata: Hewan berbulu cambuk. Contohnya, Trypanosoma dan Euglena.
  • Sporozoa: Hewan berspora. Contohnya, Sarcocystis dan Plasmodium.

f. Echinodermata (Hewan Berkulit Duri)

  • Echinoidea: Contohnya, landak laut.
  • Asteria: Contohnya, bintang laut.
  • Holothuroidea. Contohnya, teripang pasir.
  • Ophiuroidea. Contohnya, bintang ular.
  • Crinoidea. Contohnya, lili laut.

g. Arthropoda (Hewan Bersegmen/Berbuku-Buku)

  • Crustacea: Kepiting dan udang.
  • Insecta: Contohnya, segala jenis serangga, seperti lalat, kupu-kupu, nyamuk, dan semut.
  • Myriapoda. Contohnya, keluwing dan kelabang.
  • Crustacea. Contohnya, lobster, kepiting, dan udang.
  • Arachnoidea. Contohnya, kalajengking, tarantula, laba-laba, dan caplak.

Kesimpulan

Itulah penjelasan dari Deepublish Store mengenai perbedaan vertebrata dan invertebrata. Meskipun sama-sama hewan, ternyata kedua kelompok ini memiliki banyak perbedaan.

Apakah ada yang mau kamu tanyakan tentang topik kali ini? Kalau ada, coba tulis pertanyaannya di kolom komentar. Jangan lupa tekan tombol share untuk membagikan artikel ini kepada teman-temanmu yang lain.

Sumber:

UMSU. https://umsu.ac.id/berita/perbedaan-antara-invertebrata-dan-vertebrata/ diakses pada 11 Oktober 2024

BPM KM. https://bpmbkm.uma.ac.id/2022/07/21/perbedaan-hewan-vertebrata-dan-invertebrata-dalam-ilmu-biologi/ diakses pada 11 Oktober 2024

Luqman Hakim

Lulusan Sarjana Teknik Sipil serta memiliki ketertarikan di bidang Pendidikan, Bisnis dan Wisata, saya juga memiliki ketertarikan di dunia penulisan SEO, copywriting, content writing, dan content marketing.

Tinggalkan komentar