Cara Membuat Abstrak Jurnal dan Contoh

Abstrak adalah unsur pertama yang harus ada dalam setiap penulisan karya ilmiah, jurnal ataupun jenis penelitian lain. Tidak banyak yang tahu jika kehadiran abstrak ini sangat penting. Salah satunya adalah memberikan gambaran atau ringkasan topik/tema yang hendak diangkat. Oleh karena itu, abstrak dapat pula diartikan sebagai ringkasan singkat dari makalah penelitian. 

Mengingat abstrak jurnal memiliki tujuan yang penting, berikut adalah beberapa hal penting yang wajib dikuasai oleh peneliti ataupun penulis jurnal. 

Hal Yang Harus Ada Di Isi Abstrak Jurnal

Menjadi tantangan tersendiri Ketika membuat abstrak jurnal. Karena abstrak dikemas secara padat dan ringkas. Namun secara isi harus kaya dan memenuhi beberapa unsur penting. Berikut adalah hal yang harus ada diisi abstrak jurnal yang bisa kamu garisbawahi.

  1. Abstrak hanya ditulis sepanjang 150-200 kata, bisa menggunakan bahasa indonesia dan bahasa inggris
  2. Abstrak yang menggunakan bahasa indonesia,memuat susunan latar belakang,metode,hasil, simpulan dan bagian  akhir adalah kata kunci.
  3. Abstrak yang ditulis menggunakan bahasa inggris, ditulis menggunakan susunan background, methods, results, conclusion dan keywords. 
  4. Latar belakang berisi seputar permasalahan penelitian utama yang sudah diringkas dan setelah itu sertakan dengan tujuan penelitian 
  5. Sementarapenulisametode dapatmemuatdesain penelitian, teknik pengumpulan data, instrumen penelitian dan cara menganalisis data. Termasuk pula menyertakan prosedur penelitian secara singkat.
  6. Ketika menuliskan hasil diabstrak, kamu cukup memasukan hasil penelitian menggunakan metode kuantitatif ataupun kualitatif
  7. Penulisan kesimpulan berisi ringkasan atau jawaban atas pertanyaan yang dipertanyakan peneliti 
  8. Penulisan kata kunci di bagian akhir memuat  kata-kata pokok yang umumnya hanya ada 3-5 kata saja.

Jadi delapan poin hal yang harus ada di isi abstrak di atas harus termuat di dalamnya. Meskipun untuk pertama kali praktek masih merasa kaku dan sulit, itu hanya karena belum terbiasa. Ketika kamu sering membuat abstrak, maka semuanya akan mudah dan terasa ringan. 

Ketentuan Abstrak Jurnal

Abstrak biasanya hanya ditulis secara singkat, padat dan jelas. Meskipun terkesan singkat, padat dan jelas, ada beberapa ketentuan dalam membuatnya. Dimana penulisan abstrak memiliki aturan yang berbeda dibandingkan dengan deskripsi narasi yang ada di bawahnya. Jika deskripsi narasi dituliskan dengan spasi standar 1,5, maka pada penulisan abstrak jurnal menggunakan ketentuan sebagai berikut. 

Affiliate Buku
  1. Menggunakan huruf arial dengan ukuran 14
  2. Penulisan abstrak dapat ditulis menggunakan bold 
  3. Abstrak disusun hanya menggunakan 1 spasi saja
  4. Tata letak penulisan huruf bisa menggunakan margin tengah.
  5. Penggunaan huruf juga harus berbeda, yaitu menggunakan huruf kapital dengan kurang dari 12 kata. 
  6. Abstrak ditulis berdasarkan dari hasil penelitian, jadi bukan diambil dari artikel/buku/tulisan dari luar. 
  7. Penulisan nama penulis di bagian abstrak tidak menggunakan gelar, dan cukup ditulis dengan huruf arial 12 pts, bold dan margin tengah. 
  8. Jika di dalam abstrak perlu dan ingin memasukan lembaga, maka bisa menggunakan huruf arial, ukuran 10 dengan margin tengah. 
  9. Penulisan alamat email penulis umumnya diletakan di baris ke tiga.

Baca juga: Cara Membuat Abstrak Skripsi

Cara Membuat Abstrak Jurnal

Masih kebingungan bagaimana cara membuat abstrak? Kamu bisa melakukannya dengan beberapa tips sebagai berikut. 

1. Menuliskan latar belakang

Langkah pertama adalah, jangan lupa untuk menuliskan latar belakang penelitian. Buat yang masih bingung, di dalam latar belakang penelitian ditulis apa sih? Jadi latar belakang masalah memuat permasalahan yang muncul. Dimana masalah yang muncul tersebut harus kamu selesaikan atau kamu cari jawabannya lewat penelitian yang kamu angkat. 

Latar belakang masalah dibuat sesuai dengan topik atau bidang yang relevan dengan jurusan yang kamu tekuni. Misalnya kamu mengambil jurusan psikologi, maka kamu bisa mengangkat latar belakang penelitian yang tidak jauh dengan cabang ilmu psikologi. Pastikan pula saat menjelaskan di bagian latar belakang haruslah singkat, padat, dan jelas agar mudah dipahami. 

2. Menjelaskan metode penelitian 

Setelah mencantumkan latar belakang penelitian, maka penulisan abstrak juga perlu mengulas sedikit metode penelitian yang kamu gunakan. Jadi kamu bisa menyebutkan kamu menggunakan metode penelitian kualitatif atau kuantitatif. Termasuk pula mencantumkan pengumpulan,teknik dan analisis data yang kamu gunakan menggunakan apa.sekali lagi, karena ini konteksnya abstrak, di metode penelitian pastikan ditulis menggunakan bahasa yang singkat, padat dan jelas juga ya. 

3. Spill hasil penelitian

Meskipun jumlah kata abstrak terbatas. Kamu juga perlu memasukan hasil penelitian sudah kamu peroleh. Kamu Bisa menjelaskan secara singkat hasil penelitian yang ditemukan apa. Minimal kamu mencantumkan hal paling penting. Hal ini perlu ditampilkan karena dapat memberikan pemahaman bagi hasil penelitian kamu loh. 

4. Membuat kesimpulan 

Setelah beberapa cara di atas sudah masuk dalam abstrak. Maka kamu bisa lanjut membuat kesimpulan. Kesimpulan dalam abstrak juga tidak perlu panjang. Cukup dikemas sebanyak satu atau dua kalimat saja. Dimana kesimpulan perlu ditulis atas dasar menjawab tujuan penelitian yang kamu angkat, sesuai dengan data yang ditemukan di lapangan.

5. Memasukan kata kunci 

Reseller Buku

Ternyata membuat kesimpulan bukan akhir dari penulisan abstrak. Masih ada satu hal yang wajib ada saat membuat abstrak. Yaitu memasukan kata kunci. Lalu darimana kata kunci ditentukan? Jadi kata kunci dapat diambil dari keyword atau istilah penting dalam penelitian kamu untuk pembaca. Dimana kata kunci inilah yang akan menjadi kata yang banyak dicari pembaca. Saat membuat kata kunci, pastikan kata tersebut relevan dengan penelitian kamu. karena kata kunci adalah kata utamanya.

Contoh Abstrak Jurnal

Setelah mengintip beberapa pengertian, ketentuan abstrak jurnal dan cara membuat abstrak jurnal, berikut adalah contoh sebagai bentuk gambaran jurnal. 

Contoh Abstrak Bersumber Dari Jaeni Dahlan. Pendidikan Berwawasan Lingkungan Bagi Anak Di era Globalisasi

Contoh abstrak jurnal 1

Kesadaran akan pentingnya lingkungan hidup perlu ditanamkan kepada manusia dan  perlu dilakukan sejak dini sehingga tertanam nilai-nilai kecintaan akan lingkungan. Diharapkan  dengan tertanamnya nilai-nilai kecintaan terhadap lingkungan ini akan terus meningkatkan  pengetahuan dan pemahaman akan pentingnya lingkungan sehingga menumbuhkan kesadaran  mereka untuk ikut terlibat dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. Pengetahuan dan pemahaman akan pentingnya lingkungan hidup selain dapat diperoleh melalui pendidikan formal  yakni lewat bangku pendidikan namun juga dapat diperoleh lewat pendidikan nonformal. Pendidikan formal yaitu pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri dari Pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi.

Kata kunci: Pendidikan, berwawasan lingkungan, anak

Contoh abstrak bersumber dari Bagus Nurul Iman. 2022. Budaya Literasi Dalam Dunia Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Cirebon

Contoh abstrak jurnal 2

Salah satu permasalahan pendidikan di Indonesia yang terbesar adalah  rendahnya mutu pendidikan. Pemerintah sesungguhnya sudah mengupayakan  berbagai kebijakan untuk mengatasi hal tersebut, namun hasil yang diperoleh  terlihat belum signifikan. Berdasarkan dari beberapa sumber bacaan dan pengamatan di lapangan, masalah rendahnya mutu pendidikan ini dipicu karena  rendahnya kemampuan literasi peserta didik dalam pembelajaran maupun  aktivitas kehidupan sehari-hari. Masalah mutu pendidikan ini diperparah dengan  adanya pandemi Covid-19 yang mengakibatkan adanya pembelajaran yang  hilang (learning loss) karena pembelajaran tidak bisa dilakukan dengan tatap  muka secara langsung. Oleh karena itu perlu adanya pemahaman guru untuk  mengetahui dan mengembangkan budaya literasi melalui implementasi kegiatan enam literasi dasar di dunia pendidikan khususnya dalam pembelajaran. Kini pandemi covid-19 semakin menurun, maka kita dapat mengimplementasi budaya literasi di dunia pendidikan dalam Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Implementasi budaya literasi di sekolah diharapkan nantinya dapat meningkatkan mutu pendidikan.

Kata Kunci: Mutu pendidikan, pembelajaran tatap muka terbatas, budaya literasi

Artikel selanjutnya: Cara Membuat Abstrak Otomatis Secara Online

Tinggalkan komentar