3 Contoh Instrumen Penelitian Kuantitatif untuk Mengumpulkan Data

Sebelum melakukan penelitian, kamu perlu menentukan instrumen penelitian terlebih dahulu. Instrumen penelitian kuantitatif adalah alat yang penting untuk mengumpulkan data numerik yang akurat. Pemilihan dan penggunaan instrumen yang tepat dapat membantu peneliti mendapatkan temuan yang valid dan akurat.

Pemilihan instrumen penelitian merupakan langkah yang penting dalam melakukan penelitian. Pemilihannya harus sesuai dengan tujuan penelitian dan variabel yang akan diukur. Supaya lebih paham, kamu bisa menyimak artikel ini. Artikel kali ini akan membahas pengertian dan contoh instrumen penelitian kuantitatif.

Pengertian Instrumen Penelitian Kuantitatif

Apakah yang dimaksud dengan instrumen penelitian kuantitatif? Instrumen penelitian kuantitatif adalah alat untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian kuantitatif. Instrumen penelitian kuantitatif yang umum diterapkan yaitu observasi terstruktur, kuesioner, tes, dan angket. 

Data yang diperoleh dari instrumen penelitian kuantitatif biasanya diolah dan dianalisis dengan menggunakan teknik statistik. Instrumen kuantitatif bisa membantu mengurangi bias peneliti. Sehingga, dihasilkan temuan yang ilmiah dan objektif.

Instrumen penelitian kuantitatif yang baik haruslah jelas, spesifik, dan valid. Pertanyaannya harus mudah dipahami. Selain itu, pertanyaannya juga harus relevan dengan variabel yang akan diukur. Instrumen penelitian tersebut juga harus konsisten dalam memberikan hasil meskipun digunakan berulang kali.

Contoh pemakaian instrumen penelitian kuantitatif adalah menggunakan kuesioner untuk mengukur tingkat pemahaman murid setelah mengikuti kegiatan belajar di kelas. Contoh lainnya adalah menggunakan observasi terstruktur untuk mengamati perilaku konsumen ketika memilih produk.

3 Contoh Instrumen Penelitian Kuantitatif

Apa saja contoh instrumen penelitian kuantitatif? Berikut ini adalah tiga contoh instrumen penelitian kuantitatif yang perlu kamu ketahui.

1. Kuesioner

Kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan memberikan pertanyaan kepada para responden. Pertanyaan yang dicantumkan dalam kuesioner biasanya terstruktur dan sistematis. Keunggulan dari instrumen ini adalah dapat menghemat waktu.

Contoh instrumen penelitian kuantitatif kuesioner digunakan sewaktu menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan data, hindari pertanyaan yang membingungkan. Sebaiknya, pakailah bahasa yang gampang dimengerti oleh responden.

2. Skala

Dalam penelitian kuantitatif, instrumen lain yang bisa digunakan adalah skala. Skala bisa digunakan untuk mengukur minat, opini, sikap, dan motivasi. Skala merupakan instrumen yang berupa daftar pernyataan.

Terdapat empat jenis skala yang bisa digunakan: ordinal, rasio, nominal, dan interval. Dengan skala, kita bisa menganalisis data kualitatif secara statistik. Biasanya, responden juga akan lebih mudah memahami dan menjawab pertanyaan yang dalam skala.

3. Inventori

Inventori bisa mengukur karakteristik individu. Contohnya, kepribadian, nilai, sikap, dan minat. Instrumen penelitian ini biasanya berupa daftar pertanyaan atau pernyataan yang harus dijawab oleh responden. Instrumen ini berguna untuk menilai ada atau tidaknya sikap, minat, atau tingkah laku tertentu yang dimiliki oleh seseorang.

Penggunaan inventori bersifat efisien karena bisa diberikan kepada banyak responden dalam waktu yang singkat. Sewaktu memilih inventori sebagai instrumen, buatlah pertanyaan yang jelas, singkat, dan relevan.

Baca Juga:

• 6 Kelebihan Metode Penelitian Kuantitatif & Kekuranganya
• Contoh Proposal Penelitian Kuantitatif Pendidikan BAB 1-3

10 Judul Penelitian Kuantitatif

Judul penelitian mewakili apa saja yang dibahas dalam penelitian kamu. Maka dari itu, judul harus ditulis dengan jelas, menarik, dan menggambarkan isi penelitian dengan tepat. Biasanya, judul penelitian yang baik padat dan singkat.

Judul penelitian kuantitatif biasanya melibatkan hubungan antarvariabel, pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, atau perbedaan antara dua kelompok atau lebih. Berikut ini adalah sepuluh contoh judul penelitian kuantitatif yang dapat kamu jadikan sebagai referensi.

1. Pengaruh Pemakaian Media Sosial Terhadap Prestasi Belajar Siswa di SMP Negeri 9 Yogyakarta
2. Perbedaan Tingkat Kepuasan Konsumen Terhadap Cushion Azzura dan Cushion Skintific
3. Hubungan Antara Tingkat Stres dengan Kualitas Tidur pada Pegawai di PT PLN Tbk Palembang
4. Dampak Penerapan Project Based Learning Terhadap Motivasi Belajar Murid di SMP Negeri 9 Surakarta
5. Dampak Penerapan Pola Makan Seimbang Terhadap Tingkat Kekebalan Tubuh
6. Hubungan Antara EQ dengan Tingkat Stres pada Anak Muda
7. Pengaruh Frekuensi Pemakaian Gadget Terhadap Prestasi Belajar Siswa Sekolah Menengah Pertama
8. Pengaruh Model Pembelajaran Inklusif Terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Berkebutuhan Khusus
9. Hubungan Antara Tingkat Kecerdasan Emosional dengan Kemampuan Adaptasi Siswa Terhadap Perubahan Kurikulum
10. Perbedaan Prestasi Belajar Siswa yang Menggunakan Media Pembelajaran Berbasis Teks dan Video

Instrumen penelitian merupakan hal yang penting untuk mengumpulkan data numerik yang akurat. Mengenal contoh instrumen penelitian kualitatif merupakan hal yang penting bagi seorang peneliti. Hal ini dapat membantu peneliti dalam menentukan jenis instrumen yang akan dipakainya. Penggunaan instrumen dapat mempengaruhi kualitas penelitian. 

Oleh sebab itu, disarankan agar para peneliti terus mempelajari dan mengembangkan pengetahuan tentang instrumen penelitian kuantitatif dengan Buku Metode Penelitian Campuran. Apakah ada pertanyaan atau komentar yang mau disampaikan? Jangan lupa tulis komentar atau pertanyaannya di kolom komentar.

Sumber:

Kumparan. https://kumparan.com/ragam-info/3-contoh-instrumen-penelitian-kuantitatif-21sfoSVlQ0n diakses pada 28 Desember 2024

Wardhana, Aditya. (2023). Instrumen Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Telkom University.