Pengertian Kata Benda – Setiap harinya kita akan melakukan kegiatan membaca dan bertemu dengan kata benda atau nomina maupun jenis kata lain dalam suatu bacaan. Aktivitas membaca kini tidak hanya berupa membaca buku maupun surat kabar. Namun bisa berupa membaca pesan instan yang dikirimkan sanak famili maupun rekan sekantor.
Selain itu, saat menonton acara di televisi kemungkinan akan melihat teks berjalan yang berisi berita singkat dan terkini. Saat teks tersebut melintas dijamin mata akan otomatis melihat dan kemudian membacanya. Masih banyak lagi aktivitas membaca yang baik sadar maupun tidak sadar sudah kita lakukan.
Bicara mengenai aktivitas membaca, maka selain membahas mengenai struktur kalimat yang berisi subjek, predikat, dan objek. Juga akan membahas mengenai jenis-jenis kata yang digunakan. Dalam bahasa Indonesia, jenis kata ini ternyata sangat beragam dan salah satunya adalah kata benda tadi.
Lalu, apa saja jenis kata yang lainnya? Tentunya sangat banyak, dan beberapa termasuk ke dalam jenis kata yang banyak digunakan. Misalnya kata sifat dan kata kerja, maupun yang lainnya. Kira-kira sudah bisa membedakan semua kata kerja tersebut belum? Jika belum maka perlu diketahui dulu dengan baik, supaya bisa membedakannya dengan baik juga.
Daftar Isi
Pengertian Kata Benda
Sebagian orang tentu belum tau apa itu kata benda? Kata benda adalah jenis kata dalam bahasa indonesia yang digunakan untuk menyebutkan segala benda, baik benda mati maupun benda hidup. Dalam bahasa indonesia, kata benda disebut dengan nomina sedangkan dalam bahasa inggris kata benda dikenal dengan noun.
Dalam pemahaman yang lebih luas, kata benda merujuk kepada hal yang dapat dilihat, disentuh dan dirasakan.
Ciri-Ciri Kata Benda
Nomina atau kata benda tentunya sama seperti jenis kata lain juga memiliki ciri khas atau karakteristik. Nah berikut ini adalah ciri- ciri kata benda beserta penjelasannya:
1. Bisa Diperluas
Ciri-ciri yang pertama dari nomina adalah bisa diperluas, yakni diperluas makna dari kata yang digunakan. Umumnya diperluas dengan menambahkan kata hubung atau konjungsi, seperti kata “yang” dan kemudian diikuti oleh kata sifat. Berikut beberapa contohnya:
- Sepeda yang cantik (sepeda: nomina, yang: penghubung, dan cantik: kata sifat).
- Bunga yang harum (bunga: nomina, yang: penghubung, harum: kata sifat).
- Kunci yang praktis (kunci: nomina, yang: penghubung, praktis: kata sifat).
2. Dapat Diingkarkan
Nomina juga memiliki ciri khas bisa diingkarkan, atau ditolak kebenarannya dengan menambahkan kata bukan. Berikut contohnya:
- Bukan saya.
- Bukan mereka.
- Bukan ahlinya.
Hanya saja nomina tidak bisa diingkarkan dengan kata “tidak”, sehingga tidak pernah dijumpai kata tidak ditempatkan di depan nomina tersebut. Misalnya:
- Tidak saya (kurang tepat)
- Tidak mereka( kurang tepat).
- Tidak ahlinya (kurang tepat).
3. Bisa sebagai Subjek, Objek, dan Pelengkap dalam Kalimat
Nomina atau kata benda juga bisa berperan sebagai subjek, objek, maupun pelengkap dalam suatu kalimat ketika terdapat kata kerja (verba). Maksudnya adalah ketika ada satu nomina dan diikuti kata kerja maka bisa diakhiri dengan nomina juga. Berikut contohnya:
- Pemerintah Daerah membangun jembatan layang. (pemerintah daerah dan kata jembatan ada nomina dan bersifat sebagai subjek dan pelengkap dalam kalimat).
- Paman Ali mencarikan aku pekerjaan. (paman ali, aku, dan pekerjaan merupakan nomina dalam satu kalimat yang juga terdapat kata kerja yakni mencarikan).
4. Bisa Mengalami Reduplikasi
Nomina juga bisa mengalami reduplikasi dalam suatu kalimat, yakni menjadi kata ulang namun maksudnya adalah menyatakan bentuk jamak atau jumlah lebih dari satu dari nomina tersebut. Misalnya penggunaan kata mobil-mobil (ada banyak mobil), pintu-pintu (ada banyak pintu), dan lain sebagainya.
5. Bisa Mengalami Pemajemukan
Ciri-ciri berikutnya adalah nomina bisa mengalami proses pemajemukan, yakni menjadi kata majemuk namun tetap dipahami sebagai nomina. Misalnya bawah tanah, peran serta, tumpang tindih, dan lain sebagainya.
Dilihat dari segi ciri-ciri, memang nomina ini memiliki banyak sekali poin yang membuatnya sering digunakan. Sebab sekali lagi, nomina bisa dikembangkan dengan menambahkan sejumlah jenis kata lain sebagaimana yang dijelaskan di atas.
Baca juga:
- Teks Narasi: Pengertian, Ciri, Struktur, Kaidah dan Contoh
- Apa itu Teks? Penjelasan Arti dan Macam Teks
- Teks Berita: Pengertian, Ciri-Ciri, Kaidah dan Contoh
- Teks Prosedur: Pengertian, Ciri-Ciri, Struktur dan Contoh
Jenis-Jenis Kata Benda
Jenis dari nomina atau kata benda juga cukup beragam, dan dilihat dari sejumlah aspek. Berikut detailnya:
1. Kata Benda Umum
Yakni nomina yang menunjukan jenis umum atau konsep dari suatu benda maupun bentuk benda. Secara sederhana, nomina jenis ini diartikan sebagai nomina yang menunjukan benda atau bentuk benda secara umum dan mengacu pada nama diri atau orang.
Misalnya kata pelajar (menyebutkan kalangan pelajar secara umum bukan mengarah pada nama seorang pelajar), karyawan, masyarakat, bangsa, kaum wanita, kaum Adam, dan lain-lain. Sehingga nomina digunakan untuk menyebutkan benda secara umum tanpa menyebut nama atau sebutan yang spesifik.
2. Kata Benda Khusus
Berkebalikan dengan nomina umum, nomina berikutnya adalah nomina khusus. Yakni nomina yang digunakan untuk menyebutkan benda maupun bentuk benda secara khusus atau secara spesifik. Sehingga saat kata ini digunakan maka seseorang bisa langsung paham siapa dan apa yang dimaksud.
Misalnya kata nama kota (Surabaya, Semarang, Jakarta, dll), nama planet (Merkurius, Venus, Bumi, Mars, dll), dan nama orang langsung misalnya menyebut nama orang Ani, Ika, Iwan, Bambang, dan lain sebagainya. Sehingga saat nomina disebutkan secara spesifik seseorang langsung tahu apa dan siapa yang dibahas.
3. Kata Benda Dasar
Berdasarkan bentuk ada nomina dasar yakni jenis nomina yang menunjukan wujud suatu benda baik itu secara konkret maupun secara abstrak yang sudah dijelaskan sekilas di awal dan tidak disertai dengan imbuhan. Sehingga jenis kata ini merupakan kata dasar yang bisa berdiri sendiri.
Penggunaannya tidak menambahkan kata apapun yang menunjukan kata sifat dari benda yang ditulis. Adapun contohnya adalah kata: air, kertas, rumah, kuku, dan lain sebagainya. Sehingga nama benda ditulis apa adanya tanpa ada tambahan kata lain, termasuk juga imbuhan.
4. Kata Benda Turunan
Sedangkan jenis berikutnya adalah nomina turunan dan merupakan kebalikan dari nomina dasar. Pada jenis nomina ini maka penggunaannya ditambahkan imbuhan apapun bentuk imbuhan tersebut. Mulai dari awalan, akhiran, sisipan, atau awalan-akhiran.
Adapun contoh kata yang termasuk nomina turunan ini antara lain kata: pemanah, pertanian, masakan, dan lain sebagainya. Sehingga setiap kata nomina yang terdapat imbuhan maka masuk ke dalam kategori nomina turunan ini.
5. Kata Benda Kolektif
Jenis ketiga dari nomina adalah nomina kolektif, yaitu jenis nomina yang digunakan untuk menyebutkan benda atau bentuk benda yang berupa kumpulan. Artinya ada kumpulan benda yang disebutkan oleh penulis atau pembicara. Misalnya menggunakan kata hadirin, semua, pemuda, dan lain sebagainya.
Contoh Kata Benda dan Penggunaannya
Berikut adalah daftar contoh dari kata benda dan juga penggunaannya dalam kalimat:
No. | Kata Benda | Kalimat |
1 | Acara | Acara yang bagus sekali. Acara digelar dengan baik. |
2 | Administrasi | Administrasi harus dipenuhi. Syarat administrasi yang ribet. |
3 | Agen | Agen yang baik. Agen harus disiplin tinggi. |
4 | Ahli | Ahli matematika handal. Ahli kimia berprestasi tinggi. |
5 | Akses | Akses masuk yang mudah. Akses jalan sudah ditutup oleh pemerintah pusat. |
6 | Aktif | Aktif dalam bergerak. Aktif menjalankan banyak kegiatan yang bermanfaat besar. |
7 | Aktor | Aktor kenamaan dari Thailand. Sukses menjadi aktor yang membawakan karakter terbaik di setiap filmnya. |
8 | Akun | Akun yang menarik. Konsep pembuatan akun yang menarik perlu dilakukan oleh setiap perusahaan yang go online. |
9 | Alam | Alam yang indah. Menjaga alam tetap indah adalah dengan memperhatikan kebersihan diri dan lingkungan sekitar. |
10 | Bagian | Bagian yang penting. Bagian yang sempat hilang tersebut ternyata sudah berhasil ditemukan petugas yang berwenang. |
11 | Bahasa | Bahasa yang mudah dipahami. Bahasa Indonesia adalah bahasa yang digunakan oleh masyarakat di seluruh Indonesia. |
12 | Bahaya | Bahaya yang besar. Bahaya gempa perlu diwaspadai di masa sekarang, saat gunung berapi terlihat lebih aktif dari biasanya. |
13 | Band | Band yang sukses. Band yang produktif, selalu menghasilkan lagu dan memanjakan penggemarnya. |
14 | Bandara | Bandara yang keren. Bandara yang nyaman adalah idaman setiap orang agar pengalaman dalam perjalanan selalu menyenangkan. |
15 | Bangsa | Bangsa yang besar. Bangsa yang bisa menghargai kebudayaan negaranya. |
16 | Buku | Buku yang mahal. Buku yang bagus adalah yang isinya menarik dan mudah dipahami sekaligus menyajikan tema cerita yang unik. |
17 | Bulan | Bulan yang terang benderang. Bulan adalah salah satu satelit yang dimiliki oleh planet bumi. |
18 | Bumi | Bumi yang indah. Menjaga keindahan bumi bisa dengan melestarikan alam dan lingkungan sekitar. |
19 | Bintang | Bintang yang terang. Bintang dapat terlihat saat semua lampu dipadamkan. |
20 | Burung | Burung yang sehat. Burung tersebut tampak memiliki bulu yang cantik dan terawat dengan baik. |
21 | Bangunan | Bangunan yang kokoh. Menciptakan bangunan indah butuh perhitungan ekstra dari arsitek, wajar jika biaya jasanya mahal. |
22 | Bank | Bank paling dekat. Bank dengan bunga ringan bisa dijadikan prioritas saat mencari dana pinjaman. |
23 | Cangkir | Cangkir yang indah. Cangkir yang desainnya sangat cantik. |
24 | Catatan | Catatan yang rapi dan sistematis. Menyusun catatan harus sebaik dan selengkap mungkin agar mudah untuk dipelajari kembali. |
25 | Cermin | Cermin yang besar. Cermin adalah media terbaik untuk melihat kondisi dan tampilan kulit secara kasat mata tanpa bantuan alat. |
26 | Dada | Dada ayam yang gemuk. Dada dan paha ayam adalah bagian daging yang banyak disukai oleh Ani. |
27 | Daerah | Daerah yang subur. Masyarakat daerah selalu mampu menghargai sesamanya, karena kebudayaan gotong royongnya terjaga. |
Beberapa contoh kata benda di atas tentu membantu mengenal nomina dengan lebih baik, sekaligus bisa menggunakannya dengan benar dalam menyusun kalimat.
Contoh Kata Benda Dasar
Kata benda dasar merupakan kata benda asli (baik konkret maupun abstrak) yang tidak diberi imbuhan tertentu.
- Adik
- Kakak
- Ayah
- Kami
- Mereka
- Diva; Adi; dsb (nama orang)
- Motor
- Bulan
- Kambing
- Rambut
- Angin
Contoh Kata Benda Turunan
Kata benda turunan merupakan kata yang terbentuk dari gabungan antara verba atau kata kerja yang mendapatkan akhiran -an.
- Minuman
- Perkantoran
- Pengukir
- Pemandangan
- Masakan
- Tumbuhan
- Perasaan
- Pekerjaan
- Pendidikan
Contoh Tiga Kata yang Berkaitan dengan Keragaman Benda
- Lunak
- Keras
- Lentur
- Encer
- Kental
- Padat
- Cair
- Gas
Pertanyaan Umum Terkait Kata Benda (Nomina)
Jenis kata yang digunakan untuk menunjukan suatu benda atau bentuk benda baik benda abstrak maupun konkret.
kata benda yang bisa dihitung merupakan kata benda yang jumlahnya bisa dihitung secara jelas, seperti 1, 2 dan 3.
Lulusan Sarjana Teknik Sipil serta memiliki ketertarikan di bidang Pendidikan, Bisnis dan Wisata, saya juga memiliki ketertarikan di dunia penulisan SEO, copywriting, content writing, dan content marketing.