Kerja atau Kuliah? 4 Pertimbangan Setelah Lulus SMA dan SMK

Banyak yang bingung akan dua pilihan, mau kerja atau kuliah?Paahami 4 Pertimbangan Setelah Lulus SMA dan SMK supaya tau jawaban yang tepat untuk dirimu sendiri mengenai pilihan kerja atau kuliah ini.

Apabila kalian berada pada fase tersebut yaitu paling terjadi setelah lulus SMA dan SMK atau MA, Sebaiknya kamu baca artikel ini sampai tuntas demi masa depan.

Pemikiran kerja atau kuliah mungkin sudah ada di benak banyak orang bahkan sejak masih duduk di bangku SMP. Di Indonesia, seseorang yang berada di jenjang SMP bisa memilih dua jenjang yaitu SMA atau SMK.

Sehingga sejak SMP, kalian pasti sudah mempertimbangkan akan lanjut kemana dari dua pilihan tersebut. Kemudian pada masa SMA atau sederajat, kalian mempertimbangkan akan mengambil kuliah atau bekerja.

Sebenarnya pilihannya akan dikembalikan ke kalian lagi. Tetapi dengan membaca artikel ini, kalian memiliki pertimbangan untuk menentukan pilihan.

4 Pertimbangan Kerja atau Kuliah

Untuk mengetahui mana yang seharusnya kalian pilih, kalian harus menjawab empat pertanyaan di bawah ini.

1. Tujuan, Passion, dan Motivasi

Sebelum memilih kuliah atau bekerja, kalian perlu tahu tujuan besar kalian. Kemungkinan besar kalian akan membutuhkan waktu yang lama untuk mengetahui tujuan dan motivasi hidup. Tapi cobalah gunakan waktu yang ada untuk segera menemukan jawabannya.

Perlu diketahui bahwa kuliah memberikan kesempatan yang lebih baik dalam mencari pekerjaan. Akan tetapi tidak bisa menjamin kalian untuk langsung menemukan pekerjaan yang tepat. Selain itu ada banyak pekerjaan yang membutuhkan lulusan dari jurusan tertentu loh. Jika kalian tertarik pada satu profesi dan ternyata profesi itu membutuhkan lulusan dari jurusan tertentu, maka kalian perlu mengambil pilihan kuliah.

Sedangkan memilih bekerja memberikan kalian kesempatan untuk pensiun lebih awal karena kalian sudah membangun karir lebih awal daripada teman seumuran yang memilih kuliah. Tidak hanya itu, jika alasan kalian adalah untuk belajar. Semenatara itu belajar memiliki makna yang luas, kalian harus menentukan belajar yang seperti apa. Sebab dengan bekerja pun kalian juga sedang melalui proses belajar.

Tidak sedikit juga yang kuliah sambil bekerja. Tentu akan sangat melelahkan. Namun kembali ke tujuan, passion, dan motivasi kalian dalam mengambil keputusan tersebut. Kalian yang tahu paham betul akan tujuan, passion, motivasi, dan energi kalian sendiri. Jika sudah tahu tidak akan bisa bertahan untuk kuliah sambil bekerja, alangkah baiknya untuk tidak coba-coba ya.


Mengetahui passion kalian berarti tahu apa yang kalian inginkan. Dengan mengetahui passion, akan lebih memudahkan kalian untuk memilih kuliah atau bekerja. Misalnya kalian punya passion mengajar, maka perlu mengambil kuliah dengan jurusan ilmu pendidikan.

Jika kalian tidak punya motivasi untuk belajar, ada baiknya langsung fokus mencari kerja dan mengembangkan pengalaman berdasarkan bidang yang digeluti. Pilihan tersebut lebih baik daripada kalian mengambil kuliah dan perlahan kehilangan motivasi untuk menyelesaikan studi dan berakhir dengan meninggalkan kuliah. Terutama kalau kalian sudah tahu kalau kalian bukan tipe yang suka belajar.

2. Kepuasan dan Kesejahteraan

Program Afiliasi

Memilih kuliah atau bekerja berarti memikirkan mana yang akan mendatangkan kepuasan dan kesejahteraan untuk hidup kalian. Seperti yang sempat dijelaskan di pertanyaan pertama, kuliah tidak menjamin kalian akan mendapat pekerjaan yang tepat. Tetapi kuliah bisa memberikan pengalaman belajar yang berbeda bila dibandingkan anak-anak yang tidak kuliah.

Di sisi lain, jika memilih bekerja, kalian mungkin akan lebih mudah mencari pekerjaan lagi ketika dirasa tidak puas terhadap pekerjaan yang sedang dijalani. Sebab banyak tempat kerja yang merekrut orang-orang yang masih muda. Tapi pilihan lowongan pekerjaan untuk yang berusia tua cenderung semakin terbatas.

Mungkinkah di tengah menjalankan studi tiba-tiba kalian kehilangan motivasi kemudian merasa tidak puas? Mungkin saja. Meskipun ini terkesan menyeramkan tapi sebenarnya selalu ada solusi untuk setiap masalah.
Baik kuliah maupun bekerja, kalian pasti akan mengalami kejenuhan pada titik tertentu. Selanjutnya pada titik tertentu kalian merasa kewalahan karena tiba-tiba harus belajar banyak dalam rentang waktu tertentu. Jika beban dan resikonya bisa jadi sama, tetapi pilihan mana yang agak lebih baik? Mana yang bisa membuatmu merasa lebih puas dan sejahtera?

3. Faktor Uang dan Waktu

Pertimbangan untuk memilih bekerja atau kuliah selain soal tujuan hidup adalah soal waktu. Kalian mungkin khawatir tidak menggunakan waktu dengan tepat untuk menentukan pilihan yang bijak.

Pertimbangan lainnya adalah jika kalian memilih kuliah, berarti kalian harus menggunakan waktu kuliah sebaik mungkin agar lulus sesuai perkiraan waktu. Selama kuliah, kalian mempunyai waktu lebih banyak untuk bereksperimen dan bereksplorasi. Kalian bisa mengisi waktu dengan berbagai macam kegiatan. Misalnya jika kalian ingin magang selagi kuliah atau memilih pekerjaan paruh waktu.

Kalian mungkin berpikir kalau kuliah berarti punya banyak waktu tapi tidak punya banyak uang. Nah kalau kerja, maka kalian mempunyai uang tapi tidak punya banyak waktu. Sedangkan di usia yang masih muda, kalian membutuhkan uang dan waktu berlimpah bersamaan.

Tentu saja ada penjelasan lebih lanjut terkait bagaimana mengatur waktu yang baik. Bahkan jika memilih bekerja saja atau kuliah saja, kalian tetap harus bisa menerapkan manajemen waktu yang baik. Tapi sebelum ke sana, kalian dihadapkan pada kedua pilihan tersebut mengingat bebannya pun bisa jadi sama.

Artikel yang dapat membantu kamu :

Dari pertimbangan uang dan waktu, mana yang kalian pilih? Jika bingung hendak memilih yang mana, pilihlah berdasarkan mana yang menurut kalian agak lebih baik atau tepat untuk diri kalian sendiri.

4. Pilihan Kalian itu Berarti

Kuliah atau bekerja bukan merupakan pilihan yang hitam putih. Tidak ada pilihan yang benar-benar salah dan tidak ada yang sepenuhnya benar. Apalagi seiring berjalannya waktu, pilihan dan kesempatan yang kalian miliki pun berkembang. Misalnya, adanya Perguruan Tinggi Vokasi yang bisa memberikan kalian kesempatan langsung bekerja setelah kuliah. Sehingga bisa mengakomodasi kalian yang ingin langsung kerja setelah kuliah.

Ditambah lagi di masa sekarang semakin banyak beasiswa yang tersedia. Sehingga jika yang menjadi kekhawatiran kalian adalah soal biaya, maka kalian bisa mencoba peruntungan mengikuti seleksi penerimaan beasiswa. Apalagi sekarang ini penyelenggara beasiswa semakin beragam, baik beasiswa dari pemerintah dan non pemerintah.

Mungkin kalian juga mempertimbangkan faktor-faktor lainnya untuk menentukan kerja atau kuliah, seperti faktor keluarga. Tapi pada akhirnya kalian yang melakukan dan menjalani hidup yang kalian pilih. Oleh sebab itu, pada poin ini menekankan bahwa pilihan pribadimu sangat penting.

Jika kalian sudah memiliki jawaban untuk pertanyaan pertama, maka dapat diarahkan sebagai berikut. Jika mengutamakan uang dan kenyataannya tidak suka belajar, maka kalian perlu memilih bekerja. Lalu jika menurut kalian waktu bukan masalah dan suka dengan kegiatan belajar, maka bisa memilih kuliah.

Tidak ada jaminan satu pilihan lebih baik daripada pilihan lainnya. Untuk itu, apa yang menjadi pilihan kalian sangatlah penting. Selama masih hidup, kalian selalu bisa memilih untuk mencoba lagi dan berusaha lagi.

Kesimpulan : Kuliah atau Kerja ? Kalian pilih apa..

Memilih kuliah atau kerja adalah salah satu fase yang cukup sulit. Pada usia yang masih relatif muda, kalian memang harus membuat keputusan ini. Jika kalian membutuhkan arahan, jangan malu untuk bertanya pada orang-orang di sekitar yang menurut kalian bisa membantu.

4 pemikiran pada “Kerja atau Kuliah? 4 Pertimbangan Setelah Lulus SMA dan SMK”

  1. Tapi kalo gk tahun ini kamu bisa tahun nanti buat kuliah, sekarang knp gk fokus kerja aja? Sambil ngumpulin uang buat kuliah? Aku tau itu pasti berat banget buat ngumpulin uangnya tapi klo ada niat nya pasti kesampaian kok ^_^

    Balas
  2. bgg banget ngab mau pilih kuliah atau kerja ,pengennya sih kuliah tp masih bgg dengan jurusanya,makanya gua kerja 1 taun untuk nentuin mau u kuliah atau lanjut kerja

    Balas

Tinggalkan komentar