Manfaat Membaca Buku Setiap Hari [Fisik, Mental & Otak]

Manfaat Membaca Buku Setiap Hari untuk Kesehatan Fisik dan Mental sangat banyak bahkan hal ini telah diteliti oleh banyak peneliti di dunia. Jadi, baca sampai akhir supaya lebih tau manfaat membaca bukan hanya untuk kepintaran dan kecerdasan, tetapi lebih dari itu.

Membaca buku bukan hanya tentang menguatkan kemampuan otak tapi juga meringankan gelaja stres. Membaca buku berdampak positif terhadap kesehatan baik fisik maupun mental. Banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan.

Pernah merasakan ini?

  1. Kamu benar-benar lelah dan jenuh dengan kegiatan sehari-hari. Rasanya begitu penat
  2. Kamu merasa bingung ketika mendapatkan materi kuliah di kelas. Kamu merasa tidak tahu apapun yang dibahas

Jika pernah merasakannya maka kamu bisa mencoba membaca buku. Bahkan kalau bisa membiasakan untuk baca buku. Lakukan secara rutin. Rasakan apa saja manfaat membaca buku setiap hari. Paling tidak, dua masalah yang kamu alami seperti di atas akan terselesaikan.

Di artikel sebelumnya, kita sudah membahas manfaat membaca bagi siswa dan mahasiswa. Disana dikatakan bahwa berdasarkan penelitian, membaca dapat mengurangi stress.

membaca dapat mengurangi stress
Membaca dapat mengurangi stress

Dampak Negatif Malas Membaca Buku

Ketika mengetik kerugian tidak baca buku di quora.com, kamu akan banyak insight dari para pengguna situs tersebut. Cukup mudah menemukan jawaban dari pertanyaan di atas. Kerugian karena malas baca buku begitu banyak. Kamu bisa mengetahui apa saja kerugian yang dialami orang pada umumnya.

Mencari kerugian baca buku di mesin pencari internet juga sangat mudah. Sekali ketik, kamu akan menemukan tulisan-tulisan yang membahas topik tersebut. Membaca buku menjadi topik yang sering dicari selama ini mulai dari manfaatnya hingga dampak negatif bila tidak baca buku.

Kerugian Malas Membaca Buku

Dari berbagai sumber yang telah Saya baca dan saya kumpulkan, berikut ini telah dirangkum kerugian-kerugian tidak membaca buku, antara lain sebagai berikut.

  1. Tidak punya bahan pembicaraan
  2. Minim informasi
  3. Wawasan sempit
  4. Kesulitan untuk aktif dalam diskusi karena tidak punya topik 
  5. Gampang termakan hoaks karena tidak memperkaya diri dengan beragam pengetahuan untuk mencari kebenaran

Melansir dari jawaban Mahesh Sharma di quora.com, seorang penulis dan Tech-Lead. Ia menuliskan kerugian yang didapatkan jika seseorang malas baca buku. Ia menekankan dampak negatif yang didapatkan terutama berkaitan dengan kemampuan kognitif.

Seseorang yang malas baca buku maka pengetahuan yang dimilikinya akan sangat terbatas. Kemampuan untuk menganalisasi juga kurang karena ia tidak mampu menghubungkan antara banyak hal di dunia ini. 

Selain itu, tidak membaca buku berdampak buruk terhadap alur berpikir. Tanpa membaca buku, keterampilan seseorang akan using padahal ilmu pengetahuan teruss berkembang. Apabila tidak bisa mengikuti setiap perkembangan dan perubahan tersebut, ia tidak akan kehilangan keterampilannya.

Mahesh juga menyinggung soal kemampuan membedakan mana yang benar dan salah. Seseorang yang jarang baca buku akan kesulitan menentukan benar dan salah. Bisa jadi justru mudah terbawa arus informasi yang keliru.

Program Afiliasi

Berdasarkan pengalaman Kathleen Grace, seorang seniman, penulis, dan fotografer. Secara pribadi, ia merasakan kerugian tidak membaca buku yakni pemahaman seseorang akan kosakata dan bahasa akan sangat kurang. Keterampilan literasi seseorang yang tidak baca buku juga rentan mengalami penurunan. Bila tidak punya keterampilan literasi yang baik maka berdampak pada kurangnya keterampilan belajar.

Kerugian lain yang diutarakan oleh Grace adalah pemahaman seseorang akan dunia sangat minim karena tidak punya cukup pengetahuan dan pengalaman. Sehingga malas baca buku berpengaruh terhadap wawasannya tentang dunia.

Lantas bagaimana dengan mahasiswa yang malas baca buku?

Sebenarnya tidak jauh berbeda. Secara umum, mahasiswa akan merasaka kerugian-kerugian seperti di atas. Dalam beberapa hal, mahasiswa akan mengalami kerugian yang berkaitan dengan perkuliahannya.

Misalnya, mahasiswa akan kesulitan untuk ikut nimbrung dalam diskusi di kelas atau di luar kelas bila ia tidak baca buku. Tanpa membaca buku dengan rajin dan rutin, ia tidak punya informasi dan pengetahuan yang bisa dibagikan dalam diskusi.

Di lain sisi, mahasiswa juga akan kesusahan dalam mengerjakan tugas-tugas menulis. Tau kan? Kalau menulis dan membaca itu dua hal yang saling berhubungan dan tidak bisa dilepaskan. Kamu tidak menulis dengan baik bila tidak didukung dengan kemampuan membaca yang baik juga.

Nah, mahasiswa yang malas baca buku maka hasil tulisannya pun kurang bagus. Biasanya tidak mendalam dalam membahas sesuatu karena ia tidak memiliki banyak pengetahuan yang bisa dituangkan dalam tulisannya.

Baca juga : Manfaat Membaca Buku Bagi Mahasiswa

Manfaat Membaca Buku Setiap Hari

Kenapa sih malas baca buku? Padahal baca buku itu memberikaan banyak manfaat. Ketika kamu membaca buku buku setiap hari dan secara rutin, banyak dampak positif yang diperoleh.

Bahkan tidak hanya berdampak bagus terhadap kesehatan fisik dan kemampuan kognitif loh. Kamu juga merasakan dampak positif terhadap kesehatan mental. Bahkan para ahli kesehatan mental menyarankan untuk membaca buku untuk mengalihkan pikiran buruk.

Simak manfaat membaca buku setiap hari ini. Dilansir dari healthline.com.

1. Memperkuat Otak

Manfaat ini pasti paling sering kamu dengar. Sejumlah penelitian memang sudah membuktikan bahwa membaca buku dapat memperkuat otak karena kegiatan ini melihbatkan jaringan sirkuit dan sinyal yang kompleks dalam otak.

2. Menambah Kemampuan Berbahasa

Ketika membaca buku, kamu akan menemukan banyak kosa kata. Mulai dari yang familiar hingga baru pertama kali didengar. Semakin sering membaca buku, jumlah kosa kata yang kamu miliki juga bertambah.

Baca juga : Identitas Buku

3. Mencegah Penurunan Fungsi Kognitif

Dalam beberapa penelitian, kebiasaan membaca buku ternyata memberikan dampak baik terhadap kemampuan kognitif. Bahkan seorang lansia yang rajin baca buku justru fungsi kognitifnya kian meningkat dibandingkan lansia lain yang tidak membaca buku.

4. Menumbuhkan Empati

Tidak hanya secara intelektual, membaca buku juga berdampak positif terhadap kondisi psikologis dan emosional seseorang. Apalagi bila membaca buku fiksi, kemampuan seseorang untuk berempati kian meningkat. Empati sendiri sangat dibutuhkan dalam memelihara dan membangun hubungan sosial.

5. Meringankan Gelaja Depresi

Manfaat lainnya adalah meringkan gejala depresi. Membaca buku bisa digunakan untuk mengalihkaan perhatian dan pikiran seseorang dari pikiran buruk.

Biasanya seseorang dengan gejala depresi merasa terasing dan terisolasi. Nah, salah satu aktivitas yang bisa dilakukan agar ia tidak terus-menerus memfokuskan diri pada perasaan teraisng tersebut adalah membaca buku.

6. Meringankan Stres

Sejumlah peneliti pernah membuat penelitian untuk mengetahui efek dari yoga, humor, dan membaca buku terhadap seseorang. Hasilnya, membaca buku bisa digunakan untuk meringkan stress. Ternyata 30 menit membaca buku dapat menurunkan tekanan darah, detak jantung, sampai perasaan tertekan.

7. Meningkatkan Kualitas Tidur

Pernah mendengar bahwa membaca buku sebelum tidur dapat membuat tidur lebih nyenyak? Informasi memang benar. Bahkan sejumlah dokter menyarankannya.

Membaca buku sebelum tidur secara rutin dapat menyebabkan kualitas tidur lebih baik. Namun perlu diperhatikan, buku yang disarankan adala buku-buku fiksi karena cukup ringan dan menghibur.

Selain itu usahakan untuk membaca buku konvensional bukan digital seperti e-book karena cahaya dari ponsel atau latop justru berdampak buruk terhadap kesehatan.

Manfaat lainnya yang didapatkan dari membaca buku setiap hari. Manfaat ini dikutip dari halodoc.com.

  1. Meningkatkan Daya Ingat
  2. Memperlambat Alzheimer
  3. Meningkatkan Konsentrasi
  4. Meningkatkan Kemmapuan Komunikasi

Masih malas-malasan untuk baca buku setiap hari? Sayang sekali loh kalau melewatkan manfaat membaca buku setiap hari. Padahal banyak banget manfaatnya.

Kontributor: Ana Widiawati

2 pemikiran pada “Manfaat Membaca Buku Setiap Hari [Fisik, Mental & Otak]”

  1. iya, saya sangat setuju dengan artikel ini, ini adalah pengalaman pribadi saya, otak saya serasa membeku, kalau lama tidak membaca.
    Membaca apapun, ;berita, buku terapan, novel, weebtoon, maupun artikel2 di google

    Balas

Tinggalkan komentar