Apa sih manfaat membuat kerangka debat. Dalam sebuah debat yang benar, bagi peserta tidak bisa asal mendebatkan sesuatu tanpa dasar.
Debat merupakan kegiatan adu argumentasi antara dua pihak atau lebih baik itu perorangan maupun kelompok dalam mendiskusikan dan merumuskan masalah dan perbedaan. Kegiatan debat ini bisa dilakukan oleh semua orang.
Lantas apa pengertian debat dan bagaimana cara membuat kerangka debat yang baik? Jawabannya ada pada artikel di bawah ini.
Daftar Isi
Pengertian Debat
Ada pula pengertian debat dari para ahli sebagai berikut ini:
J. S. Kamdhi
Menurut J. S. Kamdhi (1995), pengertian debat adalah suatu pembahasan atau tukar pendapat tentang suatu pokok masalah dimana setiap peserta memberikan alasan untuk mempertahankan pendapatnya.
Henry Guntur Tarigan
Menurut Henry Guntur Tarigan (1984), pengertian debat adalah suatu kegiatan saling adu argumentasi antar pribadi atau antar kelompok manusia untuk menentukan baik tidaknya suatu usulan tertentu yang didukung suatu pihak (pendukung) dan disangkal oleh pihak lainnya (penyangkal).
Dapat disimpulkan bahwa debat merupakan pembahasan dan pertukaran pendapat tentang suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing. Untuk itu, Teks debat bisa juga diartikan sebagai teks yang berisi pernyataan dan argumentasi dari pihak-pihak yang berdebat tentang permasalahan tertentu dengan tujuan mendiskusikan, memutuskan dan mengkaji perbedaan.
Artikel lebih lengkap mengenai debat, bisa cek di apa itu debat dan ciri-cirinya?
Kerangka Teks Debat
Jika kamu sudah memahami unsur-unsur debat di atas, maka untuk mempersiapkan teks debat yang tepat, kamu tidak boleh asal menuliskannya. Seperti menulis pada umumnya, membuat kerangka teks debat sangat dianjurkan untuk mempermudah penulisan.
Kerangka teks debat merupakan kerangka tulisan yang berisi rencana penulisan yang memuat garis-garis besar dari suatu karangan yang akan ditulis, dan merupakan rangkaian ide-ide yang disusun secara sistematis, logis, jelas, terstruktur, dan teratur.
- kalimat kompleks, pada teks debat biasanya menggunakan kalimat yang mempunyai lebih dari satu struktur dan lebih dari satu kata kerja (kalimat kompleks).
- Menggunakan konjungsi, pada teks debat sering memanfaatkan konjungsi untuk menghubungkan kata-kata atau kalimat.
- Menggunakan kata rujukan, pada teks debat biasanya menggunakan kata rujukan sebagai pemberi informasi, seperti ini, itu, dia, beliau, di sini, di sana, dan sebagainya.
Manfaat Membuat Kerangka Debat
Adapun manfaat membuat kerangka teks debat yang harus kamu tahu, sebagai berikut:
1. Mempermudah Elaborasi Antar Paragraf
Meskipun teks debat akan diucapkan, tapi kamu harus memperhatikan dari elaborasi antar paragraf agar ketika kamu mengucapkan tetap nyambung. Elaborasi merupakan teknik untuk mengembangkan intisari dari suatu karangan, agar tulisan tersebut bisa dipahami dan memiliki struktur kata yang saling terkait antar kalimat dalam paragraf. Tanpa adanya kerangka karangan, maka elaborasi antar kalimat akan sangat sulit untuk dilakukan, tulisan akan sangat mungkin terjadi karangan yang kabur dan juga tidak jelas.
2. Susunan Dapat Teratur
Terkadang suatu penulisan teks debat yang kabur dan tidak jelas temanya akan menjadi suatu masalah karena teks debat memiliki tiga bagian. Sehingga kamu harus membedakan kerangka teks tersebut berfungsi pada bagian mana. Maka manfaat kerangka teks debat adalah untuk membantu mengarahkan penulisan suatu karangan agar nantinya tidak menjadi kabur dan ngawur dalam pembuatannya. Selain itu, hal ini juga dapat mencegah munculnya pengembangan karangan yang menjauh dari topik utama dari suatu karangan yang akan dibuat.
3. Memudahkan Menciptakan Klimaks
Karena ada tiga bagian dimana kamu harus memikirkan bagaimana pendahuluan, argument, sanggahan, hingga simpulan harus memiliki klimaks yang berbeda, maka kerangka teks akan memudahkan mu untuk mengatur dimana letak kalimat yang menjadi klimak dari masing-masing bagian. Kerangka teks debat sebagai penjaga supaya ketika kamu menyampaikan kasus tidak berbelok dari tujuan.
4. Menghindari Penggarapan Topik Sampai Dua Kali
Kerangka teks debat juga bermanfaat untuk menghindarkan kamu dari pengulangan pengucapan topik sampai dua kali. Dengan teks debat kamu bisa mengingat topik pada setiap bagian teks.
Misalnya dimana topik A harus disampaikan pada bagian pendahuluan, dan topik B disampaikan saat sanggahan. Teks debat sebagai alat untuk mengingat supaya kamu tidak lupa.
Struktur Teks Debat
Untuk membuat teks debat kamu perlu memahami struktur apa yang dibutuhkan. Perlu diingat, teks debat tidak sama dengan artikel biasa, karena fungsi dari teks debat membantumu dalam menjelaskan opinimu ketika berdebat. Berikut struktur yang terdapat dalam debat.
1. Pengantar
Pada bagian pengantar, kamu dapat menjelaskan posisi si penyampai debat mengenai topik yang jadi permasalahan (mosi). Pengantar ini menentukan apakah penyampai debat ada di kubu afirmasi atau oposisi. Dari penegasan posisi tersebut, debat dapat disampaikan dengan memberi awalan berupa gambaran umum atas topik yang diangkat.
Tips saat menyampaikan pengantar debat, terutama ketika kamu merasa atau merencanakan perdebatan yang cukup panjang, bagi bukti-bukti kasusmu menjadi beberapa kategori. Sebagai contoh, kamu bisa menyediakan bukti- bukti yang akan akan mendukung kasus secara hukum, moral, sosial dan ekonomi.
Targetkan untuk mencari minimal tiga fakta yang mendukung atau potongan bukti dalam kerangka kasus yang diperdebatkan. Dalam perdebatan khususnya, kualitas jauh lebih lebih baik daripada kuantitas.
2. Argumen
Pada bagian ini kamu menjelaskan alasan mengapa setuju atau tidak setuju akan suatu hal. Sertakan fakta dan bukti yang mendukung. Fakta dan bukti tersebut harus sejalan dengan alasan agar argumen menjadi logis.
Perhatikan dan carilah sanggahan yang ditujukan untuk masing-masing dari argumen mereka juga selain mempersiapkan sanggahan secara keseluruhan juga. Hal ini akan memperkuat posisi kamu dalam perdebatan. Pastikan juga dalam memakai bahasa, gunakan bahasa yang baik dan tidak kasar serta menyinggung.
Pada umumnya argumen mereka adalah kebalikan dari argumenmu, maka jika kamu mengumpulkan argumen-argumen yang pro, mereka akan mempersiapkan argumen yang kontra terhadap pembahasan hari itu. Jika kamu lihai, kamu tidak hanya akan dapat membuktikan sisi argumen mereka yang tidak valid, tetapi juga menegaskan argument kamu agar menjadi lebih meyakinkan.
3. Kesimpulan
Pada tahap simpulan, maka kamu harus menegaskan kembali posisi si penyampai debat dalam mosi yang diangkat.
Cara mudah untuk membuat simpulan pada teks debat adalah dengan menulis garis besar yang lebih rinci ini seolah-olah kamu sedang berbicara dalam sebuah debat. Ini akan membantu kamu menyusun kata-kata dan memahami argumenmu sendiri, juga akan menginspirasi kamu untuk membuat pertanyaan logis dan sanggahan untuk lawan.
Pastikan untuk menghindari membuat kesalahan dalam logika kerangka kasusmu dan sanggahan/ respon kamu. Argumen yang valid akan selalu didasarkan pada bukti kuat dan kamu harus dapat menyajikan bukti tersebut jika memang perlu.
Nah di dalam teks debat kamu harus mempersiapkan teks tersebut, sehingga ketika pihak lawan mempertanyakan fakta atau isu yang kamu bawa, kamu sudah mempersiapkan jawabannya.
Bagaimana cara memenangkan Debat? baca penjelasan lengkapnya di Pengertian dan Teknik Debat
Artikel lainnya terkait “Teks”
Pertanyaan Umum dan Jawabannya
Dalam membuat kerangka debat, harus terstruktur yang baik sesuai dengan kerangka di atas.
Struktur debat merupakan susunan dan urut-urutan dalam membuat teks debat dengan baik.
Secara umum, isi teks debat terdiri dari pengenalan, argumentasi, debat dan kesimpulan.
Sebagai seorang SEO Spesialis, telah berpengalaman dalam membantu berbagai bisnis meningkatkan visibilitas online mereka melalui optimasi mesin pencari. Dengan keahlian dalam riset kata kunci, optimasi konten, dan strategi backlink, berfokus pada peningkatan trafik organik dan peringkat situs web di mesin pencari