Pengertian profitabilitas tidak hanya penting dipahami sebagai karyawan di perusahaan. Tetapi juga penting buat kamu yang sedang merintis usaha kecil-kecilan. Tidak masalah meskipun usaha bisnis kamu masih kecil, kamu perlu tahu ilmu profitabilitas ini. karena ada banyak keuntungan, tujuan dan manfaat yang akan kamu rasakan. Langsung saja kita diulas lebih dalam tentang profitabilitas, baca sampai selesai ya.
Daftar Isi
Pengertian Profitabilitas
Pengertian Profitabilitas adalah upaya sebuah organisasi atau perusahaan untuk menghasilkan laba keuntungan. Kata laba ini adalah keuntungan yang diperoleh dari modal yang sudah dikeluarkan. Dimana profitabilitas ini teori yang sering digunakan untuk mengukur besaran laba yang diperoleh.
Teori profitabilitas ini tidak sekedar mengupas tentang laba yang dihasilkan, tetapi juga bagaimana menganalisis laba yang diperoleh. Dalam sebuah organisasi ataupun dalam sebuah perusahaan. Profitabilitas adalah hal yang paling penting. Karena laba adalah ruh sebuah perusahaan tetap berjalan dan tetap memberikan kesejahteraan bagi stakeholder yang terlibat didalamnya.
Tujuan Rasio Profitabilitas
Sebagai teori, profitabilitas bagi pemilik usaha tidak hanya penting. Tetapi juga menjadi dasar kekuatan. Karena dengan keuntungan yang diperoleh, akan mengantarkan pihak perusahaan mencapai visi dan misi yang diharapkan. Adapun beberapa tujuan profitabilitas yang akan kita ulas satu persatu secara singkat.
1. Mengukur Laba Perusahaan Dalam Satu Periode
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, jika tujuan dari profitabilitas itu sendiri sebagai alat ukur. Dimana laba yang dihasilkan dijadikan alat ukur, nantinya dari alat ukur yang diperoleh dalam satu periode tertentu di analisis. Hasil analisis inilah yang nantinya membantu perusahaan membuat keputusan, mengatur strategi pemasaran, strategi pembuatan produk atau strategi dalam bentuk lainnya.
2. Sebagai Pembanding Laba Tahun Lalu Dan Tahun Sekarang
Dalam menjalankan sebuah bisnis, tidak dapat dipungkiri jika kita pasti berhadapan pada segala hal kemungkinan tiap tahunnya. Salah satu tujuan profitabilitas adalah sebagai tolak ukur, laba tahun lalu dengan tahun sekarang. Apakah tahun lalu mendapatkan laba lebih banyak, atau sebaliknya. Jika ternyata tahun sekarang laba yang diperoleh lebih rendah, maka perlu dievaluasi dan dikaji lagi. Agar bisa mencapai laba lebih baik.
3. Mengukur Produktivitas
Laba yang diperoleh juga dapat dijadikan sebagai sarana untuk mengetahui atau mengukur produktivitas dari seluruh dana perusahaan yang digunakan baik modal sendiri. Tentu ini sangat membantu pemilik usaha untuk melihat seberapa efektif produktivitas kerja yang dihasilkan. Jika produktivitas tidak maksimal, maka laba yang akan didapatkan pun juga biasa-biasa saja. Berlaku sebaliknya.
4. Kontrol Aktivitas Keuangan
Dalam menjalankan usaha bisnis, sebuah perusahaan rawan untuk melakukan aktivitas seperti hutang bank, membuat jaminan dan masih banyak hal yang sifatnya sangat rawan mengalami kerugian.
Nah, laba yang diperoleh perusahaan wajib di analisis setiap periode, tujuannya untuk mengetahui apakah ada peluang kecurangan atau tindakan gegabah. Atau dapat pula difungsikan untuk melihat apakah modal sendiri yang sudah dijalankan berjalan efektif atau sebaliknya.
Begitulah beberapa tujuan dari profitabilitas yang sebenarnya biasa, namun Ketika diterapkan dapat berdampak luar biasa untuk usaha yang kamu jalankan.
Manfaat Rasio Profitabilitas
Setelah mengetahui tujuan profitabilitas, ternyata juga memiliki beberapa manfaat untuk pelaku usaha. Bahkan tidak hanya bermanfaat untuk pihak perusahaan saja, tetapi manfaat yang ditimbulkan juga berdampak pada pihak-pihak lain. Berikut adalah beberapa manfaatnya.
1. Membantu mengetahui besarnya tingkat laba
Salah satu manfaat profitabilitas adalah membantu pihak perusahaan mengetahui besarnya tingkat laba yang diperoleh dalam satu periode. Peningkatan laba ini penting untuk dicatat dan diketahui. Karena dapat dijadikan bahan evaluasi, yang dapat mempengaruhi kebijakan dan strategi ke depan.
2. Mengetahui posisi laba dari tahun ke tahun
Manfaat yang kedua, sangat membantu pihak perusahaan untuk mengetahui posisi laba perusahaan dari tahun ke tahun. Jika laporan ini terus dicatat setiap tahunnya, dapat dibuat grafik setiap tahun. Grafik inilah yang dapat digunakan untuk melihat performa kerja, untuk melihat seberapa efektif atau tidak strategi yang diambil, serta dapat digunakan untuk melihat apakah ada kenaikan grafik keuntungan, atau malah sebaliknya. Atau mungkin saja bisa naik turun.
3. Mengetahui besarnya laba sesudah pajak dengan modal sendiri
Manfaat yang tidak kalah penting, dapat membantu perusahaan untuk mengetahui laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri. Pentingnya mengetahui besaran pajak, untuk melihat pula jumlah pajak yang dikeluarkan. Karena sangat membantu terkait apakah ada kenaikan pajak.
4. Mengetahui produktivitas dana perusahaan
Manfaat terakhir, yang sebenarnya ada manfaat lain yang dirasakan oleh masing-masing perusahaan. Nah, manfaat terakhir dari profitabilitas adalah, membantu dalam kontrol, apakah modal yang sudah dikeluarkan bekerja secara produktif, atau lesu. Jika lesu, maka modal yang dikeluarkan bisa dimaksimalkan lagi, agar bisa menghasilkan laba yang lebih maksimal.
Itulah beberapa manfaat dari profitabilitas yang ternyata cukup besar dampaknya untuk perusahaan. Barangkali kamu salah satu pemilik perusahaan nanti, jadi perlu menerapkan teori profitabilitas ini. untuk membantu manajemen usaha kamu.
Fungsi Profitabilitas
Fungsi profitabilitas dalam bahasa umum, dapat berperan sebagai investor dan juga kreditur atau bank. Dimana mereka bertanggungjawab untuk menilai keuntungan dari modal yang sudah diinvestasikan ke pihak perusahaan. Keuntungan yang diperoleh perusahaan adalah hasil dari potensi dan kemampuan pihak perusahaan itu sendiri. Jika pihak perusahaan bisa menghasilkan modal lebih besar, maka reputasi perusahaan terhadap para investor pun juga lebih dipercaya dan berkredibel.
Dari laba yang dihasilkan perusahaan, kemudian digunakan untuk membayar hutang kepada investor/kreditur berdasarkan tingkat penggunaan aset dan sumber daya lain yang pernah di investasikan. Karena biasanya akan melibatkan banyak pihak, maka dibutuhkan manajemen perusahaan yang baik. Dibutuhkan tim akuntan yang bagus juga. Agar bisa mengadministrasikan segala bentuk uang masuk.
Riwayat keuntungan setiap periode wajib dicatat. Agar dapat dilihat grafik laba setiap tahunnya. Karena dengan demikian akan memudahkan dalam melihat rasio profitabilitas yang untuk kebijakan A, B dan C. Jadi semua penting untuk dicatat
Baca Juga: Pengertian Sekuritas: Jenis, Bentuk dan Contoh
Contoh Rasio Profitabilitas
Semoga sedikit pembahasan di atas memberikan gambaran apa itu profitabilitas, tujuan dan manfaatnya. Nah, agar lebih jelas. berikut contoh kasus rasio profitabilitas dalam kehidupan nyata.
Sebut saja perusahaan Makmur Roso menyuntikan dana Rp 1.000.000.000 dalam bisnis penjualan produk motor listrik. Perusahaan Makmur Roso ternyata mendapatkan 2.000 unit kendaraan. Kemudian di jual, dan hasil penjualan tersebut, diperoleh keuntungan sebesar Rp. 1.200.000.000. maka cara menghitung profitabilitasnya dengan rumus
ROI = (laba – modal/investasi) : investasi ) x 100%
ROI = (Rp1.200.000.000 – Rp1.000.000.000): Rp1.000.000.000) x 100% = 20%
Jadi, ROI yang diperoleh perusahaan Makmur Roso sebesar 20%.
Berikut artikel tentang pengertian profitabilitas dari deepublihstore.com. Bagaimana? Mudah bukan cara menghitung profitabilitas? Ketika kamu bekerja, kamu akan menemukan banyak kasus menarik. Semoga sedikit pembahasan seputar profitabilitas ini memberikan wawasan dan manfaat. (Iruekkawa Elisa)