Disadari atau tidak, advokasi kebijakan sekarang banyak dibicarakan oleh berbagai kalangan. Mulai dari kalangan pemegang kekuasaan, para pakar ahli kebijakan publik, elite politik hingga lapisan bawah atau akar rumput.
Menurut Thomas R. Dye kebijakan public adalah segala hal yang dikerjakan oleh pemerintah, alasan pemerintah melakukan kebijakan tersebut dan hasil apa yang dihasilkan oleh pemerintah untuk kehidupan masyarakat.
Di dalam sebuah proses kebijakan publik itu sendiri ada beberapa aktor yang menjalankan kebijakan. Aktor inilah yang berperan menentukan kebijakan publik, baik dari mulai merumuskan, menjalankan, mengevaluasi kebijakan itu sendiri.
Sebenarnya tema advokasi ini pembahasan yang cukup seksi dan menarik perhatian banyak orang, mungkin salah satunya adalah kamu. Karena banyak penulis yang membahas masalah advokasi, ada satu buku yang direkomendasikan yang bisa kamu baca, yaitu karya Ramaditya Rahardian yang dituliskan dengan judul memahami advokasi kebijakan : Konsep, teori, dan praktik dalam mewujudkan kebijakan yang berpihak pada publik.
Daftar Isi
Proses Kebijakan Publik
Proses kebijakan publik menjadi penting dalam sebuah analisis kebijakan publik karena dengan proses analisis kebijakan publik kita dapat mengetahui bagaimana sebuah proses kebijakan publik dapat dibuat oleh pembuat kebijakan (policy maker) itu berjalan.
Sementara dalam proses pembuatan dan menjalankan sebuah kebijakan, pasti ada yang namanya masalah. Masalah kebijakan sangat mungkin hadir dalam isu permasalahan tertentu. dimana masalah-masalah kebijakan yang muncul memiliki karakteristik atau ciri saling ketergantungan, subjektif, artifisial dan ketidakstabilan.
Pendekatan Masalah Kebijakan
Sementara jika lihat dari perspektif pendekatan masalah kebijakan, ada empat pendekatan kategori, yaitu pendekatan kekuasaan, pendekatan rasionalitas, pendekatan pilihan publik, dan proses personalitas, kognisi serta informasi.
Buku setebal 121 halaman ini pun juga akan menjabarkan instrumen kebijakan publik. Mengutip pendapat dari Howlett dan Ramesh, mendefinisikan instrumen kebijakan sebagai sarana yang dimiliki pemerintah untuk mengimplementasikan sebuah kebijakan. Adapun klasifikasi instrumen kebijakan yaitu
- Instrumen kebijakan wajib
- Instrumen kebijakan campuran
- Instrument kebijakan sukarela.
Dari ketiga kebijakan tersebut jika dibedah lagi memiliki instrumen kebijakan lain yang mengulas masalah keluarga dan masyarakat, organisasi sukarela, pasar swasta, informasi dan anjuran, subsidi, pelelangan hak kekayaan, pajak dan retribusi, peraturan, usaha publik dan penyediaan langsung.
Kembali lagi ke advokasi kebijakan, secara harfiah, advokasi kebijakan adalah instrumen yang banyak digunakan oleh aktor mulai dari organisasi masyarakat, organisasi nonpemerintah atau lebih familiar dengan LSM, hingga digunakan pula untuk individu hingga kelompok masyarakat tertentu.
Tujuan Advokasi Kebijakan
Tujuan dari adanya advokasi kebijakan itu sendiri untuk mengubah kebijakan publik dari yang tidak diinginkan menjadi kebijakan yang diinginkan. Caranya dapat dilakukan dengan banyak cara, salah satunya dengan mengubah kebijakan yang buruk menjadi baik.
Barangkali ada yang bertanya-tanya, apa sih jenis proses advokasi kebijakan? Ada tiga kebijakan dan sasaran advokasi, yaitu proses legislasi dan jurisdiksi, proses politik dan birokrasi, dan proses sosialisasi dan mobilisasi. Dimana ketiga kebijakan tersebut dapat kamu temukan jawabannya di halaman 28.
Buku terbitan Deepublish membagi menjadi beberapa bab, tidak sekedar mengulas advokasi kebijakan saja, tetapi juga akan mengulas teori, praktek advokat, dan best practice advokasi kebijakan serta policy change & policy oriented learning.
Buku Collaborative Governance Konsep Dan Aplikasi
Kelebihan buku memahami advokasi kebijakan : Konsep, teori, dan praktek dalam mewujudkan kebijakan yang berpihak pada publik terletak dari pesan. Tentu saja buku ini memuat pesan dan ilmu yang didasarkan pada teori dan analisis literature. Sehingga kamu tidak lagi meragukan dari segi kredibilitas isi.
Dari segi bahasa, buku ini juga disampaikan menggunakan bahasa yang baku namun tetap mudah dipahami. Nah, Buat kamu yang tertarik ingin mendapatkan buku ini, bisa langsung mengunjungi di uku Collaborative Governance Konsep Dan Aplikasi. Bisa juga dapatkan di marketplace. Jika kamu mengaku gaptek, kamu juga bisa pesan melalui Whatsapp.
Buku Collaborative Governance Konsep Dan Aplikasi |
Judul Buku | Memahami Advokasi Kebijakan : Konsep, Teori Dan Praktik Dalam Mewujudkan Kebijakan Yang Berpihak Pada Publik |
Penerbit Buku | Deepublish |
Penulis | Ramaditya Rahardian |
ISBN | 978-623-02-0899-7 |
Ukuran | 15.5x 23 cm |
Halaman | xiv, 121 hlm |
Tahun | 2020 |
Sebagai seorang SEO Spesialis, telah berpengalaman dalam membantu berbagai bisnis meningkatkan visibilitas online mereka melalui optimasi mesin pencari. Dengan keahlian dalam riset kata kunci, optimasi konten, dan strategi backlink, berfokus pada peningkatan trafik organik dan peringkat situs web di mesin pencari