Apa itu Marketers? Ini Tugas dan Tujuannya

Secara umum, marketers merupakan suatu individu atau sekelompok orang yang menawarkan barang atau jasa kepada target pembeli. Mereke memiliki tugas yang unik dan bertujuan untuk menunjang pendapatan perusahaan. Yuk, pahami tugas marketers disini.

Marketers merupakan istilah yang sangat familiar bagi orang yang bergelut di dunia marketing atau pemasaran. Bahkan, saat ini marketers juga sangat familiar dan dikenal di berbagai bidang saja. Marketers merupakan suatu individu atau sekelompok orang yang menawarkan barang atau jasa kepada pasar atau target pembeli.

Sehingga peran marketers sangat penting di dunia pemasaran apalagi di tengah kecanggihan zaman seperti saat ini yang memiliki persaingan pemasaran atau marketing yang sangat ketat. Tapi apa sebenarnya pengertian marketers itu?

Jika Anda masih bingung apa itu marketers, apa perbedaan marketer dan juga reseller, bagaimana tujuan pemasaran atau marketing, apa saja tugas seorang marketers, dan apa saja peluang digital bagi seorang marketers di Indonesia, simak artikel di bawah ini.

Pengertian Marketers

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, marketers merupakan suatu individu atau sekelompok orang yang menawarkan barang atau jasa kepada pasar atau target pembeli. Sederhananya, marketers merupakan seseorang yang beraktivitas di dalam dunia bisnis marketing atau pemasaran.

Marketers memiliki tugas untuk membantu kegiatan atau proses pemasaran suatu produk agar produk tersebut lebih dikenal oleh banyak orang sehingga penjualan produk tersebut bisa mencapai target seperti apa yang diharapkan oleh pemilik usaha atau sebuah perusahaan.

Oleh sebab itu, biasanya para marketers ini berafiliasi atau bekerja sama dengan para produsen dan membantu memasarkan produk mereka secara online. Tak jarang, pekerjaan seorang marketers juga menjadi seorang pembuat atau penulis konten, reviewer, atau bahkan buzzer media sosial, dan bahkan bisa berperan sebagai blogger.

Hal ini karena tugas yang dilakukan oleh seorang marketers adalah mempromosikan barang, sehingga marketers memang harus memiliki koneksi yang luas dengan berbagai ide yang kreatif dan unik agar dapat melakukan terobosan baru di dunia pemasaran atau di dunia marketing.

Kegiatan yang dilakukan seorang marketers ini merupakan sebuah proses yang dilakukan oleh seseorang untuk memasarkan produk baik itu barang atau jasa secara langsung dengan cara melakukan interaksi dua arah dengan calon konsumennya. Akan tetapi, ada beberapa marketers yang saat ini hanya memasarkan produknya secara online.

Mereka memasarkan berbagai produk yang ditawarkan melalui situs online atau bahkan melalui telepon saja, mengingat saat ini perkembangan zaman dan teknologi semakin berkembang. Dengan tugas yang dilakukan seorang marketers inilah, penjualan produk akan semakin dikenal masyarakat luas dan dapat meningkatkan penjualan.

Sehingga tugas marketers tak bisa diragukan lagi, karena jika tidak adanya kegiatan pemasaran yang dilakukan marketers, maka suatu perusahaan tidak akan bisa mencapai target yang telah diharapkan sehingga peran marketers sangat penting dan juga seharusnya didukung dengan alat pendukung dalam memasarkan produk yang ditawarkannya.

Dengan demikian, maka proses pemasaran berjalan dengan baik dan lancar. Dengan demikian, maka perkiraan dan target penjualan juga akan sesuai dengan yang diharapkan dan juga telah diperhitungkan oleh suatu perusahaan.

Baca Juga: 10 Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan Beserta Contoh

Perbedaan Marketer dan Reseller

Setelah mengetahui pengertian marketers dan Anda masih bingung apa perbedaan marketers dengan reseller, mengingat keduanya memiliki pengertian yang tak jauh berbeda. Tetapi, apa ya sebenarnya perbedaan antara marketers dengan reseller?

Pada dasarnya, marketers dan reseller sama-sama memiliki pekerjaan yang sama persis, yaitu memasarkan produk atau menawarkan produk baik itu barang atau jasa milik orang lain. Kemudian marketers atau reseller tersebut akan mendapatkan hasil komisi sesuai dengan target yang mereka capai.

Tetapi tentu saja keduanya memiliki perbedaan. Misalnya dalam proses pemasaran atau dalam proses penjualan suatu produk. Untuk marketers, sistemnya tidak harus memiliki produk dan jasa tersebut terlebih dahulu, sehingga tentu saja hal ini membuat marketers tidak perlu mengeluarkan modal untuk membeli atau memiliki barang tersebut.

Berbeda dengan marketers, agar dapat menjadi reseller tentu saja ada syarat yaitu harus membeli atau bahkan memakai produk atau jasa yang akan ditawarkannya ke pembeli. Sehingga para reseller diharuskan membeli atau setidaknya memiliki produk tersebut, sehingga ada modal yang harus dikeluarkan, sesuai dengan kesepakatan stok dari pihak pemilik produknya.

Meski marketers tidak perlu mengeluarkan modal di awal kesepakatan kerjanya, akan tetapi komisi yang didapatkan oleh seorang marketers juga tidak sebesar yang diperoleh oleh reseller. Umumnya, seorang marketers hanya mendapatkan komisi dengan kisaran antara 20 sampai 50 persen dari hasil penjualan saja, tergantung bagaimana kesepakatan di awal.

Sementara reseller, bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar atau bahkan di beberapa pemilik usaha membuat reseller bisa menentukan sendiri berapa laba yang ingin dia peroleh.

Tujuan Marketing

Jika Anda sudah mengetahui pengertian dari marketers dan juga perbedaan antara marketers dengan reseller, maka Anda juga harus mengetahui apa tujuan pemasaran atau marketing yang dilakukan oleh seorang marketers.

1. Meningkatkan Penjualan

Marketing dilakukan untuk meningkatkan penjualan dengan melakukan berbagai organisasi pemasaran dengan baik dengan melihat indikator pertumbuhan sehingga pendapatan atau pemesanan barang yang dimiliki oleh pemilik usaha dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

2. Mendapat Pelanggan Baru

Dengan melakukan pemasaran, maka akan mendapatkan pelanggan baru dan hal ini menjadi tugas marketers untuk membidik pelanggan baru dengan menawarkan barang atau jasa yang ditawarkan kepada target yang lebih luas agar penjualan semakin meningkat.

3. Mempertahankan Pelanggan

Selain mendapat pelanggan baru, tentu saja teknik marketing dilakukan agar pelanggan tetap setia dan membeli produk atau jasanya. Oleh sebab itu, diperlukan penguasaan dan ilmu mengenai marketing yang harus dimiliki seorang marketers.

4. Menghasilkan Peluang

Tujuan utama dilakukannya marketing tentu saja untuk mendapatkan efektivitas pemasaran yang lebih baik atau lebih realtime sehingga peluang yang dihasilkan semakin tinggi.

Sebagai seorang marketers juga perlu tau perbedaaan antara reseller dan dropshiper. Nah, untuk memahaminya, silakan baca artikel Perbedaan Reseller dan Dropshipper. Dengan begitu, kamu akan mengetahui apa role-mu dalam marketing.

Tugas Seorang Marketers

Meski tugas utamanya yaitu melakukan penjualan atau pemasaran, ada tugas lain yang harus dikuasai seorang marketers agar pekerjaannya berjalan dengan baik.

1. Website Marketing

Seorang marketers harus mampu mengoperasikan website marketing yang mampu mendatangkan banyak visitor dengan memberikan sugesti berupa desain, navigasi, tampilan, dan copywriting untuk menarik perhatian.

2. SEM (Search Engine Marketing)

Selain itu, marketers juga harus mampu mengelola SEM yang jadi cara mudah agar barang yang dijual bisa muncul di peringkat atas mesin pencarian di internet dan mendapatkan banyak pembeli. Akan tetapi, sistem ini mengharuskan untuk membayar ke Google Ads dengan pengaturan biaya yang bervariasi sehingga hanya bisa dilakukan oleh marketers yang berpengalaman.

3. SEO (Search Engine Optimization)

Selain SEM, marketers juga harus menguasai SEO karena SEO akan memberi kemudahan untuk suatu situs dapat menaikan peringkat pada mesin pencarian yang artinya banyak pengunjung yang mengunjungi situs yang Anda miliki.

4. SMM (Social Media Marketing)

Ini tujuannya adalah untuk mengunggah postingan ke media sosial, apalagi jika Anda sudah berlangganan Google Ads. Sistem ini paling strategis karena menggunakan media sosial sehingga target pasarnya akan semakin tinggi dan dari traffic yang dihasilkan, maka akan semakin tinggi juga penjualan.

5. Display Advertiser

Terakhir, marketers harus mampu mengelola display advertiser yang kemudian akan muncul di situs atau website terkenal, misalnya Kompas, Detik, Tribun, dan lain sebagainya. Sistem ini sangat diminati dan dilakukan saat ini dan tujuan lainnya yaitu membangun branding dan awareness terhadap suatu produk atau jasa.

Peluang Sebagai Digital Marketers di Indonesia

Berikut beberapa peluang pekerjaan yang akan didapatkan oleh seorang digital marketers, terutama di Indonesia.

1. Menjadi Social Media Strategist
2. Menjadi Social Media Specialist
3. Menjadi Copywriter
4. Menjadi Content Writer
5. Menjadi SEO/SEM Specialist
6. Menjadi Desain Grafis
7. Menjadi UI/UX Designer
8. Menjadi PPC Specialist
9. Menjadi Web atau Mobile Developer10. Menjadi CRM Staff

Baca juga: Contoh Peluang Usaha yang Menjanjikan