Pengertian Objek Penelitian: Jenis, Prinsip dan Cara Menentukan

Pengertian objek penelitian itu apa sih? Apa sih hal yang paling sulit saat melakukan penelitian ilmiah? pastinya jawabannya akan bermacam-macam. Ada yang bilang ketika membuat analisis, ketika terjun ke lapangan, ada yang ketika mengerjakan hipotesis penelitian dan ada juga yang kesulitan dalam menentukan objek penelitan.

Apa sih yang Anda pahami tentang pengertian objek penelitian secara umum?

Yap, objek penelitian adalah sasaran isu yang akan dibahas dan yang akan dilakukan penelitian atau yang akan diselediki melalui riset sosial.

Tentu saja untuk menjalankan sebuah penelitian, dibutuhkan tema atau topic tertentu. Tanpa kehadiran tema dan topik, sebuah penelitian sulit untuk di lakukan.

Pengertian Objek Penelitian Menurut Para Ahli

Membicarakan objek penelitian, tahukah Anda jika ternyata pengertian objek penelitian itu sendiri memiliki banyak versi yang dikemukakan. Meskipun banyak versi, secara garis besarnya memiliki maksud dan tujuan yang sama. Yaitu ingin mendapatkan solusi.

Jadi pada pembahasan artikel kali ini tidak akan mengulas tentang teknis penulisan penelitian. Melainkan fokus pada pengertian objek penelitian yang disampaikan oleh beberapa tokoh. Berikut adalah pembahasannya yang kami nukil dari Unikom dan Unpas.

1. Sugiyono

Objek penelitian menurut Sugiyono adalah objek yang memiliki sifat atau atribut dari orang. Objek tersebut ada karena ditentukan oleh si peneliti. Tujuan dari memilih objek adalah mencari jawaban.

Dari jawaban tersebut juga dapat dimanfaatkan untuk mengambil kesimpulan. Tentu saja agar bisa mendapatkan kesimpulan dan menemukan data yang objektif, dibutuhkan data yang reliable, objektif dan valid.

2. Arikunto

Berbeda dengan pendapat Arikunto, yang mengartikan bahwa objek penelitian adalah sesuatu perihal yang akan dilakukan penelitian guna tujuan tertentu. Penentuan objek penelitian adalah bagian dari inti dari problematika penelitian.

3. Husein Umar

Objek penelitian memang hal yang paling penting dalam melakukan sebuah penelitian. Menurut Husein, objek penelitian tidak sekedar melakukan penelitian, melainkan menentukan siapa yang akan dijadikan objek penelitian itu sendiri.

Termasuk pula memperhatikan dimana penelitian tersebut akan dilakukan dan kapan. Husain umar juga mengijinkan peneliti untuk menambahkan hal-hal yang seperlunya ditambahkan.

4. Kamus Bahasa Indonesia 1989

Saat nanti Anda akan menentukan penelitian, selain berhadapan pada objek penelitian, juga akan berhadapan pada subjek penelitian.

Menurut Kamus Bahasa Indonesia subjek penelitian merujuk pada benda, tempat, orang yang akan teliti, sedangkan objek penelitian adalah sasaran penelitian itu sendiri

5. Supranto

Sebagai unsur terpenting dalam melakukan penelitian, objek penelitian menurut Supranto objek penelitian adalah himpunan elemen yang bisa berbentuk ogranisasi, orang dan barang, yang intinya elemen yang akan dijadikan sebagai penelitian.

6. Ratna

Dari beberapa pengertian objek penelitian dari beberapa tokoh di atas. Mungkin Anda bertanya, bagaimana cara menentukan objek penelitian bukan?

Menurut Ratna, cara menentukan objek penelitian harus disesuaikan dengan latar belakang yang diangkat oleh si peneliti. Jika penelitian bentuknya indivual, maka Latar belakang yang dimaksud bukan lembar latar belakang, tetapi latar belakang sosial ataupun latar belakang akademis.

Pembuatan objek penelitian harus saling berkesinambungan dan tidak boleh terpisahkan dari peneliti, agar mendapatkan impresi.

Hal yang tidak boleh diabaikan yang lainnya, lakukan penelitian secara terfokus dan tidak melanggar etika akademis.

Menurut Ratna, hal yang perlu diperhatikan lainnya dalam menentukan objek adalah penelitian jangan mengambil penelitian ditempat kerja atau di tempat peneliti berada, karena itu akan mempengaruhi objektivitas.

7. Anto Dayan

Anton Dayan lebih spesifik lagi dalam memaknai pengertian objek penelitian sebagai pokok permasalahan yang akan dilakukan penelitian.

Anto membagi objek penelitian memiliki empat poin penting bagi peneliti yang dilakukan oleh dosen, yaitu memiliki komitmen dosen, sikap dosen pada jabatannya sebagai tenaga fungsional akademik, gaya kepemimpinan visioner ketua program studi dan kinerja dosen.

Bagaimana jika penelitian dilakukan oleh mahasiswa? Maka tinggal menyesuaikan saja.

8. Supriyati

Sebenarnya dari banyaknya pendapat yang telah dikemukakan, dan berdasarkan kajian referensi, pendapat mereka semua memiliki kemiripannya sendiri-sendiri.

salah satunya Supriyati yang mengartikan bahwa objek penelitian membicarakan tentang apa dan siapa yang akan dijadikan sasaran penelitian. Tentu saja dalam menjalankan penelitian tidak boleh sembarangan dalam pengambilan data. Bahkan masalah kapan dan tujuan tempat penelitian pun juga harus diperhatikan dengan betul-betul.

9. Iwan Satibi

Jika supriati mengartikan objek penelitian adalah variable yang dilakukan penelitian, maka menurut Iwan Satibi mengartikan objek penelitian sebagai bentuk pemetaan wilayah penelitian.

Dimana peneliti dapat menjadikan obyek penelitian sebagai sasaran pnelitian secara komprehensif. Adapun cakupan dari objek penelitian, yaitu meliputi sejarah perekembangan, karakteristik wilayah, tugas pokok dan fungsinya serta struktur organisasi.

Macam-macam Objek Penelitian

Setelah mengetahui apa saja objek penelitian dari beberapa tokoh di atas. Ada hal yang penting Anda ketahui untuk penguasaan Anda sebelum melakukan penelitian. Ada dua macam objek penelitian yang harus dipahami.

Obyek penelitian primer

Dikatakan objek penelitian primer adalah obyek yang dibutuhkan oleh sumber pertama. Barangkali ada yang binggung apa yang termasuk sumber pertama dan sumber kedua bukan? Apabila Anda melakukan sebuah penelitian yang dilakukan dengan metode wawancara, maka obyek penelitian primernya berbentuk hasil wawancara mendalam yang sudah Anda lakukan.

Bisa juga jika menggunakan metode penelitian yang lain, hasil penelitian primernya bisa bebentuk diskusi kelompok dan lain sebagainya.

Objek penelitian sekunder

Kebalikan dari penelitian primer, maka obyek penelitian ini dibutuhkan oleh sumber kedua. Sedangkan yang termasuk dalam objek penelitian sekunder adalah bahan atau obyek yang digunakan untuk memperoleh penghasilan data.

Misalnya dokumen-dokumen tertulis dijadikan referensi. Bisa juga buku teks yang sifatnya bisa mendukung sumber obyek. Pada sumber objek sekunder dibedakan lagi menjadi dua macam, yaitu submber yang ada kaitannya dengan masalah utama penelitian.

Kedua sumber secara umum yang berupa buku referensi yang dapat membantu dalam memperkaya peneliti dalam mengembangkan metodologi ataupun teoritis.

Prinsip Objek Penelitian

Jika dilihat dari prinsipnya, objek penelitian memiliki tiga prinsip identitas. Tentu saja ketiga prinsip ini juga baik untuk dipahami buat anda yang akan melakukan penelitian. Apa sajakah penelitian tersebut?

1. Prinsip identitas digital

pertama prinsip identitas digital yang dapat digunakan untuk melakukan identifikasi unik. Untuk tahap penelitian lebih lanjut, Anda kelak akan berhadapan seperti DOI atau ID ORCID untuk setiap penelitian.

2. Prinsip agregasi

Kedua, ada prinsip agregasi data yang merupakan bagian studi yang lebih luas, fungsinya untuk melakukan penyelidikan. Dengan agregasi data inilah yang sebenarnya untuk memudahkan peneliti untuk melakukan pengambilan data.

3. Prinsip Anotasi

Prinsip ketiga adalah anotasi yang berfungsi sebagai pemberian metadata tambahan yang masih berhubungan dengan cara, teknis dan masih banyak lagi tentang penelitian itu sendiri.

Cara Menentukan Objek Penelitian

Memiliki tanggung jawab moral besar tiap kali melakukan penelitian ilmiah. Baik itu penelitian yang sifatnya untuk kepentingan skripsi ataupun jurnal. Maka dari itu penting sekali melakukan penelitian secara akurat, spseifik, terukur, realistis dan memenuhi jangka waktu demi memperoleh hasil penelitian secara jelas dan objektif.

Adapun langkah-langkah menentukan objek penelitian agar memperoleh hasil penelitian yang objektif.

1. Objek Penelitian Harus Spesifik

Yaitu objek penelitian harus spesifik. Penting juga loh menentukan objek penelitian secara terukur agar tepat sasaran dalam mencapai tujuan yang diinginkan oleh si peneliti.

Seorang peneliti juga bisa meraba-raba apakah penelitian yang akan Anda jalankan bisa tercapai atau tidak.

2. Peniliti Harus Realistis

Langkah menentukan objek penelitian yang tidak kalah penting adalah peneliti harus realistis atau sesuai kenyataan.

Ingat, kita sedang menulis sebuah penelitian bukan sedang menulis cerpen atau novel. Jadi keakuratan data menjadi pegangan dasar.

3. Jangka waktu dalam penelitian

terakhir adalah perhatikan jangka waktu dalam penelitian. Jika Anda ingin meneliti dalam waktu yang cepat, Anda bisa menggunakan metode penelitian Kuantitatif.

JIka ingin melakukan penelitian tanpa batas atau tidak dikejar waktu, maka bisa menggunakan metode penelitian kualitatif.

Penutup

itulah pengertian objek penelitian dari para tokoh. Semoga tambahan informasi tentang macam-macam objek penelitian, menentukan objek penelitian dan prinsip objek penelitian ini juga memberikan wawasan dan gambaran dalam melakukan penelitian.

Bagaimanapun juga, hal terpenting dalam menjalankan sebuah penelitian adalah keakuratan data. Sedangkan data yang akurat ditentukan oleh ketepatan dalam menentukan objek penelitian.

Selamat meneliti, semangaat!! Baca juga :

• Pengertian Subjek Penelitian
• Data Kualitatif dan Kuantitatif
• Validasi Data Penelitian
• Pengertian Roadmap Penelitian
• Pengertian Objek Penelitian
• Pengertian Etika Penelitian
• Pengertian Manfaat Penelitian
• Pengertian Instrumen Penelitian
• Pengertian Paradigma Penelitian
• Pengertian Populasi dan Sampel
• Teknik Pengambilan Sampel
• Pengertian Metodologi Penelitian
• Pengertian Variabel Penelitian

Kontributor : Irukawa Elisa | Editor : Ridwan Karim

Rekomendasi Buku Terkait