Perbedaan Skripsi dan Jurnal

Perbedaan skripsi dan jurnal seringkali membingungkan bagi peneliti pemula. Maka dari itu, untuk mengetahui perbedaan diantara keduanya berikut adalah perbedaan skripsi dan jurnal yang memiliki perbedaan yang cukup signifikan. 

Mengenal Skripsi

Skripsi merupakan tugas akhir yang diperuntukan untuk mahasiswa akhir semester. Dimana skripsi ini adalah karya tulis ilmiah yang disusun berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti/penulis atau mahasiswa. Skripsi diperuntukan sebagai syarat kelulusan mahasiswa akhir semester untuk mendapatkan gelar S1. 

Skripsi itu sendiri dibuat berdasarkan topik atau tema yang relevan dan selaras dengan jurusan mahasiswa. Karena fungsi skripsi itu sendiri sebagai uji kemampuan apakah mahasiswa selama mempelajari bidang ilmu. 

Secara teknik, penulisan skripsi disusun k dalam beberapa bab. Seperti ada latar belakang , tinjauan pustaka dan nantinya akan dibuktikan melalui beberapa bab yang akan mendukung bab satu dengan yang lain. 

Sementara dari segi bentuk, skripsi berbentuk analisis jurnal yang tingkat analisisnya lebih rendah dibandingkan analisis jurnal. Maka tidak heran jika tidak begitu terlihat analisisnya. Dari sgi publikasi, skripsi dipublikasikan secara terbatas. Bahkan dalam hal pengambilan data sekalipun, perlu dituliskan secara mendetail. 

Program Afiliasi

Bahkan termasuk dalam metode pengambilan data, perlu dituliskan secara rinci. Termasuk pula dalam hal sumber referensi yang digunakan, harus terbaru, dan memiliki kekuatan atau pendukung. Ketika skripsi selesai dibuat. Hanya akan dilakukan pengujian oleh dosen. Skripsi yang sudah disahkan oleh dosen, hanya akan mendapatkan pengesahan dari pihak perguruan tinggi. Tidak seperti Jurnal yang memiliki ISN. 

Mengenal Jurnal 

Sementara yang dimaksud jurnal adalah terbitan berkala. Tidak seperti halnya skripsi. Dari segi peruntukan dan bentuknya pun, jurnal juga berbeda. Dari segi bentuk, jurnal berbentuk pamflet yang berisi beberapa artikel ilmiah. Jadi semacam kumpulan hasil penelitian, yang kemudian diterbitkan secara berkala. Ada yang diterbitkan setahun sekali, empat bulan sekali atau per enam bulan sekali. 

Dari segi bentuk isi, jurnal imi memiliki pembahasan yang lebih luas. Tidak terbatas pada sudut pandang. Sementara dari segi bentuk, jurnal dikemas lebih ringkas dari skripsi. Jurnal hanya ditulis 6 sampai 8 halaman saja. 

Dari sudut pandang lain, jurnal dapat pula diartikan sebagai sarana untuk memperluas dan mempromosikan dari hasil penelitian. Tidak hanya itu saja ternyata. Jurnal juga berperan untuk sebagai acuan untuk penelitian yang serupa. 

Seperti yang disinggung sebelumnya, bahwasanya jurnal berbeda dengan skripsi. Meskipun keduanya diperoleh melalui penelitian. Namun dari segi publikasi, selain memiliki segmentasi pembaca lebih luas, ternyata jurnal harus memenuhi syarat administratif seperti memiliki ISSN atau International Standard Serial Number. Peran ISN ini mirip dengan ISBN. Hanya saja IBSN dikhususkan untuk buku, sementara ISN diperuntukan untuk jurnal, tabloid dan sejenisnya. 

Dari dua penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwasanya skripsi dan jurnal secara tampilan fisik visual jauh berbeda. Skripsi dikemas lebih tebal (berpuluh-puluh lembar) sementara jurnal hanya 6-8 halaman aja. Jurnal dan skripsi juga memiliki perbedaan menonjol pada bagian penelitian.

Rekomendasi Buku Metode Penelitian (PROMO)

Metode Penelitian Buku Metode
Penelitian Kuantitatif
Buku Metodologi
Penelitian Kuantitatif Skripsi
Program Afiliasi

Dapatkan buku pendukung skripsi & penelitian lainnya di Buku penelitian

Skripsi menonjolkan bagian penting dan secara lengkap mengajarkannya. Sementara pada jurnal hanya fokus pada bagian-bagian penting saja tanpa menggunakan pembagian bab. Adapun perbedaan skripsi dan jurnal versi tabel, sebagai berikut.

SkripsiJurnal
Karya tulis ilmiah yang diperuntukan untuk mencapai kelulusan sarjana S1Jurnal adalah terbitan berkala yang brbentuk pamflet briseri 
Skripsi hanya membahas permasalahan atau fenomena yang sesuai dengan bidang ilmu tertentu. Isi jurnal lebih banyak diminati oleh semua kalangan. 
Skripsi adalah laoran pnlitian untuk pndidikan strata satu Jurnal lebih terbentuk pada catatan penelitian 
Skripsi seluruhnya dituliskan di dalam laporan secara apa adanya Jurnal berupa hasil penelitian. Dimana yang dituliskan di dalamnya ada bagian-bagian terpenting saja dari isi penelitian 
Skripsi diperuntukan untuk satu orang, yaitu untuk kepentingan kelulusan. Kepentingan dan peruntukan jurnal ditujukan untuk banyak orang. 
Teknis penulisan, skripsi dibagi kedalam beberapa bab. Teknis penulisan jurnal, tidak perlu disusun per bab, melainkan lebih langsung ke poin penelitian yang penting. 
Skripsi memiliki kejelasan dibagian latar belakang dan tinjauan pustaka.Jurnal penelitian latar belakang dan tinjauan pustaka tidak ditampilkan di bab tersendiri, melainkan hanya cuplikan. Intinya harus termuat saja, tanpa perlu menonjolkan keduanya. 
Skripsi yang memiliki lampiran gambar umumnya akan ditulis secara terpisah di bab tersendiri. Jika jurnal memiliki gambar, langsung ditampilkan di bagian data.
Publikasi skripsi cukup dipublikasikan dan disahkan oleh lembaga Perguruan tinggi. Sementara pada jurnal, publikasinya lebih terstandarisasi oleh lembaga. Seperti harus terdaftar dalam atau International Standard Serial Number (ISN)
Teknik penulisan,skripsi ditulis berpuluh-puluh lembarJurnal hanya ditulis dalam jumlah yang lebih sedikit, yaitu hanya 6 – 8 halaman saja. 
Skripsi ditulis ke dalam krang bab. Dimana bab satu dengan bab lainnya memiliki kesinambungan satu dengan yang lain.Jurnal tidak perlu dikemas dalam bentuk bab per bab. Cukup menuliskan inti penting dari penelitian. 
Perbedaan skripsi dan jurnal

Itulah beberapa perbedaan skripsi dan jurnal. Secara sekilas, keduanya seperti sama. Ternyata jika dilihat lebih dalam lagi, keduanya memiliki perbedaan yang cukup jauh. Dari sini dapat dilihat bahwasanya skripsi dan jurnal hanya beda dalam penyajiannya. 

Smentara dalam pengambilan data dan metode penelitian, sama dengan sebagai karya ilmiah yang ditulis secara objektif dan didasarkan pada hasil penelitian di lapangan. Semoga artikel ini bermanfaat. (Irukawa Elisa).

Baca juga artikel terkait berikut ini

Rekomendasi Buku Penunjang SKRIPSI (Spesial)

Buku Aplikasi Metodologi Penelitian Buku Belajar Microsoft Office 2019
(Word, Excel, Powerpoint)
Buku Teknik Penulisan Skripsi

Dapatkan buku pendukung skripsi & penelitian lainnya di Buku penelitian

Sebagai seorang SEO Spesialis, telah berpengalaman dalam membantu berbagai bisnis meningkatkan visibilitas online mereka melalui optimasi mesin pencari. Dengan keahlian dalam riset kata kunci, optimasi konten, dan strategi backlink,  berfokus pada peningkatan trafik organik dan peringkat situs web di mesin pencari

Tinggalkan komentar