Cara Chat Dosen Pembimbing Skripsi, Biar Tidak Dianggurin!

Ternyata banyak sekali mahasiswa chat dosen pembimbing skripsi tapi tidak dibalas. Begini loh cara chat dosen pembimbing skripsi yang benar supaya chatmu tidak dianggurin, dibalas lama atau cuma di read aja dan tidak dibalas.

Mahasiswa tingkat akhir kerap kali mengalami kendala dalam berkomunikasi dengan dosen pembimbing skripsi. Meski terdengar remeh, mengirim chat kepada dosen pembimbing memerlukan etika dan tata krama dalam bertutur kata. Karenanya, penting untuk tahu cara chat dosen pembimbing skripsi agar proses pengerjaan lancar.

Bimbingan merupakan waktu yang tepat bagi mahasiswa untuk lebih memahami apa yang akan dibahas dalam skripsi berdasarkan arahan-arahan dosen. Semua kesalahan-kesalahan dalam pengerjaan skripsi bisa diketahui sedari awal sehingga dapat diperbaiki sebelum waktu sidang tiba. Selain itu, skripsi juga menjadi lebih tertata dengan setiap bimbingan dari dosen.

Penyebab Chat Tidak di Balas

Ada beberapa hal yang membuat chatmu ke dosen pembimbing skripsi tidak dibalas atau diabaikan, antara lain sebagai berikut.

  1. Chatmu tidak sopan. Bisa jadi, pesanmu tidak ada salam pembuka dan juga tidak ada permohonan minta maaf menggangu waktu.
  2. Pesan tidak jelas. Kebanyakan mahasiswa sekarang kalau chat dosennya hanya memperkenalkan diri sendiri dan tidak ada pesan tujuan utama menghubungi itu apa.
  3. Tidak tau waktu. Menghubungi dosen malam hari atau mungkin saat hari Sabtu dan Minggu merupakan kesalahan besar. Mengapa? Sebab dosen juga butuh waktu untuk keluarganya hanya 2 hari itu. Jadi, pastikan menghubungi dosen waktu kerja ya, yaitu antara Hari Senin-Selasa.

Nah, 3 hal tersebut pastikan kamu hindari. Sebab, kebanyakan mahasiswa mengabaikan hal tersebut dan akhirnya hanya menyalahkan dosen tidak mau membalas pesanmu.

Affiliate Buku

Cara Chat Dosen Pembimbing Skripsi yang Baik

Tapi, tahukah kamu bahwa terkadang dosen pembimbing akan menilai mahasiswanya dari cara chat pertama kali? Chat pertama kali bisa menentukan bagaimana dosen pembimbing akan bersikap pada mahasiswanya. 

Itulah sebabnya membangun first impression yang baik dari chat itu penting. Bila sejak awal tutur katanya kurang sopan, maka selanjutnya dosen pembimbing bisa menilai mahasiswanya jelek. Pada akhirnya ini akan berdampak pada proses pengerjaan skripsi.

Tentu kamu tidak ingin berlama-lama dalam mengerjakan skripsi bukan?

Rekomendasi Buku Metode Penelitian (PROMO)

Metode Penelitian Buku Metode
Penelitian Kuantitatif
Buku Metodologi
Penelitian Kuantitatif Skripsi

Dapatkan buku pendukung skripsi & penelitian lainnya di Buku penelitian

A. Untuk yang pertama kali bimbingan skripsi

Mengirim chat kepada dosen pembimbing skripsi memang cukup membuat pusing. Terlebih jika dosen yang dimaksud terkenal ‘killer’ alias galak. Jika salah langkah, bisa-bisa chat yang dikirimkan hanya akan dibaca tanpa dibalas sama sekali.

Berikut contoh dan cara chat dosen pembimbing bagi mahasiswa yang baru pertama kali bimbingan dan sudah bimbingan namun chat tidak kunjung dibalas.

1. Menggunakan Tutur Kata yang Sopan

Reseller Buku

Seorang mahasiswa yang baik harus menjaga sopan santun kepada orang yang dosennya dan ini harus dipraktikkan sehari-hari, baik ketika bertatap muka langsung maupun tidak. 

Tutur kata yang sopan dalam chat tentu akan membuat dosen pembimbing senang ketika membacanya. Chat dapat dimulai dengan salam dan sapa. Jangan lupa untuk memperkenalkan diri terlebih dahulu supaya dosen tahu.

Contoh: Selamat pagi, Bu Indah. Saya Ariana, mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi angkatan 2015.

2. Sampaikan Permintaan Maaf Terlebih Dahulu

Meski sebenarnya mahasiswa tidak memiliki kesalahan sama sekali, ada perlunya meminta maaf terlebih dahulu karena sudah mengganggu dosen pembimbing di sela-sela kesibukannya.

Tidak perlu menyampaikan maaf dalam kalimat panjang, sebab ini hanyalah formalitas saja.

Contoh: Mohon maaf telah mengganggu waktu Ibu Indah.

3. Kalimat Pesan yang Disampaikan Jelas dan Padat

Mahasiswa tidak perlu menyampaikan hal yang tidak perlu ketika chat dosen pembimbing. Sebab, terkadang dosen pembimbing sangat sibuk sehingga tidak dapat membaca keseluruhan isi chat. Jadi, lebih baik langsung mengungkapkan apa yang ditanyakan atau dibahas. 

Contoh: Saya ingin menyampaikan bahwa ibu merupakan dosen pembimbing 1 untuk skripsi saya dan saya ingin mulai melakukan bimbingan. Jika ibu berkenan, kapan sekiranya saya dapat menemui ibu? 

Promo Buku

4. Ucapkan Terima Kasih

Setelah menyampaikan apa yang ingin ditanyakan maupun dibahas, jangan pernah lupa untuk berterima kasih. Ini menunjukkan bahwa mahasiswa dapat menghargai sang dosen yang telah menyempatkan waktunya untuk membaca chat mahasiswa.

Jika perlu, berikan salam penutup ketika awalnya dimulai dengan “Assalamualaikum”.

Contoh: Terima kasih atas waktunya, Bu Indah. Wa’alaikum salam wr. wb.

5.Gunakan Bahasa Baku

Perlu diingat bahwa chat untuk dosen pembimbing sangat jauh berbeda dengan chat untuk teman. Jangan menggunakan bahasa gaul atau tidak baku supaya tidak dipandang sebagai mahasiswa kurang ajar, seperti menggunakan kata “nggak” atau “kalo boleh…”. Ganti kata tersebut dengan “tidak” atau “jika ibu/bapak berkenan”.

Selain itu, hindari kata sapa “aku”. Lebih baik menggunakan “saya” karena lebih sopan dan enak disampaikan kepada dosen. Untuk memanggil dosen pembimbing, mahasiswa disarankan menggunakan “pak/bu” dan nama, bukan “Anda”.

Contoh: Apakah Bu Indah berkenan jika saya menemui ibu pada jam 2 siang nanti?

Rekomendasi Buku Penunjang SKRIPSI (Spesial)

Buku Aplikasi Metodologi Penelitian Buku Belajar Microsoft Office 2019
(Word, Excel, Powerpoint)
Buku Teknik Penulisan Skripsi

Dapatkan buku pendukung skripsi & penelitian lainnya di Buku penelitian

B. Untuk bimbingan ketika lama dibalas

Membalas chat memang hak dosen. Tetapi, chat yang tidak kunjung dibalas kerap bikin was-was. Terlebih ketika sudah berusaha keras mengerjakan satu bab sesuai dengan arahan sang dosen. Tak perlu bingung, berikut cara mengingatkan dosen yang tidak segera membalas chat mahasiswa.

1. Meminta Maaf Terlebih Dahulu

Ada kemungkinan dosen pembimbing sedang sibuk sehingga tidak memiliki waktu luang untuk membalasnya atau chat mahasiswa tertumpuk dengan yang lain sehingga terlewat.

Ingatkan dosen menggunakan bahasa yang sopan dan diawali dengan permintaan maaf.

Contoh: Mohon maaf, Bu Indah. Saya membutuhkan konfirmasi terkait hal yang saya tanyakan sebelumnya. Bagaimana ya bu? Mohon balasannya, bu Indah.”

2. Ucapkan Terima Kasih

Jangan pernah lupa untuk selalu mengucapkan terima kasih di setiap chat yang mengandung permintaan atau pertanyaan. Seperti yang sudah disebutkan di atas, ucapan terima kasih merupakan tanda mahasiswa menghargai dosennya.

Contoh: Terima kasih atas perhatiannya Bapak/Ibu [sebutkan nama].

3. Jangan Spam Chat

Mengirim chat terus-menerus untuk menandakan mahasiswa tersebut tidak sopan. Selain itu, tindakan ini juga sangat mengganggu dosen. Bisa-bisa sang dosen marah dan tidak mau lagi membaca chat-nya. Lebih parahnya lagi, dosen bisa memblokir nomor si mahasiswa.

4. Tunggu Beberapa Jam Sebelum Mengingatkan Dosen

Dosen biasanya akan sibuk di waktu-waktu tertentu, seperti saat pagi hingga siang. Beri waktu jeda setidaknya lima jam untuk mengingatkan kembali tentang chat yang belum dibalas.

Namun, mahasiswa juga harus memperhatikan waktu. Hindari chat di malam hari saat memasuki waktu istirahat. Sebab, ini dapat dikategorikan mengganggu dosen.

Itulah berbagai serangkaian contoh cara chat dosen pembimbing skripsi yang bisa dipraktikkan agar dosen segan sehingga proses pengerjaan lancar. Semangat ya!

Apakah kamu sedang menyusun sebuah skripsi? Jika iya, baca artikel menyusun skripsi mulai dari pendahuluan sampai kesimpulan pada topik Penelitian & Skripsi Mahasiswa.

Artikel Terkait Skripsi

Penulis: Rima Suliastini

Tinggalkan komentar