E-Book Balanced Scorecard: Langkah untuk Memajukan Pendidikan Sekolah Kejuruan
Indonesia termasuk memiliki nilai rendah dalam hal sumber daya manusia (SDM) di antara negara-negara ASEAN. Sumber daya manusia yang rendah di negara ini adalah hasil dari kombinasi berbagai faktor. Sistem pendidikan nasional perlu diubah untuk mengakomodasi tuntutan penduduk yang semakin terdidik dan bergerak secara global. Karena laju perubahan lingkungan yang begitu cepat, Indonesia perlu mengalami perubahan. Perubahan iklim menimbulkan ancaman serius dan negara-negara harus bekerja sama untuk mengembangkan dan menerapkan solusi. Jika dibandingkan dengan negara-negara lain di seluruh dunia, Indonesia menempati peringkat ke-46. Solusi pemerintah untuk kekurangan tenaga kerja terlatih adalah dengan memperbaiki sekolah umum. Hal ini dicapai dengan memenuhi kebutuhan sektor komersial dan industri dan memberikan penekanan pada sistem pendidikan terbaik. Pemerintah juga berinvestasi pada kaum muda terdidik karena paradigma pendidikan berbasis permintaan mendorong ekspansi ekonomi kreatif.
Model Balanced Scorecard memberikan kerangka menyeluruh untuk mengidentifikasi dan menilai efektivitas lembaga SMK, dan dapat digunakan untuk bidang ini. Finansial, pelanggan, proses internal, serta pembelajaran dan pertumbuhan adalah empat lensa yang digunakan model ini untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi kinerja SMK. Perencanaan strategis dan pengendalian manajemen pendidikan kejuruan yang sejalan dengan Program Sekolah Nasional (SNP) dapat difasilitasi dengan penerapan model Balanced Scorecard.
Buku ini memuat prinsip-prinsip Balanced Scorecard yang diterapkan dalam pendidikan kejuruan, model penerapan keterampilan kepemimpinan, manajerial, dan komunikasi kepala sekolah SMK, serta pengembangan model Balanced Scorecard yang dikembangkan oleh Borg & Gall.
E-Book Balanced Scorecard: Langkah untuk Memajukan Pendidikan Sekolah Kejuruan ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish Digital