E-Book Filsafat Pendidikan
Ralph W Tyler (1902-1994) dalam bukunya yang terkenal Basic Principles of Curriculum and Instructionmengajukan empat pertanyaan sebelum kurikulum disusun. Salah satu pertanyaan itu ialah: apa yang akan dicapai dari pendidikan? Jawabnya ialah tujuan. Tyler bukanlah seorang filsuf. Dia seorang ahli pengukuran dan evaluasi pendidikan. Tetapi pertanyaan yang dia ajukan itu melampaui keahliannya karena merupakan pertanyaan filosofis. Inti jawaban dari pertanyaan itu ialah bahwa pendidikan perlu tujuan. Semua pendidik, guru, dan dosen dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya yakni mengajar tidak boleh lepas dari tujuan, karena pada dasarnya mengajar adalah peristiwa bertujuan di mana semua ikhtiar dalam Proses Belajar dan Mengajar (PBM) semata-mata di arahkan demi tercapainya tujuan. Ini semua menegaskan bahwa Filsafat Pendidikan dibutuhkan sepanjang masa sebagai panduan untuk konsultasi-kontemplasi guna melahirkan butir pemikiran yang fundamental dalam perumusan tujuan, konsep, dan kebijakan pendidikan.
Pendidikan merupakan kegiatan yang harus membumi tetapi juga melangit. Praktik berbasis teori dan filosofi dan sebaliknya, teori-filosofi berkembang dari praktik adalah dinamika yang abadi dalam gerak tesa-antitesa-sintesa, yang juga merupakan praksis pendidikan. Kemampuan untuk melihat dinamika tersebut sebagai sebuah praksis dan sebuah kewajaran serta melahirkan pandangan yang bijak hanya mungkin terjadi pada mereka yang memahami filsafat pendidikan. Filsafat pendidikan sebagai penerapan sistem berpikir yang radikal dan komprehensif di bidang pendidikan dapat menjadi pemandu dalam penyusunan konsep dan kebijakan pendidikan. Kembalinya kesadaran akan perlunya pemikiran-pemikiran filosofis sebagai dasar penyelenggaraan pendidikan di sebuah negara-bangsa seperti Indonesia ini merupakan kabar gembira. Dari situ pula, Mata Kuliah Filsafat Pendidikan kembali diajarkan. Sebuah mata kuliah yang membuka potensi para pelajar dan mahasiswa kependidikan untuk berpikir kritis-dinamis-produktif terhadap berbagai isu pendidikan.
Buku Filsafat Pendidikan ini dapat digunakan sebagai titian untuk mempertemukan “teks langit” yakni pemikiran para filsuf dan ahli-ahli pendidikan dengan “teks bumi” berupa konsep operasional dan kebijakan pendidikan di berbagai tingkatan. Melalui pertemuan dan boleh jadi perkawinan “teks langit” dan “teks bumi” ini sangat dimungkinkan akan lahir generasi pemikir dan pemikiran yang lebih akomodatif dan representatif atas berbagai kepentingan. Melalui mereka, yakni yang sudi membaca buku ini, muncul harapan yang lebih tinggi, yakni terajutnya kembali pemikiran yang terserak antara yang pro dan anti filsafat ke dalam jaring pemikiran yang harmonis dinamis dan progresif untuk sama-sama berpendapat dan bertindak secara bijak dalam wadah perbaikan pendidikan di Indonesia.
E-Book Filsafat Pendidikan ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish Digital