E-Book Kontemporeritas Bedoyo-Legong Calonarang: Sebuah Tinjauan Estetika dan Hermeneutika Gadamerian

Detail Ebook

Penulis
Riana Diah Sitharesmi
Halaman
viii, 230 hlm
Tahun Terbit
2024

Penerbit
Deepublish Digital

Beli Buku

Sinopsis Buku

E-Book Kontemporeritas Bedoyo-Legong Calonarang: Sebuah Tinjauan Estetika dan Hermeneutika Gadamerian

Perkembangan bidang seni tari di ranah ilmu pengetahuan sudah seharusnya memperoleh legitimasinya melalui pemahaman substansial. Karya tari yang berakar pada tradisi dan masa lalu menuntut pemahaman yang membutuhkan investigasi artistik tersendiri. Upaya reinterpretasi karya tradisi melibatkan rekonstruksi dan revitalisasi dalam kerja artistiknya, baik secara kognitif maupun praktis, termasuknya seni tari Bedoyo-Legong Calonarang (BLCA).  Eksistensi yang dihidupi oleh BLCA menghadirkan dimensi estetikanya yang khas dan unik, yang memunculkan transformasi untuk setiap entitas yang mengalaminya. Cara menjadi demikian meliputi nilai-nilai intrinsik dari eksistensi itu sendiri. Ini mencakup aspek-aspek penting dari tradisi, sejarah, dan ontologi dari karya seni sebelumnya, yang membangun BLCA yang notabene berestetika seni pascamodern. Budaya pascamodern bahkan lebih memberikan peluang bagi BLCA untuk mencapai “wujud sejati”-nya. Hal ini berarti membawa tradisi menjadi suatu kebaruan yang tidak dangkal, dan untuk menumbuhkan nilai-nilai yang baik dalam “jiwa tari” sebagai bagian dari kehidupan manusia. Buku ini mencoba untuk membahas secara komprehensif hakikat (makna keberadaan) Bedoyo-Legong Calonarang menurut hermeneutika Hans-Georg Gadamer, signifikansi pengejawantahan hermeneutika Hans-Georg Gadamer di dalam penciptaan Bedoyo-Legong Calonarang, dan relevansi keberadaan Bedoyo-Legong Calonarang dengan estetika seni pascamodern.

E-Book Kontemporeritas Bedoyo-Legong Calonarang: Sebuah Tinjauan Estetika dan Hermeneutika Gadamerian ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish Digital

Beli E-Book Lain dari Deepublish Digital