E-Book Politik Luar Negeri Indonesia Pro Rakyat Era Joko Widodo

E-Book Politik Luar Negeri Indonesia Pro Rakyat Era Joko Widodo

Politik Luar Negeri dengan mengambil fokus kepada isu kerakyatan merupakan salah satu refleksi dari Presiden Joko Widodo sendiri. Dengan visi misi yang diangkat menghadirkan negara dalam keadaan apapun di dalam dan luar negeri maka muncul perspektif kerakyatan dalam formulasi dan implementasi politik luar negeri. Dari sisi pandangan Jokowi mengenai kerakyatan ini sudah muncul sebelum menduduki posisi di puncak pemerintahan Indonesia karena Jokowi dikenal sebagai tokoh yang populis.1 Kesan populis atau kerakyatan ini terlihat ketika menjadi Walikota Solo. Sorotan media massa terhadap cara memindahkan pasar secara manusiawi menjadi perhatian publik secara nasional. Dengan tatacara yang tidak konvensional, Jokowi berdialog berkali-kali secara terbuka dengan para pedagang kecil yang akan dipindahkan lokasinya.

Penampilan kerakyatan Jokowi kemudian berlanjut ketika tampil sebagai Gubernur DKI Jakarta tahun 2012. Jokowi mengangkat salah satu kebiasaan dirinya yang jadi ikon dunia yakni blusukan. Blusukan menjadi salah satu ciri yang melekat kepada Jokowi yang merupakan cerminan pejabat yang dekat dan selalu bersama rakyat. Jokowi tidak segan-segan turun naik gorong-gorong dan keluar masuk pasar untuk menemukan masalah dan mencari solusi yang tepat.

Kajian ini dilakukan selama dua tahun menunjukkan bahwa perlindungan bagi WNI di luar negeri dan di Malaysia khususnya tidaklah mudah. Tidak hanya diperlukan kebijakan yang komprehensif tetapi juga dukungan sumber daya manusia dan anggaran. Tim penulis tidak hanya melakukan observasi dan wawancara di Jakarta tetapi juga di Malaysia antara lain di Johor dan Kuala Lumpur.

E-Book Politik Luar Negeri Indonesia Pro Rakyat Era Joko Widodo ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish Digital