Jurusan Statistika

Jurusan Statistika merupakan jurusan yang mempelajari proses pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan juga menganalisis data agar kemudian data tersebut dapat dijadikan pijakan dalam mengambil keputusan. Berbagai data tersebut diproses menggunakan teori yang ada di Jurusan Statistika dengan valid dan tanpa rekaan sama sekali. Jurusan ini banyak dipilih siswa karena memiliki prospek kerja statistika yang luas.

Jurusan statistika lebih berfokus kepada data dan juga pengolahannya yang mana tujuannya agar data tersebut mudah dipahami dan mudah dijadikan dan diolah menjadi sebuah informasi bagi banyak orang.

Sayangnya, peminat Jurusan Statistika ini tak selaris jurusan lain dari rumpun Saintek, misalnya Jurusan Kedokteran atau Jurusan Teknik Informatika. Padahal, jurusan statistika di berbagai universitas menawarkan jenjang pendidikan yang sangat beragam, mulai dari D-III, D-IV, dan bahkan S-1.

Untuk mengetahui mengenai jurusan statistika lebih lanjut, simak berbagai hal mengenai jurusan statistika di bawah ini, mulai dari bagaimana prospek kerja jurusan statistika, apa saja kelebihan dan kekurangan jurusan statistika, daftar mata kuliah yang ada di jurusan statistika, dan lain sebagainya.

Prospek Kerja Jurusan Statistika

Jurusan statistika merupakan jurusan yang kemampuan lulusannya sangat bermanfaat dan sangat dibutuhkan oleh lapangan pekerjaan dan di masa depan. Lulusan Jurusan Statistika ini memiliki peluang yang besar untuk selalu dicari karena hasil kerja keras mereka akan menjadi pengambilan dasar keputusan di berbagai sektor.

Hal ini karena kemampuan melakukan proses data dengan akurat dibutuhkan oleh hampir semua instansi, baik itu instansi pemerintahan atau instansi swasta agar instansi tersebut dapat memberikan informasi atau dapat mengambil keputusan dengan tepat berdasarkan dengan berbagai data yang ada.

Misalnya saja mengenai informasi perhitungan hasil pemilu atau pemutusan pembuatan suatu kebijakan yang berdasarkan kepada data jenjang pendidikan penduduk Indonesia, atau perhitungan jumlah keluar masuk barang yang ada di sebuah pabrik yang harus dihitung dengan tepat dan cepat serta akurat.

Kelebihan dan Kekurangan Jurusan Statistika

Setelah memahami pengertian dan apa itu jurusan statistika, tentu Anda juga ingin mengetahui apa kelebihan dan kekurangan ketika mengambil jurusan statistika tersebut. Tentu saja dalam mengambil suatu jurusan perkuliahan, tentu harus mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari jurusan tersebut. Oleh sebab itu sebelum mengambil Jurusan Statistika, simak kelebihan dan kekurangan dari Jurusan Statistika.

A. Kelebihan Jurusan Statistika

Bagi yang ingin mengetahui apa saja kelebihan dari Jurusan Statistika, berikut adalah kelebihan atau keuntungannya:

1. Dapat Mendaftar ke Perusahaan Manapun

Berbeda dengan jurusan kuliah lainnya, jika Anda mengambil Jurusan Statistika, maka Anda akan lebih mudah dan bisa masuk ke perusahaan yang bergerak di bidang manapun. Hal ini karena semua perusahaan yang bergerak di berbagai macam bidang memerlukan seorang lulusan Jurusan Statistika.

Misalnya Anda memiliki passion di konsentrasi komputasi, namun Anda mengalami kesulitan mencarinya dan Anda mendapatkan kesempatan yang lebih di bidang industri atau bisnis. Sehingga dengan bekal dari Jurusan Statistika, Anda dapat memilih perusahaan mana yang sesuai dan cocok bagi Anda.

2. Ilmunya Bisa Diterapkan di Bidang Apapun

Berangkat dari pemahaman bahwa lulusan Jurusan Statistik tadi lebih mudah masuk ke berbagai perusahaan di bidang apapun, artinya ilmu statistika pada Jurusan Statistika tersebut sangat cocok dan bisa diterapkan di segala bidang pekerjaan dan kegiatan. Anda hanya perlu mengasah sedikit kemampuan dan ilmu dasar agar dapat masuk atau bahkan menerapkan dan membuka industri atau bisnis sendiri.

3. Lulusannya Sangat Dibutuhkan

Saat ini, apalagi di era modern yang serba canggih, Jurusan Statistika sangat dibutuhkan. Hal ini karena lulusan Jurusan Statistika dibutuhkan untuk mengolah data besar yang penting. Hal ini mengingat saat ini metode dan sistem elektronik sangat marak, sehingga berbagai perusahaan memerlukan lulusan Jurusan Statistika untuk mengambil peran sebagai Electronic Data Processing.

B. Kekurangan Jurusan Statistika

Walaupun memiliki banyak kelebihan, tetapi tentu saja ada kekurangan pada Jurusan Statistika ini. Berikut merupakan kekurangan atau kelemahan dari Jurusan Statistika.

1. Data yang Beragam

Sering ditemui oleh seorang lulusan Jurusan Statistik, banyak data yang digunakan atau akan digunakan salah atau tidak sesuai. Bahkan beberapa data ternyata dimanipulasi sehingga hasilnya sudah tentu bias dan tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Hal ini akan menjadi fatal bagi seorang yang menggeluti ilmu statistik karena akan berisiko pada hasil akhirnya.

2. Kesalahan Penggunaan Metode

Dalam menerapkan ilmu Statistika, lulusan Jurusan Statistika juga harus sangat teliti dan tepat dalam pemilihan atau penggunaan metode. Hal ini karena ada banyak metode atau penelitian yang bisa digunakan. Anda harus memeriksa atau mengeceknya terlebih dahulu apakah metode yang dipilih cocok dan sesuai atau tidak.

Jika kurang sesuai atau tidak sesuai, maka hasil yang didapatkan bisa saja sangat melenceng jauh atau bahkan tidak ditemukan sehingga menghalangi atau menghambat pekerjaan, dan mengulang pekerjaan dari awal lagi.

3. Praktik atau Konsep Sering Disalahgunakan

Dalam penerapan ilmu yang ada Jurusan Statistika, seseorang harus bijak dan tepat dalam penggunaannya. Hal ini karena banyak praktik atau konsep statistik yang sering disalahpahami dan bahkan disalahgunakan secara sengaja maupun secara tidak sengaja. 

Jika hal tersebut dibiarkan begitu saja, maka akan mempengaruhi hasil dan bahkan membohongi pembaca atau seseorang yang memerlukan datanya karena terjadinya penyalahgunaan dan salah paham pada data yang diolah dengan menggunakan praktik atau konsep yang salah.

Daftar Mata Kuliah Jurusan Statistika

Untuk mengetahui lebih lanjut dan lebih lengkap mengenai apa saja daftar mata kuliah yang diajarkan di Jurusan Statistika, simak daftar-daftar mata kuliah yang ada di Jurusan Statistika:

• Metode Statistika
• Aljabar Linier Elementer
• Logika dan Teori Bilangan
• Matematika Keuangan
• Statistika Matematika
• Algoritma dan Perangkat Lunak Statistika
• Teori Matriks Matematika
• Teknik Sampling
• Proses Stokastik
• Rancangan Percobaan
• Runtun Waktu
• Matematika Aktuaria
• Metode Peramalan Statistika
• Analisis Data Kuantitatif
• Statistika Genom
• Analisis Multivariat
• Matematika Dasar (Kalkulus)
• Statistika Dasar
• Metode Numerik
• Statistika Nonparametrik
• Teori Probabilitas
• Analisis Real
• Kalkulus Peubah Banyak
• Teknik Sampling
• Pengantar Ekonomi Makro
• Riset Operasi
• Model Kerugian
• Teori Keputusan
• Analisis Data Kategorik
• Metode Peramalan Statistika

Jurusan Statistika Terbaik di Indonesia

Bagaimana, apakah dengan memahami beberapa penjelasan mengenai Jurusan Statistika tersebut Anda semakin tertarik bergabung dengan para mahasiswa di Jurusan Statistika? Sebelum memilih universitas mana yang cocok untuk Anda, Anda harus mengetahui terlebih dahulu mengenai universitas yang menyediakan atau memiliki Jurusan Statistik yang terbaik di Indonesia.

Berikut adalah Jurusan Statistik terbaik di Indonesia dengan daftar universitas-universitasnya, dikutip dari situs Edu Rank.

1. Universitas Diponegoro

Universitas Diponegoro yang berada di Semarang, Jawa Tengah ini memiliki Jurusan atau Program Studi Statistika terbaik. Jurusan Statistika di universitas tersebut termasuk bagian dari Jurusan Matematika dan Ilmu Pnegetahuan Alam (MIPA). Menurut situs resmi dari Universitas Diponegoro atau UNDIP, sejak tahun 2000 usulan pembentukan Jurusan Statistika sudah dibentuk.

Akhirnya pada 2003, Dirjen Pendidikan Tinggi mengeluarkan surat Dirjen Pendidikan Tinggi No.920/D/T/2003, UNDIP memiliki izin untuk pendirian Jurusan Statistika. Dan saat ini, Jurusan Statistika di Universitas Diponegoro memperoleh akreditasi A berdasarkan SK No.3298/SK/BAN-PT/Akred/S/XII/2018.

Jurusan Statistika di Universitas Diponegoro memiliki beberapa bidang kepakaran, di antaranya Industri, Ekonomi dan Bisnis, Komputasi dan Sistem Informasi Manajemen, serta Sosial dan Pemerintahan.

2. Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Di Institut Teknologi Sepuluh Nopember, awalnya di Jurusan Matematika, Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam (FIPIA) memiliki mata kuliah Statistika. Kemudian Statistika tersebut berkembang menjadi jurusan baru yakni Jurusan Statistika yang resmi berdiri bersama perubahan FIPIA menjadi FMIPA pada 1983.

Pendirian Jurusan Statistika ini didasarkan pada PP No. 5 tahun 1980, PP No.27 tahun 1981, dan Keppres No.58 tahun 1982.

Sejak 2006, Jurusan Statistika FMIPA di Institut Teknologi Sepuluh Nopember memiliki empat program pendidikan yaitu Program D3, Sarjana, Magister, dan Program Doktor. Pada 2017, Jurusan Statistika berubah menjadi Departemen Statistika Fakultas Matematika, Komputasi, dan Sains Data (FMKSD) dengan 3 program.

3. Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada memiliki Program Studi S1 Statistika yang merupakan salah satu bagian dari Departemen Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam sejak 1987 lalu. Dalam situs resminya, Program Studi Statistika memiliki enam kelompok keahlian, yaitu Statistika, Komputasi Statistika, Analisis, Aljabar, Matematika Terapan, dan Komputasi Matematika.

4. Universitas Indonesia

Universitas Indonesia membuka Jurusan S1 Statistika. Jurusan ini memiliki visi menjadi institusi kuat di tingkat nasional dan diakui di tingkat internasional. Jurusan S1 Statistika Departemen Matematika FMIPA UI disusun berdasarkan visi, misi, tujuan, KKNI level 6, perkembangan IPTEK, kebutuhan pasar, dan juga pembentukan kematangan intelektual peserta didik.

5. Institut Pertanian Bogor

Departemen Statistika Institut Pertanian Bogor (IPB) adalah penyelenggara Statistik Pendidikan Tinggi Program S2 dan S3 di Indonesia yang pelopornya merupakan Prof. Andi Hakim Nasution (alm) melalui Bagian Biometrika Fakultas Pertanian. Secara resmi berdiri pada 1971 dengan nama Departemen Statistik dan Komputasi.

Departemen Statistika ini membuka beberapa program diantaranya S1 Statistika dan Sains Data, S2 Statistika, S2 Statistika Terapan, dan S3 Statistika.

Peluang dan Prospek Kerja Jurusan Statistika

Lalu pekerjaan apa saja yang bisa didapatkan lulusan Jurusan Statistika? Berikut merupakan daftar peluang dan prospek kerja bagi lulusan Jurusan Statistika.

1. Lembaga Survei

Lulusan Jurusan Statistika memiliki prospek yang paling banyak, salah satunya Anda bisa bekerja di lembaga riset atau lembaga survei. Lembaga ini merupakan lembaga independen yang membutuhkan orang yang mengolah data dan mengambil data dengan jujur. Gaji yang didapatkan rata-rata adalah Rp5.000.000 per bulan.

2. BPS

Selain bekerja di lembaga survei, lulusan Jurusan Statistika bisa bekerja menjadi pegawai Badan Pusat Statistik (BPS) yang gaji dan tunjangannya menggiurkan. Di samping gaji pokok yang jutaan, Anda bisa mendapat tunjangan mulai dari yang paling rendah Rp2.500.000 per bulan sampai Rp33.000.000 per bulan.

3. Peneliti

Anda juga bisa bekerja sebagai peneliti karena kemampuan Anda dalam mengambil sampel dan menganalisis hingga membuat laporan tidak perlu diragukan lagi. Anda dapat berkontribusi terhadap ilmu pengetahuan melalui berbagai penelitian yang gajinya juga cukup besar. Mulai yang paling rendah Rp4.000.000 sampai Rp6.000.000 per bulan.

4. PNS dan BUMN

Anda juga bisa bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di berbagai bidang. Sudah tak perlu diragukan lagi, gaji PNS dan karyawan BUMN serta tunjangannya sangat menjanjikan untuk masa depan dan bahkan masa tua.

Kampus yang ada Jurusan Statistika

Untuk mencari jurusan ini sebenarnya sangat mudah bahkan di seluruh Kampus di Indonesia baik negeri maupun swasta memiliki jurusan statistika. Entah itu menjadi fakultas sendiri atau pun bergabung dengan fakultas MIPA di bawah jurusan matematika.

Rekomendasi Buku Kuliah Jurusan Statistika

Untuk mendapatkan buku terbaik statistka, silakan kunjungi halaman produk Buku Statistika Kuliah.