Jadi Pilih Buku Atau Ebook? Pertimbangkan Beberapa Poin Berikut

Pilih buku atau ebook? Pertanyaan ini mulai sering ditanyakan sejak penggunaan gadget meningkat. Generasi milenial seolah semakin jauh dengan yang namanya buku kertas. Peradaban berubah, begitu pula dengan budaya. Budaya gemar menggunakan gadget seolah sudah tidak dapat ditampik di masa revolusi 4.0. 

Budaya tersebut membuat kita seolah diajak untuk melek teknologi supaya lebih mudah mengakses segala hal. Begitu pula dengan buku. Dunia perbukuan pun tak luput dari pengaruh teknologi. Dengan teknologi, kini kita dapat membaca buku tanpa kertas. Cukup dengan smartphone atau gadget, kamu sudah bisa mengakses bacaan yang ingin dibaca. 

Tapi lagi-lagi, pilih  buku atau ebook? Setiap jenis buku memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing yang perlu kamu jadikan pertimbangan dalam membelinya. Simak hal apa saja yang perlu kamu ketahui tentang berbagai jenis buku ini.

Sebelumnya kami juga sudah membahas hal serupa dalam artikel : Ebook Vs Buku Cetak? Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Perbandingan Buku Cetak dengan Ebook

pengertian identitas buku

Pilih buku atau ebook? Buku cetak konvensional yang biasa kita ketahui adalah buku berisi lembaran kertas berlembar-lembar. Menggunakan berbagai macam cover baik hardcover, artpaper, maupun jenis kertas lainnya. 

Affiliate Buku

Misalnya, jenis kertas paperback. Paperback atau seringkali disebut dengan softcover merupakan jenis buku dengan sampul terbuat dari bahan kertas yang lebih tipis dari bahan sampul hard cover. Kertas pada buku paperback ditempel menggunakan lem tanpa dijahit seperti halnya buku hardcover. Hal ini membuat buku paperback lebih ringan dan tipis, sehingga sering dijadikan pilihan untuk membaca ketika travelling.

Jenis buku paperback adalah jenis yang paling banyak ditemui di toko buku karena harganya yang lebih terjangkau dan kualitasnya yang baik. Meski demikian, kualitas buku paperback tetap tidak sebaik hardcover. Jenis kertas yang tidak sebagus hardcover sering membuat paperback berjamur atau menguning lebih cepat dan tidak awet seperti buku hardcover.

Sementara untuk buku hardcover memiliki ciri sampul yang keras, biasanya terbuat dari karton yang dilapisi oleh kertas ataupun kulit sebagai pelindung. Biasanya buku hardcover cenderung tahan lebih lama karena kertas yang digunakan pun berbeda, yaitu kertas yang tidak mengandung asam agar tidak berjamur. Kertas pada buku hardcover biasanya dilem dan kemudian dijahit untuk memastikan ketahanan buku. 

Akan tetapi, kualitas berbanding lurus dengan harga yang harus dibayarkan. Buku hardcover tentu jauh lebih mahal, bahkan bisa dua kali lipat harga buku paperback. Oleh karena itu, buku hardcover biasanya dijadikan sebagai barang koleksi untuk judul-judul tertentu seperti ensiklopedia ataupun buku panduan. 

Kelebihan dan Kekurangan Buku Cetak

Jadi pilih buku atau ebook? – Jika kamu ingin membeli sebuah buku cetak, tidak masalah. Sebab buku cetak memiliki 5 kelebihan yang bisa kamu rasakan ketika membaca. Inilah lima hal yang jadi kelebihan buku cetak.  

1. Terasa personal dan spesial. Buku cetak, terutama yang baru, bisa kamu cium baunya dan bolak-balik halamannya. Suatu sensasi yang takkan didapat dari ebook. Buku cetak juga jadi lebih spesial ketika didapat dari hadiah. Tak heran kalau sebagian orang suka sekali mengoleksi buku dan sangat sulit merelakan koleksinya.

2. Nyaman di mata. Asal posisi bacamu benar dan cahaya sekitar cukup, buku cetak takkan membuat mata lelah. Buku cetak tak punya pancaran sinar biru ─ penyebab mata lelah dan insomnia ─ yang dimiliki banyak gawai dan barang elektronik lainnya.

Reseller Buku

3. Bisa dipinjam atau didonasikan. Karena bentuk fisiknya, buku cetak lebih gampang dipinjamkan atau didonasikan. Kamu tinggal bawa bukunya dan serahkan ke siapapun yang membutuhkan. Beda halnya dengan ebook (terutama yang berbayar) yang tak bisa dihibahkan ke orang lain.

4. Kelihatan estetis dan instagramable. Buku cetak itu bagus banget buat jadi objek foto. Nggak heran sih kalau postingan #bookstagram, #bookworm, atau #booklover dipenuhi dengan foto-foto buku cetak.

Meski begitu buku cetak juga memiliki beberapa kekurangan buku cetak yang dapat kamu jadikan pertimbangan. 

1. Mudah rusak, karena sebuah buku memiliki waktu tersendiri untuk disimpan, mudah sobek, mudah terlipat.

2. Memerlukan tempat yang besar untuk menyimpan buku.

3. Membutuhkan perawatan khusus, misalnya dengan menyampulnya, membersihkannya dll. Sehingga perlu mengeluarkan modal.

Baca juga : Pengertian Buku Digital : Fungsi, Format, Kelebihan dan Kekurangannya

Lalu Pilih Buku atau Ebook? 

Sebenarnya buku cetak dan ebook itu sama. Hanya medianya saja yang berbeda. Ebook adalah metode baru yakni membuat konten buku yang semula dicetak dengan kertas, kemudian beralih dalam bentuk soft file yang dapat kamu baca melalui gadgetmu. 

Promo Buku

Tidak jauh beda dengan bentuk buku biasanya, di dalam ebook juga dapat memuat teks dan gambar. Tidak hanya itu, ebook juga dapat memuat video dan audio sebagai pelengkap untuk memahami informasi atau materi dengan mudah.

Ebook kini sudah semakin mudah diakses dengan berbagai macam format yang dapat dibuka pada perangkat elektronik seperti PDF, TXT, HTML, XML, Mobi, dan masih banyak lagi. Format ebook yang paling sering digunakan adalah ebook dengan format PDF.

Kelebihan dan Kekurangan Ebook

Berikut ini beberapa kelebihan dari ebook yang dapat kamu jadikan bahan pertimbangan. 

1. Harga Lebih Murah

Tak bisa dipungkiri harga kertas memang tidak murah. Maka tak heran jika harga buku terhitung mahal di Indonesia. Maka untuk mengakalinya, banyak penerbit yang beralih ke ebook. Ebook berbentuk soft file yang bisa dibuka di gadget sehingga tidak membutuhkan kertas untuk mencetak buku Anda. Selain mengurangi biaya, dengan mengurangi kertas sama saja Anda menjaga kelestarian lingkungan.  

2. Hemat Waktu dan Tempat

Memiliki ebook membuat kamu lebih menghemat waktu dan tempat. Kalau buku yang dicetak kertas akan memakan tempat untuk penyimpanan, buku ebook hanya akan memenuhi rak penyimpanan koleksi. Nah dengan ebook, kamu tidak perlu menyimpan di rak. Kamu hanya cukup menyiapkan sejumlah memori di gadget untuk menyimpan ebook. Sementara untuk waktu, kita tak perlu menyimpan buku-buku karena khawatir harus beli yang baru bila koleksi buku kita hilang.

3. Tanda Tidak Hilang

Jika kamu tipe orang yang sudah menandai buku setelah membaca, kamu akan membuat buku yang dibaca menjadi kotor dan terlipat. Kondisi seperti ini tentu membuat buku jadi lusuh dan tidak enak dilihat.

Jika Anda memang suka menandai hal-hal yang penting dalam buku tetapi takut merusak atau membuat jelek buku karena coretan, maka alat baca ebook memungkinkan kita menandai hal-hal penting di dalam ebook tanpa takut membuatnya jelek karena coretan.

4. Fleksibel 

Terkadang ada buku-buku yang memiliki font kecil. Kondisi ini kerap kali menjadi masalah bagi mereka yang kurang baik penglihatannya. Dengan membaca ebook, kamu dapat mengubah besar kecil ukuran buku. Misal ukuran huruf di dalam ebook terlalu kecil, maka alat baca ebook memungkinkan kita untuk mengubah ukuran huruf dengan mudah. Sehingga tidak ada kendala karena ukuran huruf.

Baca juga : Apakah Beli Ebook dapat Versi PDF?

Biasanya kamu dapat membaca ebook melalui tools pdf atau microsoft, disana kamu bisa memilih menu zoom untuk memperbesar font tulisan. Dengan begitu kamu bisa membaca lebih jelas dan nyaman.

Sementara ebook pun juga memiliki kekurangan, diantaranya adalah: 

1. Membutuhkan suatu perangkat lunak untuk membukanya, baik komputer atau alat lainnya.

Sehingga kita membutuhkan waktu yang cukup lama hanya untuk membukanya, sedangkan buku biasa dapat langsung kita buka dan tutup sesuka hati .

2. Kenyamanan

Biasanya jika ingin membaca buku kita ingin dalam kondisi nyaman, seperti tiduran, duduk santai di sofa, dan tiduran di lantai. Hal ini tidak bisa kita lakukan dengan e-book, karena kita harus menatap PC atau laptop, dan terkadang kita tidak tahan untuk berlama-lama menatap monitor.

3. Mata yang tidak terbiasa untuk membaca di monitor

Hal ini membuat kebanyakan orang cenderung mencetak e-book dengan printer, setelah membaca beberapa halaman dari e-book.

Tinggalkan komentar