Buku Ajar Parasitologi

Sinopsis Buku Ajar Parasitologi

Secara harfiah, parasitologi merupakan ilmu yang mempelajari jasad-jasad yang hidup untuk sementara atau tetap di dalam atau pada permukaan jasad lain dengan maksud untuk mengambil makanan sebagian atau seluruhnya dari jasad tersebut. Melalui buku ini, pembaca akan disuguhkan sebuah kajian lengkap mengenai parasitologi secara umum dan hal-hal terkait, meliputi: rhizopoda, ciliata, mastigophora, sporozoa, nematoda, trematoda, cestoda, entomologi, asuhan keperawatan pada klien dengan giardiasis, asuhan keperawatan pada klien dengan toksoplasmosis, serta asuhan keperawatan pada klien dengan malaria.

Parasit sendiri digolongkan menjadi dua yaitu zooparasit dan fitoparasit. Zooparasit sendiri adalah parasit yang berupa hewan, dan terbagi menjadi protozoa, helminth (cacing), dan arthropoda. Sedangkan fitoparasit yaitu parasit yang berupa tumbuh-tumbuhan yang terdiri atas fungus (jamur). Dalam mempelajari parasit perlu dikenal berbagai istilah seperti parasitisme, hospes, vektor, dan zoonosis. Manusia merupakan hospes delapan spesies amoeba yang hidup dalam rongga usus besar yaitu antara lain Entamoeba histolytica, Entamoeba dispar, Entamoeba coli, Entamoeba hartmanni, Jodamoeba butschlii, Dientamoeba fragilis, Endolimax nana, dan satu spesies amoeba yang hidup dalam mulut yaitu Entamoeba ginggivalis. Semua amoeba tersebut tidak patogen dan hidup sebagai komensal pada manusia, kecuali Entamoeba histolytica.

Ciliata berasal dari bahasa latin cilia = rambut kecil atau rambut getar. Cilia terdapat pada seluruh permukaan sel atau hanya pada bagian tertentu. Cilia membantu pergerakan makanan ke sitostoma. Makanan yang terkumpul di sitostoma akan dilanjutkan ke sitofaring, dan jika telah penuh, makanan akan masuk ke sitoplasma dengan membentuk vakuola makanan. Sel ciliata memiliki dua inti yaitu makronukleus dan mikronukleus. Makronukleus memiliki fungsi vegetatif sedangkan mikronukleus memiliki fungsi reproduktif, yaitu pada konjugasi. Ciliata hidup bebas di lingkungan berair, baik air tawar maupun air laut. Ciliata dapat hidup secara parasit maupun simbiosis. Contoh dari ciliata adalah Balantidium coli, Vorticella, dan Paramecium. Sedangkan beberapa jenis Flagellata bersifat parasit dan merugikan, contohnya genus Trypanosoma dan genus Trichomonas. Trypanosoma gambiense dan Trypanosoma rhodesiense merupakan parasit pada darah manusia dan dapat menyebabkan penyakit tidur yang mematikan. Di Afrika, penularan dilakukan melalui lalat Tse-tse (Glosina palpalis).

Buku Ajar Parasitologi ini diterbitkan oleh Penerbit Buku Pendidikan Deepublish.

Lihat juga kategori buku-buku yang lain:

Buku Biologi | Buku Kesehatan | Buku Hukum | Buku Ekonomi | Buku Kimia | Buku Manajemen | Buku Psikologi | Buku Pendidikan | Buku Sosial Politik | Buku Metode Riset | Buku Sains dan Teknologi