Deskripsi
Sinopsis Buku Perkembangan Teori Administrasi Publik
Buku Perkembangan Teori Administrasi Publik Sebagai pengetahuan modern yang dipelajari secara teratur, ilmu administrasi masih tergolong muda usianya, baru dimulai kira-kira pada permulaan abad ke-20 ini. Sebagaimana dialami oleh cabang-cabang ilmu sosial lainnya yang baru lahir, ilmu administrasi sampai kini belum mendapat pengakuan dan kedudukan yang kuat, terutama dari para ahli ilmu-ilmu eksakta. Mereka menyatakan suatu pengetahuan dapat diakui sebagai ilmu (pengetahuan) kalau pengetahuan tadi memiliki hukum, teori-teori atau prinsip-prinsip yang dapat berlaku secara universal, artinya hukum/teori/prinsip-prinsip tersebut dapat diterapkan di mana saja, kapan saja, oleh siapa saja dengan memberikan hasil yang sama. Keberadaan administrasi negara (publik) pada dasarnya sudah ada bersamaan dengan keberadaan sistem politik suatu negara. Administrasi publik melaksanakan fungsi pencapaian tujuan dari program yang telah dibuat oleh pembuat kebijakan dalam proses politik. Perkembangan administrasi publik, banyak dipengaruhi oleh perkembangan kajian tentang aktivitas administrasi dengan menggunakan disiplin ilmu tertentu. Kajian-kajian tersebut menggunakan beberapa istilah, seperti istilah birokrasi. Pada abad ke-18 di Eropa Barat, sudah ada kajian mengenai birokrasi pemerintahan yang ditinjau dari segi hukum dan politik, seperti yang dilakukan De Gournay. Kemudian, pada abad ke-19, mulai dikembangkan pendekatan sosiologis dalam studi tentang birokrasi, misalnya oleh H. Spencer, dan de Play (Albrow, 1970). Selanjutnya studi tentang administrasi publik di Amerika Serikat baru dimulai pada abad ke-19 yang dipelopori oleh Woodrow Wilson dengan tulisannya yang berjudul The Study of Administration pada tahun 1887. Sejak saat itu administrasi publik mulai diakui sebagai sebuah spesialisasi, baik sebagai bagian dari ilmu politik maupun sebagai disiplin ilmu yang berdiri sendiri. Sehubungan dengan hal tersebut di atas, dianggap penting untuk digarisbawahi gagasan yang dikemukakan oleh Land an Rosenbloom yang menyatakan bahwa administrasi publik harus dilaksanakan dengan melihat kebutuhan masyarakat. Dengan pendekatan ini, administrasi publik diharapkan dapat bekerja lebih efisien dan tanggap terhadap kebutuhan masyarakat yang dianggap sebagai konsumen sebagaimana halnya perusahaan swasta. Pendekatan ini lazim disebut sebagai pendekatan populis, dikarenakan pendekatan ini menginginkan administrasi publik agar lebih dikendalikan oleh kebutuhan masyarakat yang memerlukan pelayanan. Gambaran tersebut diatas menunjukkan bahwa studi administrasi publik dapat dianggap bersifat multidisipliner dan elektris. Hal ini didasari oleh karena dalam studi-studinya mengadaptasi ide, metode, dan teknik dari disiplin lain. Buku ini sangat baik dibaca oleh mahasiswa atau akademisi, serta para birokrat publik, praktisi, swasta dan masyarakat yang memiliki perhatian pada perkembangan administrasi publik dan masalah-masalah publik. Buku ini terdiri dari beberapa bab, diantaranya: Bab I Pengertian Administrasi Bab II Peran Teori Administrasi Bab III Perubahan Ilmu Administrasi Negara Bab IV Perkembangan Paradigma Teori Administrasi Publik Bab V Perspektif Administrasi Publik Bab VI Collaborative Governance Buku Perkembangan Teori Administrasi Publik ini diterbitkan oleh Penerbit Buku Pendidikan Deepublish. Dapatkan buku-buku berkualitas hanya di Toko Buku Online Deepublish. Kami berfokus menjual buku-buku kuliah untuk Mahasiswa di seluruh Indonesia, dengan pilihan terlengkap kamu pasti mendapatkan buku yang Anda cari. Kelebihan kami : *Buku Baru *Original *Pengiriman Cepat *Stok selalu tersedia *Packing aman & rapi *Garansi 100% jika produk rusak/cacat/tidak sesuai KAMI GANTI atau UANG ANDA KEMBALI
Ulasan
Belum ada ulasan.