Deskripsi
Sinopsis Buku Ajar Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia dari Nasionalisme Ke Masa Kemerdekaan |
| Buku Ajar Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia dari Nasionalisme Ke Masa Kemerdekaan | Ada tiga kecendrungan utama dalam studi Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia yang mendorong saya untuk menulis Buku Ajar ini, Pertama, berkaitan dengan menipisnya kesadaran sejarah dan nasionalisme bangsa dewasa ini, yang ditandai oleh berbagai macam tindakan masyarakat yang berakibat pada kehancuran suatu bangsa yakni menurunnya perilaku sopan santun, menurunnya perilaku kejujuran, menurunnya rasa kebersamaan, dan menurunnya rasa gotong royong diantara anggota masyarakat dan lain-lain. Kedua, Di tengah-tengah ketidaksenangan dan ketidaktertarikan para peserta didik terhadap mata pelajaran sejarah, tiba-tiba pemerintah me-launching dan menerapkan Kurikulum 2013 yang menempatkan mata pelajaran Sejarah Indonesia sebagai mata pelajaran wajib di jenjang SMA/MA/SMK/MAK dan begitu juga kurukulum di Perguruan Tinggi yang berorientasi Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Dengan demikian, perubahan kurikulum adalah suatu keniscayaan dalam membangun kesadaran sejarah dan nasionalisme bangsa kedepannya, terutama generasi muda agar mereka tidak kehilangan identitasnya.
Ketiga, minimnya keberadaan sumber/referensi perkulihan bagi mahasiswa yang pada akhirnya menjadi suatu problem tersendiri oleh mahasiswa dan dosen dalam proses PBM. Melalui hal ini penulis berharap Buku Ajar ini bisa dimanfaatkan menjadi sumber/referensi bagi para mahasiswa, dan dosen baik di lingkungan STKIP Tapanuli Selatan maupun di kampus-kampus lainya. Buku ini terutama bertujuan untuk membantu mahasiswa, dosen, para guru sejarah dan para peminat umum lainnya. Untuk melengkapi tujuan di atas penulis mengambil pokok-pokok dasar atau substansi yang menjadi kajian dalam Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia. Buku ini terdiri dari lima bab, bab pertama berisikan materi apakah nasionalisme?, bab dua adalah pergerakan kebangsaan di Indonesia, bab tiga yaitu reformasi islam dalam lintas pergerakan kebangsaan, bab empat yaitu pemuda dan perempuan dalam bingkai pergerakan nasional di Indonesia dan sistem kepartaian, dn bab terakhir tentang berakhirnya pemerintahan hindia-belanda. Buku Ajar Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia dari Nasionalisme Ke Masa Kemerdekaan ini diterbitkan oleh Deepublish Store Pendidikan Deepublish. |













Safitri Ekaa –
Saya gunakan buku ini untuk menyusun RPP dan materi pembelajaran
Artika Ersa –
Sebagai dosen, saya sangat terbantu dengan struktur isi buku yang sistematis
Aufaa Eliya –
Cocok dijadikan buku pegangan wajib di perkuliahan Sejarah Indonesia Modern, terima kasih kaa
Sofiiyah Cahyani –
Akhirnya nemu buku sejarah yang nggak cuma hafalan tanggal doang, hehehe
Etisa Etikaa –
Satu kata: recommended banget buat yang lagi nyusun skripsi sejarah
Dr. Andi Prasetyo, M.Hum –
Buku ini memberikan landasan yang komprehensif tentang perjalanan sejarah pergerakan nasional Indonesia. Disusun dengan sistematis mulai dari konsep nasionalisme hingga berakhirnya pemerintahan Hindia-Belanda, buku ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa, dosen, maupun peneliti yang membutuhkan referensi akademis
Rina Astuti –
Buku ini hadir sebagai pengingat penting. Penulis berhasil menyajikan nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, serta perjuangan pemuda dan perempuan dalam pergerakan nasional
Agus Wijaya, S.Pd. –
Sebagai guru sejarah, saya merasa buku ini sangat membantu. Materinya ringkas, terstruktur, dan sesuai dengan kebutuhan pembelajaran sejarah di sekolah maupun perguruan tinggi.
Maria Lestari –
Buku ini juga menarik bagi pembaca umum yang ingin mengenal lebih dekat sejarah Indonesia. Bahasa yang digunakan cukup mudah dipahami dan dilengkapi dengan tema-tema penting seperti nasionalisme, pergerakan pemuda, hingga peran perempuan
Dimas Rahman –
Buku ini bukan hanya menceritakan sejarah, tetapi juga memberi inspirasi. Bagaimana pemuda dan perempuan dahulu berperan dalam pergerakan nasional seharusnya menjadi motivasi bagi generasi sekarang untuk terus berkontribusi bagi bangsa. Bacaan ini mengingatkan kita bahwa nasionalisme bukan sekadar teori, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata
agungsuherman111 –
Bukan sekadar buku sejarah, isinya lengkap dan mendidik, mantappppp