5 Contoh Kelebihan dan Kekurangan Diri beserta Jawaban

Sedang mencari contoh kelebihan dan kekurangan diri untuk dibawakan ketika wawancara? Artikel ini akan mengulas lengkap beserta dengan cara menjawab yang baik dan benar.

Dalam proses rekrutmen karyawan, sebuah perusahaan akan mengadakan rekrutmen dalam beberapa tahap. Biasanya, tahap pertama adalah seleksi administrasi lalu dilanjutkan tahap wawancara kerja. 

Dalam wawancara kerja, kamu terkadang diminta untuk menjelaskan mengenai kelebihan dan kekurangan diri. Bagi beberapa orang, pertanyaan semacam itu terkesan menakutkan, karena jika saja salah dalam menjawab, kesempatan untuk diterima kerja akan menguap. Oleh karena itu, bagi kamu yang sedang mempersiapkan wawancara kerja, paling tidak harus mengetahui contoh kelebihan dan kekurangan diri.

Nah, berkaitan dengan hal itu, artikel ini akan menyajikan 5 contoh kelebihan dan kekurangan diri. Contoh berikut ini bisa dijadikan acuan atau referensi jawaban saat kamu diminta menjelaskan kelebihan dan kekurangan diri. Yuk simak pembahasannya sampai akhir, agar tidak ada yang terlewatkan.

Baca juga: Management Trainee: Tugas, Gaji dan Alasan Memilih

5 Contoh Kelebihan Diri

5 contoh kelebihan diri berikut ini bisa kamu jadikan panduan untuk menjawab pertanyaan sebutkan 5 contoh kelebihan diri yang kamu miliki.

1. Disiplin

Salah satu kelebihan diri yang bisa kamu sebutkan adalah disiplin. Disiplin menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah taat dan patuh pada nilai-nilai yang dipercaya menjadi tanggung jawabnya. Dengan memberikan jawaban ini dalam proses interview atau wawancara, kamu akan tampak sebagai calon karyawan yang patuh dan taat pada tata tertib dan standar operasional (SOP) perusahaan.

Saat memberikan jawaban ini, kamu harus tetap tenang dan jangan tergesa-gesa. Apalagi terkesan congkak. Ambil simpati rekruter dengan sikap tenangmu tersebut.

2. Fleksibel

Kelebihan lain yang bisa kamu sebutkan saat diminta rekruter adalah fleksibel. Fleksibel artinya kamu bisa ditempatkan di posisi mana saja sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Jelaskan bahwa kamu mampu dengan cepat beradaptasi dengan tugas-tugas baru perusahaan yang bakal kamu emban.

Seperti dilansir Easy Resume, dengan menjawab fleksibel saat ditanya kelebihan diri, di hadapan rekruter, kamu tampak luwes. Luwes karena kamu memiliki kelebihan bisa ditempatkan di posisi mana pun. Jawaban fleksibel ini juga menjadi salah satu jawaban yang disebutkan kandidat saat wawancara kerja ketika diminta rekruter untuk menyebutkan kelebihan diri.

3. Kemampuan Problem Solving

Kemampuan problem solving atau pemecahan masalah merupakan salah satu kelebihan diri yang harus kamu sebutkan saat dalam wawancara kerja. Kemampuan problem solving ini penting dimiliki oleh setiap karyawan dalam sebuah perusahaan karena masalah dalam dunia kerja itu selalu ada. Jika tidak memiliki kemampuan problem solving, tentu sangat berbahaya.

Saat di hadapan rekruter, jelaskan bahwa kamu mampu mencari jalan keluar dari setiap masalah yang datang. Terangkan kamu cukup lihai menghadapi setiap masalah yang kamu temui. Jika perlu dan ada, berikan beberapa contoh saat kamu berhasil menyelesaikan masalah yang datang di tempat kerja lama.

Reseller Buku

Kemampuan problem solving ini penting dimiliki oleh setiap kandidat dan perusahaan juga menyukai kemampuan yang satu ini. Lantaran setiap pegawai atau karyawan pasti akan menemui banyak rintangan dan masalah di tempat kerja.

Jika tidak memiliki kemampuan problem solving yang baik, maka hal itu akan menjadi masalah sendiri di kemudian hari. Oleh karena itu, sebutkan dengan penuh percaya diri di hadapan rekruter bahwa kamu memiliki kemampuan problem solving yang baik.

4. Mampu Memimpin tim

Selanjutnya, kelebihan diri yang perlu kamu sebutkan di hadapan rekruter adalah mampu memimpin tim. Kemampuan spesial ini kamu butuhkan saat melamar di posisi manajerial atau kepemimpinan di perusahaan yang kamu tuju. Dengan menyebutkan kelebihan yang satu ini, kamu akan mendapatkan nilai plus di hadapan rekruter.

Jelaskan juga dengan prestasi yang pernah kamu raih di perusahaan sebelumnya, misalnya keberhasilan dalam memimpin tim sehingga mampu mendapatkan berbagai prestasi.

5. Kreatif

Saat ditanya rekruter terkait kelebihan diri dalam wawancara kerja, kamu bisa menjawab kreatif. Ya, kreatif merupakan salah satu kemampuan yang dibutuhkan bagi perusahaan, terutama perusahaan yang bekerja di bidang industri kreatif.

Dengan menjawab kreatif sebagai kelebihan diri, kamu akan tampak istimewa di hadapan rekruter. Lantaran kemampuan kreatif akan dibutuhkan perusahaan agar tercipta inovasi-inovasi perusahaan di tengah persaingan global yang semakin ketat. Nah, agar kamu tidak dianggap mengada-ada atau membual belaka, sebutkan atau tunjukkan kerja-kerja kreatif yang pernah kamu lakukan di perusahaan sebelumnya.

Setelah mengetahui beberapa kelebihan, paling susah itu malah menjawab mengenai kekurangan sebab dapat memmengaruhi hasil apakah lolos atau tidak seleksi wawancara yang dilaksanakan.

Artikel Terkait: Contoh Hard Skill Dan Soft Skill, Ini Pengertian dan Perbedaanya

Promo Buku

5 Contoh Kekurangan Diri

Setelah membahas kelebihan diri, kali ini kita akan membahas tentang kekurangan diri yang juga sering ditanyakan oleh rekruter dalam setiap wawancara kerja. Tentu saja, bagi kandidat yang belum melakukan persiapan, kemungkinan akan gagap dan ragu menjawab pertanyaan tersebut. Lantaran khawatir jawabannya akan salah dan membuat kandidat tidak diterima. Nah, berikut ini, 5 contoh kekurangan diri yang bisa kamu sebutkan saat ditanya oleh rekruter ketika mengikuti wawancara kerja.

1. Belum Memiliki Pengalaman

Belum memiliki pengalaman yang cukup. Jawaban tersebut bisa kamu jelaskan kepada rekruter saat ditanya terkait kekurangan diri. Jelaskan bahwa kamu adalah fresh graduate yang memang belum memiliki pengalaman yang cukup di bidang yang kamu lamar.

Walau begitu, terangkan kepada rekruter bahwa kamu memiliki pengalaman magang atau kegiatan lainnya yang sejalan dengan posisi yang kamu lamar. Jelaskan dengan penuh percaya diri agar rekruter yakin terhadapmu.

2. Suka Menunda Pekerjaan

Contoh kekurangan diri yang bisa kamu sebutkan selanjutnya adalah suka menunda pekerjaan. Jelaskan bahwa kamu memiliki kekurangan suka menunda pekerjaan. Namun, sampaikan juga bahwa kamu sudah berusaha untuk mengurangi sifat buruk tersebut.

Jelaskan bahwa efek buruk suka menunda pekerjaan akan merugikan perusahaan. Lantaran sikap tersebut akan berefek buruk terhadap terbengkalainya pekerjaan. Jika pekerjaan tidak kunjung selesai karena ditunda-tunda, tentu akan berakibat buruk. Oleh karena itu, yakinkan rekruter bahwa kamu sudah menguranginya dan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan tugas tepat pada waktunya

3. Kurang Menguasai Bahasa Asing

Kekurangan diri yang bisa kamu sebutkan di hadapan rekruter adalah kurang menguasai beberapa bahasa Asing. Seperti diketahui, di era saat ini, penguasaan bahasa asing merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap orang. Apalagi, bagi kamu yang melamar di perusahaan multinasional. Tentu, penguasaan bahasa asing menjadi nilai plus.

Jelaskan bahwa kamu belum menguasai bahasa asing, namun sudah menguasai satu bahasa asing, misalnya bahasa Inggris. Sampaikan juga, walau begitu, kamu saat ini terus belajar untuk menguasai beberapa bahasa asing.

4. Terlalu Intovert

Terlalu introvert
Terlalu introvert

Selanjutnya, saat kamu ditanya kekurangan diri ketika mengikuti wawancara kerja, terlalu introvert bisa kamu sebutkan. Dalam dunia kerja, seorang karyawan dituntut untuk terbuka dan tidak menutup diri terhadap pergaulan di kantor. Oleh karena itu, sikapmu yang terlalu introvert akan menjadi kekurangan diri yang akan menjadi perhatian rekruter.

Namun, sampaikan juga bahwa meski kamu seorang introvert, tapi kamu juga memiliki keinginan kuat untuk menjadi pribadi yang terbuka. Selain itu, jelaskan juga kamu siap untuk menjadi pribadi yang lebih terbuka di lingkungan kerja nantinya. Sampaikan dengan penuh semangat, agar rekruter yakin terhadap keinginan dan niatmu.

5. Suka Menghindari Konflik

Kekurangan diri terakhir yang bisa kamu sebutkan adalah suka menghindari konflik. Lha itu kan bagus, mengapa jadi kekurangan diri? Perlu kamu ketahui, di dunia kerja, konflik itu merupakan hal yang lumrah, baik konflik dengan sesama teman atau konflik dengan atasan.

Nah, konflik di dunia kerja harus segera diselesaikan. Artinya, konflik itu tidak bisa dibiarkan berlarut-larut karena akan mengganggu kinerjamu. Konflik yang berlarut-larut juga akan mengganggu stabilitas dan kondusifitas suasana kantor jadi seram.

Sampaikan kepada rekruter bahwa kamu memang suka menghindari konflik, namun saat ini sudah mulai belajar untuk menghadapi setiap konflik dan segera menyelesaikannya. Hal itu penting kamu sampaikan, agar rekruter dapat menilai bahwa kamu memiliki tekad yang kuat untuk belajar.

Yaps, pembahasan mengenai 5 contoh kelebihan dan kekurangan diri untuk jawaban wawancara kerja sudah usai. Contoh ini dapat kamu jadikan acuan atau panduan saat kamu akan mengikuti wawancara kerja.

Semoga kamu membacanya sampai selesai, sehingga sudah siap menghadapi tahapan wawancara di perusahaan favoritmu. Selama mencoba dan sukses ya.

Peluang: Masukkan Keterampilan Dalam CV dengan Benar

Faktor Lain

Hal paling membantumu ketika wawancara adalah pengalaman. Misalnya pernah pengalaman magang, kerja sebelumnya, organisasi kampus atau bahkan pernah berbisnis. Sebab, dengan telah melewati masa tersebut, kamu akan mudah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam wawancara terlebih pada masalah kekurangan diri.

Oleh karena itu, baik banget ketika pengalaman ya. Kalau ingin mencari pengalaman, bisa coba seperti join reseller atau affiliate sebagai salah satus skill tambahan. Orang yang menghargai uang akan mudah dalam mencari kerja, sebab dalam kerjanya nanti pasti akan menghargai setiap yang dilakukannya.

Apalagi kalau gabung di Deepublish Affiliate, komisi besar hingga 15%. Apalagi kalau gabungnya di reseller buku. Akan lebih besar lagi. Untuk informasi kedua program tersebut, silakan cek di Open Reseller Buku dan Affiliate Buku Deepublish.