10 Contoh Tindakan Ekonomi: Rasional dan Irasional

Tindakan ekonomi adalah aktivitas yang dilakukan oleh seseorang dalam upaya memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dimana untuk melakukan sebuah tindakan ekonomi, masing-masing orang membutuhkan pertimbangan yang kemudian dikenal dengan prinsip ekonomi.

Tindakan ekonomi itu sendiri ada dua jenis, yang berbentuk tindakan ekonomi rasional dan tindakan ekonomi irasional. Berikut adalah contoh yang akan Deepublish store bagikan dan semoga dengan sedikit contoh ini bisa melengkapi artikel materi tentang “tindakan ekonomi” yang sebelumnya.

Contoh Tindakan Ekonomi Rasional

Dikatakan sebagai tindakan ekonomi rasional adalah segala bentuk aktivitas individu ataupun kelompok dalam memenuhi kebutuhan guna menghasilkan keuntungan. Karena untuk mencapai tujuan hasil yang menguntungkan tersebut, dibutuhkan kemampuan untuk membuat keputusan yang logis, dan rasional.  

Misalkan, menanyakan tentang apa manfaat barang/produk/keinginan yang diharapkan, apakah lebih banyak memberikan manfaat, atau sebaliknya. Munculnya pertanyaan-pertanyaan seperti itu hanya latar belakang kita untuk mengambil keputusan terkait tindakan ekonomi yang rasional. Berikut contoh tindakan ekonomi rasional 

1. Membeli Barang Sesuai Hobi tetapi Juga Menghasilkan 

Saya memiliki hobi di dunia motret dan ingin membeli kamera. Saya pun akan bertanya pada diri sendiri, bagaimana agar hobi memotret saya tidak sekedar menuruti nafsu memiliki sebuah kamera. Akan tetapi juga dari keinginan memiliki kamera tersebut bisa menghasilkan uang.

Affiliate Buku

Maka, saya pun akhirnya menjual hasil-hasil foto saja di salah satu platform dan membuka jasa fotografer. Sehingga barang yang sifatnya hobi dan keinginan bisa memiliki nilai kemanfaatan. 

2. Memanfaat Trend Lingkungan Menjadi Cuan 

Lila membeli smartphone keluaran terbaru, yang harganya lebih dari 10 juta. Latar belakang awal Lila membeli smartphone tersebut hanya karena keinginan agar terlihat keren seperti teman-teman kantornya.

Kemudian Lila merasa itu kurang menguntungkan untuk dirinya, karena tidak ada manfaatnya. Maka, Lila pun akhirnya memanfaatkan smartphone tersebut untuk menjadi orang konten kreator youtube. Karena spek kameranya bagus, ia pun bisa membuat video youtube dengan resolusi kamera yang bagus. 

3. Memberi Manfaat Kepada Penulis dan Konsumen

Penerbit buku deepublish adalah layanan jasa yang diperuntukan untuk dosen dan peneliti yang ingin mempublikasikan buku mereka tanpa drama dan memakan waktu seleksi yang panjang. Dari hasil buku-buku yang diterbitkan para penulis pun akhirnya juga dapat dimanfaat dan banyak dicari oleh mahasiswa untuk menjadi buku bacaan atau sekedar menjadi buku referensi. 

Maka, dari aktivitas ini penerbit buku deepublish tidak sekedar memberikan wadah dosen dan peneliti melahirkan karya buku, tetapi juga memberikan manfaat untuk mahasiswa yang membutuhkan buku-buku pendidikan tersebut. 

4. Berinvestasi Saham berdasarkan Analisis

Investasi saham baru-baru ini menarik perhatian banyak orang terutama anak muda. Namun tidak semua saham bisa memberikan keuntungan ketika diinvestasikan. Oleh sebab itu, kamu bisa melakukan analisis teknikal terlebih dahulu tentang saham yang akan kamu beli.

5. Menggunakan Asuransi agar lebih Hemat

Penggunaan asuransi kesehatan sangat penting untuk menghindari pengeluaran yang banyak saat terjadi hal yang diinginkan. Kamu bisa memilih asuransi jiwa, asuransi mobil, dan lainnya. Seumpama kamu mengalami kecelakaan, kamu tidak perlu membayar dalam jumlah besar jika kerusakanya sesuai dengan syarat dan ketentuan.

Reseller Buku

Dari contoh tindakan ekonomi rasional di atas, apakah kamu termasuk salah satunya? Jika iya, pertahankan. Karena kamu mampu bertanggung jawab dengan barang yang kamu miliki. Hal ini tidak semua orang bisa melakukannya.

Contoh Tindakan Ekonomi Irasional

Ada juga yang disebut dengan tindakan ekonomi irasional. Secara arti, kebalikan dari pengertian ekonomi rasional. Jadi tindakan ekonomi irasional adalah upaya seseorang atau individu memenuhi kebutuhan mereka, tanpa memperhitungkan dan mempertimbangkan keuntungannya, dan justru mendapatkan kerugiannya.

Dikatakan sebagai tindakan ekonomi irasional karena memang tindakan tersebut tidak dibenarkan oleh logika dan akal. 

Penyebab terjadinya tindakan ekonomi irasional ini pun ada banyak faktor. Bisa karena gaya hidup yang boros, mudah terpengaruh oleh lingkungan yang konsumtif, karena sekedar hawa nafsu dan ada juga yang mengalami gangguan psikologis seperti kasus shopaholic. Berikut adalah contoh tindakan ekonomi irasional 

1. Membeli barang karena Trend

Contoh tindakan ekonomi di sekolah selanjutnya yaitu membeli barang karena sedang trend. Contoh si A suka belanja. Tidak peduli harga dan manfaat untuk dirinya. Selama dia suka, dan mengikuti trend di kalangan si A, ia rela membelinya. Dampaknya, banyak barang-barang yang tersimpan di rumahnya yang tidak terpakai.

Padahal barang-barang tersebut masih baru-baru dan tidak pernah digunakan. Sehingga jatuhnya selain rumah terlalu banyak barang belanjaan, secara finansial juga banyak uang yang terbuang sia-sia begitu saja. 

2. Memproduksi barang karena ingin mendapatkan untuk tinggi 

Sebuah perusahaan memproduksi produk dengan harga mahal. Namun tidak diimbangi dengan kualitas barang. Sehingga menimbulkan lesu permintaan pasar. Karena pasar juga tidak ingin dirugikan. Sehingga pihak perusahaan akhirnya mengalami kerugian. 

Baca Juga:

Promo Buku

3. Membeli Produk koleksi 

Si Miko memiliki teman seorang kolektor transportasi. Miko yang tidak begitu tertarik dengan dunia otomotif, terpaksa dan tertarik untuk membeli motor lawas dan unik. Ia rela mengeluarkan banyak uang untuk mendapatkannya, agar bisa diakui oleh circle pertemanannya.

Padahal, si Miko tidak tahu bagaimana cara perawatan barang-barang antic. Sehingga motor lama yang dibelinya rusak, akibat tidak bisa cara merawat dan maintenance. Sehingga miko mengalami kerugian waktu dan pastinya secara finansial. 

4. Salah Investasi

Contoh tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari yang perlu kamu hindari yaitu hati-hari dalam memilih platform untuk berinvestasi. Jangan sampai kamu ingin investasi didasarkan dengan keinginan sesaat tanpa mempertimbangkan logika serta manfaat.

Kamu harus menghindari investasi dengan menggunakan uang kebutuhan sehari-hari, karena cukup beresiko.

5. Fomo Saat Berinvestasi

Belakangan ini, banyak orang yang fomo terhadap crypto. Fomo sendiri adalah Fear of Missing Out. Bentuk fomo sendiri bermacam-macam, misalnya kamu membeli koin crypto tertentu karena koin tersebut dipegang oleh artis atau influencer terkenal. Oleh sebab itu, alangkah baiknya untuk menghindari fomo.

Kesimpulan

Dari contoh tindakan ekonomi di atas, dapat dilihat bahwa bentuk tindakan ekonomi beragam. Ada Yang sifatnya bermanfaat untuk diri sendiri, dan juga bermanfaat untuk orang lain. Sebaliknya, ada juga yang sifatnya sia-sia, dan merugikan diri sendiri.

Bagaimana dengan kamu? Kamu termasuk tipe yang mana? Boleh sharing di kolom komentar. buat kamu yang berada diposisi tindakan ekonomi irasional, bisa diubah pelan-pelan. Karena jika tidak dicegah, akan dikhawatirkan berpengaruh pada kehidupan kita. (Irukawa Elisa)

Tinggalkan komentar