Menulis Essay LPDP, Begini Struktur dan Cara Agar Lolos

Ketika akan melamar beasiswa LPDP, seorang calon mahasiswa diharuskan menuliskan essay yang tujuannya untuk melengkapi berkas seleksi administrasi. Oleh sebab itu, menulis essay LPDP ini sifatnya wajib dan harus dilampirkan oleh calon mahasiswa. Tapi apa itu essay LPDP dan bagaimana tipsnya agar menulis essay LPDP dengan benar dan bisa membawamu ke gerbang LPDP?

Di bawah ini ada salah satu contoh essay milik Awardee LPDP lengkap dengan tips dan panduan menulis essay LPDP. Essay LPDP ini berjudul “Komitmen Kembali ke Indonesia, rencana pasca studi dan rencana kontribusi di Indonesia”. Essay tersebut terdiri dari 1.500 hingga 2.000 kata.

Untuk memperoleh banyaknya kata tersebut, Kamu bisa menulis di Ms. Word untuk mengetahui jumlah kata di dalam essay yang Kamu buat. Tapi sebelumnya, Kamu harus mengetahui bagan atau unsur-unsur yang terdapat di dalam essay LPDP.

1. Pembuka atau Intro

Bagian pembuka atau intro merupakan bagian awal yang harus tercantum di dalam essay. Di dalamnya terdapat beberapa unsur lagi yang harus dilengkapi. Berikut adalah beberapa unsur yang terdapat di bagian pembuka atau intro.

a. Deskripsi diri

Kamu bisa mendeskripsikan diri Kamu secara singkat, padat, dan jelas. Misalnya nama lengkap, asal universitas atau perguruan tinggi S1/S2, prestasi yang didapatkan selama masa studi, pekerjaan atau kegiatan yang sedang dilakukan saat ini, pengalaman yang relevan dengan tujuan beasiswa tersebut, dan juga asal daerah.

Program Afiliasi

Kamu juga bisa menceritakan keadaan Kamu yang sifatnya kondisional. Misalnya bagaimana latar belakang keluarga Anda, bagaimana kondisi ekonomi Anda, dan lain sebagainya jika Kamu termasuk ke dalam masyarakat prasejahtera yang membutuhkan beasiswa.

Bagi calon mahasiswa yang berasal dari afirmasi dan putra-putri Papua, juga bisa menyebutkan asal daerah di mana Kamu tinggal selama di Papua dan menceritakan latar belakang Anda. Kondisi kesehatan juga bisa dituliskan jika Kamu termasuk afirmasi disabilitas.

b. Kondisi diri

Setelah menjelaskan atau mendeskripsikan diri, selanjutnya Kamu bisa menjelaskan bagaimana kondisi dan latar belakang Anda. Terutama bagi yang mengalami kesulitan dan juga keterbatasan akan berbagai hal, misalnya ekonomi, fisik, kondisi sosial, dan lain sebagainya.

Sebagai tipsnya, Kamu diimbau untuk tidak menyebutkan keadaan yang dialami saja, akan tetapi juga menceritakan bagaimana cara Kamu bisa bertahan atau survive dan juga tetap semangat dalam menjalani keadaan di tengah keterbatasan dan keadaan tersebut. 

Misalnya Kamu hidup di dalam akses terbatas dan kondisi ekonomi yang kekurangan. Kamu jangan hanya menyebutkan kondisi Kamu saja, tetapi jelaskan bagaimana cara Kamu dapat tetap berkuliah dan semangat belajar di tengah kondisi yang Kamu alami tersebut.

2. Isi

Setelah bagian pembukaan, masuk ke bagian isi. Bagian isi ini biasanya memuat mengenai bagaimana Kamu ingin menyelesaikan sebuah permasalahan yang ada, tentu saja yang relevan dengan tujuan pendidikan Anda. Berikut adalah aspek-aspek yang tercantum di dalam bagian isi essay LPDP.

a. Permasalahan

Kamu harus menuliskan apa permasalahan yang terjadi di Indonesia, menurut sudut pandang di bidang ilmu yang akan Kamu tuju. Tentu saja penulisan ini harus disesuaikan dengan rumpun prioritas LPDP. 

Program Afiliasi

Misalnya Kamu berasal dari latar belakang pendidikan bisnis, Kamu bisa menceritakan bagaimana permasalahan bisnis yang terjadi di Indonesia dan bagaimana tanggapan menurut sudut pandang Anda mengenai permasalahan tersebut.

b. Solusi

Setelah menjelaskan dan menyebutkan permasalahan yang terjadi tadi, Kamu kemudian diminta untuk menuliskan apa dan bagaimana solusi yang harus dilakukan ketika Kamu dihadapkan dengan permasalahan tersebut.

Artinya, di sini Kamu harus menulis penyelesaian yang harus Kamu rampungkan untuk mengatasi masalah yang ditemui.

Lengkapi penulisan tersebut dengan data dan juga fakta yang sudah Kamu kumpulkan. Kemudian, Kamu bisa menjelaskan bagaimana solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah berdasarkan data dan fakta tersebut.

c. Alasan Lanjut Studi

Selanjutnya, Kamu bisa menuliskan alasan yang membuat Kamu ingin melanjutkan studi baik itu S2 maupun S3. Jelaskan apa kepentingan atau urgensinya. Mengapa Kamu harus melanjutkan studi langi dan untuk kepentingan apa Kamu melanjutkan studi dengan bidang studi tersebut.

Misalnya jika Kamu hanya lulusan S1, Kamu bisa menyebutkan bahwa dengan lulusan tersebut, permasalahan yang Kamu beberkan tadi belum mampu terselesaikan dan lain sebagainya sehingga harus menempuh pendidikan S2 dan S3 yang ingin dituju. Tak hanya itu, Kamu juga harus mampu menjelaskan alasan memilih program studi yang ingin dituju.

Kamu bisa menjelaskan apakah dengan mengambil program studi tersebut, Kamu bisa menyelesaikan masalah yang sudah dideskripsikan sebelumnya. Begitu juga dengan alasan mengapa Kamu memilih universitas tersebut dan alasannya mengapa memilih universitas di dalam negeri atau di luar negeri.

Kemudian, jelaskan mengapa Kamu memilih beasiswa LPDP sebagai jalur Anda, mengingat di Indonesia sangat banyak beasiswa yang bisa dipilih. Dan terakhir, Kamu bisa menceritakan kira-kira kegiatan apa saja yang akan Kamu lakukan selama menempuh studi S2 atau S3 tersebut.

d. Mimpi tentang Indonesia

Setelah menceritakan berbagai hal di atas, Kamu bisa menceritakan bagaimana mimpi Kamu mengenai Indonesia di masa depan menurut sudut pandang berdasarkan bagaimana peluang yang bisa didapatkan dan bagaimana tantangan yang Kamu hadapi. Setelah itu, jelaskan bagaimana Kamu dapat mewujudkan mimpi tersebut.

e. Rencana Kontribusi

Tuliskan juga bagaimana rencana kontribusi Anda, baik kontribusi yang sudah Kamu lakukan sejauh ini, kontribusi yang sedang Kamu lakukan, dan apa kontribusi yang akan Kamu lakukan kedepannya.

Jangan lupa juga jelaskan kegiatan atau peran apa yang sudah atau akan Kamu ambil, terlebih nanti ketika sudah lulus S2 atau S3 dan bagaimana implementasinya kepada masyarakat.

3. Penutup

Di bagian penutup ini, Kamu diimbau menuliskan kalimat penutup yang memiliki impact bagi pembaca. Artinya Kamu harus memberi pengaruh kepada pembaca bahwa beasiswa pendidikan yang akan Kamu raih tersebut bermanfaat dan lain sebagainya.

Dalam contoh judul essay “Komitmen Kembali ke Indonesia, rencana pasca studi dan rencana kontribusi di Indonesia” ini, ada beberapa kalimat penutup yang bisa Kamu sampaikan.

  • Meyakinkan pihak LPDP bahwa Kamu memiliki tekad untuk mengabdi ke Indonesia, apapun perannya, disertai dengan rencana karir dan juga peran yang akan dicapai setelah menempuh studi.
  • Menceritakan peran atau profesi dan juga kegiatan atau inovasi yang akan Kamu lakukan untuk membangun Indonesia Emas 2045.
  • Menceritakan kelebihan yang Kamu miliki dan ceritakan alasannya mengapa LPDP harus memilih Kamu sebagai “Next Awardee LPDP”.

Baca Juga: Contoh Essay Beasiswa Unggulan dan Penjelasan

Dengan demikian, pihak LPDP akan tertarik ketika membaca essay Kamu dan Kamua memiliki peluang yang cukup besar untuk dapat diterima ketika melamar beasiswa LPDP yang ingin Kamu tuju. Saat menulis essay LPDP, pastikan itu sesuai dengan rangkaian rencana hidupnya supaya saat wawancara bisa mudah membaca.

Artikel terkait dengan LPDP

Jangan lupa juga persiapkan berbagai persiapan lain meliputi berkas, kesiapan belajar, tekad, dan lain sebagainya untuk mendukung Kamu diterima sebagai Awardee LPDP.

FAQ Essay LPDP

Berapa kata essay LPDP?

Jumlah kata untuk menulis essay LPDP adalah 1500 sampai 2000 kata.

Apakah essay LPDP harus 1500 kata?

Silakan ditulis sesuai aturan, yaitu minimal 1500 kata dan maksimal 2000 kata. Buatlah essay yang cukup jelas, kronologis dan terarah.

Sebagai seorang SEO Spesialis, telah berpengalaman dalam membantu berbagai bisnis meningkatkan visibilitas online mereka melalui optimasi mesin pencari. Dengan keahlian dalam riset kata kunci, optimasi konten, dan strategi backlink,  berfokus pada peningkatan trafik organik dan peringkat situs web di mesin pencari

Tinggalkan komentar