Orisinalitas Penelitian Adalah: Fungsi, Contoh dan Cara Menentukan

Program Afiliasi

Salah satu bagian dalam karya tulis ilmiah adalah bagian keaslian atau orisinalitas penelitian. Bagian ini berperan untuk memberikan informasi kepada pembaca bahwa penelitian yang kamu lakukan bersifat orisinal, tidak menjiplak penelitian yang lain.

Orisinalitas penelitian menunjukkan kemampuan peneliti untuk menghasilkan ide, metode, atau temuan yang baru. Artikel kali ini akan membahas tentang orisinalitas penelitian, mulai dari pengertian, fungsi, cara menentukan, dan beberapa contohnya.

Pengertian Orisinalitas Penelitian

Apa itu orisinalitas penelitian? Orisinalitas penelitian adalah penjelasan yang menunjukkan bahwa penelitian yang dilakukan merupakan penelitian yang baru dan berbeda dengan penelitian yang sebelumnya. Hal ini menjadi bukti bahwa penelitian tersebut bukanlah plagiat.

Biasanya, bagian ini dapat ditemukan di dalam skripsi, tesis, dan disertasi. Umumnya, orisinalitas penelitian terletak di bagian awal tulisan.

Fungsi Orisinalitas Penelitian

Orisinalitas penelitian merupakan bagian yang penting dari karya tulis ilmiah. Berikut ini adalah fungsi dari orisinalitas penelitian.

1. Sebagai Bukti Bahwa Penelitian yang Dilakukan Memang Baru

Salah satu fungsi dari orisinalitas penelitian adalah untuk membuktikan bahwa penelitian yang dilakukan memang baru. Artinya, tema atau topik yang dibahas belum pernah diteliti sebelumnya.

2. Bukti Tidak Melakukan Plagiarisme

Fungsi lainnya yaitu sebagai bukti bahwa kamu tidak melakukan plagiarisme. Perbedaan antara penelitian yang kamu lakukan dengan penelitian sebelumnya menjadi bukti bahwa penelitian kamu tidak mengandung unsur plagiat sama sekali.

3. Bukti Tidak Mengulangi Penelitian yang Sebelumnya

Pada dasarnya, sebuah penelitian bertujuan untuk menemukan teori atau inovasi yang baru. Sehingga, tidak bisa hanya sekadar mengulang penelitian yang sebelumnya. Maka dari itu, perlu dicantumkan halaman orisinalitas penelitian.

Hal ini bertujuan untuk menjelaskan bahwa penelitian yang kamu lakukan mengandung informasi yang baru dan tidak sekadar mengulang penelitian yang sudah ada.

Ebook Bisnis

Cara Menentukan Orisinalitas Penelitian

Berikut ini adalah cara menentukan orisinalitas penelitian.

1. Melakukan Perbandingan Karya Tulis Ilmiah

Langkah awal yang bisa kamu lakukan adalah dengan membandingkan karya tulis ilmiah kamu dengan karya tulis yang lainnya. Jika kamu sedang menyusun skripsi, coba cek di perpustakaan kampus, apakah ada skripsi alumni yang memiliki judul yang mirip dengan skripsi kamu. Lalu, baca isinya dan lakukan perbandingan.

2. Mencari Perbedaan dengan Penelitian Sebelumnya

Langkah selanjutnya adalah menemukan perbedaan antara penelitian kamu dengan penelitian sebelumnya. Setelah membandingkan karya tulis ilmiah kamu dengan karya tulis lainnya, kamu akan menemukan beberapa perbedaan. Catatlah beberapa perbedaan tersebut.

3. Menyusun Orisinalitas Penelitian

Langkah terakhir yang perlu kamu lakukan yaitu menyusun orisinalitas penelitian. Tulislah orisinalitas penelitian dengan mengikuti panduan dari kampus. Biasanya, setiap kampus mempunyai panduan penulisan masing-masing.

Baca Juga:

Contoh Orisinalitas Penelitian

Pada bagian ini, kami akan menyajikan beberapa contoh yang bisa kamu jadikan sebagai referensi dalam menyusun orisinalitas penelitian. Berikut ini adalah beberapa contoh orisinalitas penelitian dalam karya tulis ilmiah.

1. Contoh Pertama

Orisinalitas Penelitian

Orisinalitas penelitian ini dibutuhkan untuk digunakan sebagai bukti untuk menghindari terjadinya plagiarisme antara penelitian yang dilakukan dengan penelitian sebelumnya.

Penulis mengetahui bahwa tesis yang membahas analisis pengaruh implementasi sistem informasi manajemen (SIM) terhadap efisiensi operasional UMKM di Kota Surakarta belum pernah dilakukan pada penelitian sebelumnya.

Keaslian pada penelitian ini teridentifikasi pada:

  • Fokus pada UMKM di Kota Surakarta dengan karakteristik unik dalam hal struktur ekonomi dan pola bisnis lokal.
  • Mengkombinasikan model adopsi teknologi dengan teori efisiensi operasional untuk melakukan analisis dampak SIM secara holistik.
  • Menerapkan pendekatan analisis kualitatif dan kuantitatif.
  • Menganalisis berbagai aspek implementasi SIM, seperti integrasi data, pelatihan pengguna, jenis perangkat lunak yang jarang dieksplorasi secara mendalam pada penelitian sebelumnya.
  • Menerapkan indikator efisiensi yang sesuai dengan karakteristik UMKM, seperti optimasi pengelolaan inventaris, peningkatan akurasi data, dan pengurangan waktu proses.
  • Meneliti pengaruh dari implementasi SIM dalam jangka waktu yang lebih panjang untuk memahami perubahan efisiensi operasional secara berkelanjutan.
  • Memberikan rekomendasi yang sesuai dengan kebutuhan UMKM di Kota Surakarta, dengan memperhatikan berbagai faktor, seperti tingkat literasi digital, jenis industri, dan skala usaha.

Penelitian ini diharapkan bisa berkontribusi secara signifikan dalam memahami bagaimana SIM bisa meningkatkan efisiensi operasional UMKM dan memberikan panduan yang praktis bagi pemangku kepentingan dan UMKM dalam menggunakan teknologi informasi. Sehingga, orisinalitas dari penelitian ini bisa dijaga.

2. Contoh Kedua

Orisinalitas Penelitian

Orisinalitas penelitian ini didasarkan pada beberapa penelitian sebelumnya yang mempunyai karakteristik yang mirip dalam hal tema, walaupun berbeda dalam hal kriteria subjek, jumlah dan posisi variabel penelitian, serta metode analisis yang diterapkan.

Penelitian ini membahas tentang hubungan kepemimpinan transformasional kepala sekolah terhadap motivasi mengajar guru di SMP Negeri 5 Surakarta. Penelitian terkait yang mirip dengan penelitian ini adalah pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap kinerja guru di SMA Negeri 5 Solo (Suryadi, 2019).

Penelitian ini menjelaskan bahwa semakin kuat kepemimpinan transformasional kepala sekolah, maka akan semakin tinggi kinerja guru. Semakin lemah kepemimpinan transformasional kepala sekolah, maka semakin rendah kinerja guru.

Kesamaan penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh Suryadi adalah sama-sama membahas tentang kepemimpinan transformasional sebagai variabel bebasnya. Sementara itu, perbedaannya adalah Suryadi memakai kinerja guru sebagai variabel terikatnya, sedangkan peneliti memakai motivasi mengajar guru sebagai variabel terikat.

Penelitian lain yang juga memiliki persamaan adalah hubungan antara iklim organisasi dengan motivasi mengajar guru di SMP Negeri 5 Serang (Karina, 2020). Penelitian ini memiliki kesimpulan bahwa semakin positif iklim organisasi, maka motivasi mengajar guru akan semakin tinggi.

Penelitian ini memiliki persamaan dengan penelitian yang peneliti lakukan, yaitu sama-sama memakai motivasi mengajar guru sebagai variabel. Tetapi, penelitian ini memakai iklim organisasi sebagai variabel bebas. Sedangkan, peneliti menggunakan kepemimpinan transformasional kepala sebagai variabel bebas.

Peneliti berharap agar penelitian ini bisa memberikan kontribusi yang berbeda dan meningkatkan pemahaman tentang berbagai faktor yang berpengaruh terhadap motivasi mengajar di SMP Negeri 5 Surakarta, dengan fokus khusus pada peran kepemimpinan transformasional kepala sekolah.

3. Contoh Ketiga

Orisinalitas Penelitian

Penelitian ini belum pernah dilakukan dalam penelitian sebelumnya. Adapun karya ilmiah pada penelitian sebelumnya yang mendukung orisinalitas penelitian ini adalah skripsi yang berjudul Implementasi Program Pelatihan UMKM oleh Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tangerang pada tahun 2018 oleh Arka Putra dengan metode penelitian kualitatif. Penelitian tersebut memberikan hasil bahwa program pelatihan UMKM di Kota Tangerang sudah dilakukan sesuai dengan rencana.

Berbagai faktor yang mempengaruhi implementasi program pelatihan UMKM tersebut adalah kurangnya tenaga yang kompeten, anggaran yang terbatas, fasilitas pelatihan yang kurang memadai, dan tingkat partisipasi pelaku UMKM yang rendah.

Dalam penelitian ini, peneliti membahas efektivitas program pemberdayaan UMKM secara komprehensif dalam meningkatkan daya saing di Kota Bandung. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan, yaitu:

  • Pertama, peneliti sebelumnya melakukan penelitian hanya sebatas implementasi. Sedangkan, peneliti memakai penelitian yuridis sosiologis dan menguji efektivitas program pemberdayaan UMKM secara menyeluruh.
  • Kedua, penelitian sebelumnya berfokus pada program pelatihan. Sedangkan, peneliti tidak hanya berfokus pada pelatihan saja, tetapi juga pemasaran, akses modal, pendampingan.
  • Ketiga, peneliti sebelumnya berfokus pada implementasi program. Sedangkan, peneliti mengkaji efektivitas program pemberdayaan UMKM dalam meningkatkan daya saing secara umum.
  • Keempat, peneliti sebelumnya melakukan penelitian di Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tangerang. Sedangkan, peneliti melakukan penelitian di beberapa UMKM penerima manfaat program pemberdayaan di Kota Bandung.

Berdasarkan beberapa perbedaan tersebut, maka bisa disimpulkan bahwa penelitian ini berbeda dengan penelitian sebelumnya.

Dari beberapa contoh ini, dapat dilihat bahwa kamu bisa menyusun orisinalitas penelitian dalam bentuk poin-poin atau paragraf. Kamu dapat memilih metode penyajian yang paling sesuai dengan isi orisinalitas penelitian.

Demikian penjelasan tentang orisinalitas penelitian. Bagi kamu yang sedang mencari buku penelitian, kami Rekomendasi Buku Mahasiswa di Deepublish Store yang terkenal dengan katalog bukunya yang sangat lengkap, terutama buku tentang mahasiswa.

Referensi:

Penerbit Deepublish. https://penerbitdeepublish.com/keaslian-penelitian/ diakses pada 22 Maret 2025

Luqman Hakim

Lulusan Sarjana Teknik Sipil serta memiliki ketertarikan di bidang Pendidikan, Bisnis dan Wisata, saya juga memiliki ketertarikan di dunia penulisan SEO, copywriting, content writing, dan content marketing.

Tinggalkan komentar