Ringkasan Skripsi: Cara Membuat dan Contoh Lengkap

Dalam menulis karya ilmiah, entah itu karya skripsi, tesis, disertasi, atau karya ilmiah lainnya, di dalamnya sering kita lihat adanya ringkasan dari karya ilmiah tersebut. Misalkan dalam penulisan skripsi, di dalamnya pasti terdapat satu bagian yang berisikan ringkasan atau istilah lainnya ikhtisar.

Sebenarnya, apa manfaatnya mengapa harus ada ringkasan skripsi dan bagaimana cara membuat ringkasan skripsi tersebut? Untuk mengetahui lebih jelas mengenai ringkasan skripsi, di bawah ini akan dijelaskan berbagai hal mengenai ringkasan skripsi, mulai dari mengapa harus membuat ringkasan skripsi, bagaimana cara membuat ringkasan skripsi, hingga contohnya.

Mengapa Harus Membuat Ringkasan Skripsi?

Ringkasan skripsi atau ringkasan karya ilmiah ini penting dicantumkan untuk memaparkan laporan mengenai fakta yang ada di dalam skripsi atau penelitian dengan jelas kepada pembaca. Tujuannya adalah agar pembaca lebih mudah memahami dan juga mengambil pesan yang ingin disampaikan di dalam skripsi tersebut.

Selain itu, ringkasan skripsi ini juga memiliki tujuan untuk menawarkan gambaran mengenai rincian temuan atau penelitian yang ada di dalam skripsi, apa yang dilakukan peneliti atau penulis skripsi dan juga hasilnya, dan lain sebagainya sehingga pembaca dapat memahami maksud dari penulisan skripsi tersebut.

Biasanya, ringkasan skripsi ini berisi urut-urutan struktur skripsi yang ditulis oleh peneliti atau penulis. Hal ini karena pembaca bisa terbantu untuk memahami dan mempelajari isi dan keseluruhan skripsi tanpa harus melihat setiap halaman per halaman karena banyaknya halaman pada skripsi.

Affiliate Buku

Tak hanya itu, ringkasan skripsi juga bertujuan agar pembaca dapat mengetahui cara penelitian dan juga hasil kesimpulan yang diperoleh oleh penulis atau peneliti. Lebih jauh, ringkasan skripsi ini berfungsi untuk mengembangkan ekspresi dan menghemat penggunaan kata.

Dengan memahami serta mengetahui isi secara keseluruhan melalui ringkasan skripsi, pembaca yang mana pembimbing skripsi dan pembaca lainnya lebih mudah memahami alur dan proses penelitian yang ada di dalam skripsi tersebut.

Ringkasan skripsi memiliki ciri-ciri antara lain yaitu tidak meninggalkan urutan dasar dari skripsi yang ditulis, berisi kerangka skripsi yang jelas, dan juga mencantumkan pangkasan atau cuplikan gagasan utama yang dibuat lebih ringkas dengan memiliki tujuan untuk memangkas gagasan yang lebih padat dan jelas.

Pada dasarnya, sistematika penulisan ringkasan skripsi ini hampir sama pada satu perguruan tinggi dan juga perguruan tinggi lainnya. Akan tetapi, tetap ada perbedaan dalam peraturan, misalnya berapa jumlah kata yang ditetapkan dan lain sebagainya. Akan tetapi secara umum, ciri-ciri dan ketentuan pembuatan ringkasan skripsi tidak jauh berbeda.

Cara Membuat Ringkasan Skripsi

Setelah memahami apa itu ringkasan skripsi, Anda tentu juga perlu memahami dan mengetahui cara membuat ringkasan skripsi sebelum menulis skripsi. Berikut adalah cara membuat ringkasan skripsi yang mudah dan tepat.

1. Membaca Cepat

Sebelum membuat ringkasan skripsi, Anda juga harus memahami dengan cara membaca cepat keseluruhan dari skripsi yang sudah Anda tulis, pahami bab per bab-nya untuk mengetahui bagian mana yang akan masuk ke dalam ringkasan.

2. Mencatat Informasi Penting

Kedua, catatlah berbagai informasi penting yang Anda dapatkan. Misalnya latar belakang masalah, rumusan masalah, hingga hasil penelitian, bahkan kritik dan saran terhadap skripsi yang Anda buat.

3. Mulai Menulis

Reseller Buku

Setelah itu, Anda bisa mulai menulis dengan cara menulis poin per poin kemudian susun kalimat menjadi sebuah gagasan yang mudah dipahami sesuai dengan alur penelitian.

Contoh

MELLY SAHRIO : 111110429. Pengaruh Beberapa Jenis Pakan Alami Terhadap Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Larva Ikan Tengadak ( Barbonymus schwanenfeldii ). Di bawah bimbingan Bapak. Eka Indah Raharjo, S.Pi,.M.Si, sebagai ketua dan Ibu Farida, S.Pi,.M.Si, sebagai anggota.

Ikan tengadak (Barbonymus schwanenfeldii) merupakan komoditas lokal yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan sangat prospektif untuk dikembangkan. Jenis ikan ini di alam dapat mencapai ukuran besar (panjang 34 cm dan berat lebih dari 500 g/ekor, bahkan pernah ditemukan ikan yang berukuran panjang baku 45cm) (Cholik et al., 2005), dagingnya memiliki cita rasa yang khas dan mengandung nilai gizi yang tinggi, sehingga disukai konsumen. 

Ikan tengadak termasuk ikan air tawar yang memiliki prospek cerah sebagai komoditas budidaya di masa yang akan datang. Larva pada umumnya adalah masa yang sangat penting dan kritis, pada masa ini larva sangat sensitif terhadap ketersediaan pakan dan lingkungan. Hal ini disebabkan larva ikan belum bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan dan sistem pencernaannya belum sempurna. 

Hal ini dapat mempengaruhi pertumbuhan dan kelangsungan hidup larva tersebut. Untuk mengatasi hal tersebut, maka diperlukan alternatif lain seperti pemberian pakan alami yang bertujuan untuk mencegah keterlambatan pertumbuhan dan kelangsungan hidup.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan jenis pakan alami yang terbaik dalam meningkatkan pertumbuhan dan kelangsungan hidup larva ikan tengadak. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

  1. Sebagai dasar dalam pemeliharaan larva ikan tengadak, khususnya dalam pemberian pakan alami.
  2. Sebagai solusi atau alternatif dalam mengatasi masalah sulitnya penyediaan pakan.
  3. Memberikan informasi kepada pembudidaya ikan untuk mendapatkan jenis pakan alami yang baik dan efisien bagi pertumbuhan larva ikan yang dibudidayakan.
  4. Membuka wawasan kepada mahasiswa/i agar mengetahui jenis pakan alami yang baik dan berkualitas untuk kelangsungan dan pertumbuhan larva ikan tengadak.

Nah, sudah paham kan cara membuat ringkasan? Semoga cepat selesai mengerjakan skripsi dan juga lulus sampai selesai.

Tinggalkan komentar