Pengertian Teks Persuasi: Ciri-ciri, Contoh dan Struktur

Apakah kamu tahu apa yang dimaksud dengan teks persuasi? Kamu mungkin sudah sering bertemu dengan teks tersebut dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam kondisi sadar maupun tidak.

Kali ini Deepublish Store akan mengupas tuntas tentang teks persuasi ini, mulai dari pengertian, ciri-ciri, struktur, jenis, hingga contohnya.

Pengertian Teks Persuasi

Apa pengertian dari teks persuasi? Kata ‘teks’ dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki arti sebagai naskah yang berupa kata-kata asli dari pengarang. Sementara itu, kata ‘persuasi’ bisa didefinisikan sebagai ajakan kepada seseorang dengan cara memberikan alasan serta prospek baik yang meyakinkan dan bujukan halus.

Dari penjelasan tersebut bisa disimpulkan bahwa sebuah tulisan yang dibuat untuk memberikan ajakan kepada orang lain agar mau melakukan sebuah tindakan tertentu.

Biasanya ketika membaca teks, kamu akan menemukan gagasan tertentu yang ingin disampaikan oleh penulis tulisan tersebut.

Himbauan yang diberikan juga beragam, mulai dari sekedar informasi dan wawasan bagi para pembaca, hingga ajakan untuk melakukan tindakan tertentu.

Pengertian Teks Persuasi Menurut Para Ahli

Beberapa ahli juga memberikan pandangannya tersendiri terkait definisi dari teks ini. Berikut pengertian menurut dua ahli, yakni Keraf dan Finoza.

1. Pengertian Teks Persuasi Menurut Keraf

Definisi teks persuasi menurut Keraf adalah seni verbal yang dibuat untuk meyakinkan orang lain agar bisa melakukan sesuai yang sesuai dengan keinginan dari para penulis, baik langsung maupun di waktu yang akan datang.

Keraf menjelaskan bahwa salah satu bentuk kemampuan dalam penggunaan bahasa secara tertulis yang bisa mempengaruhi para pembacanya.

Dengan demikian, para pembaca bisa terpengaruh dan tertarik untuk mengikuti maksud maupun tujuan tertentu dari seorang penulis dalam tulisannya.

2. Pengertian Teks Persuasi Menurut Finoza

Definisi yang tidak jauh berbeda juga disampaikan oleh Finoza. Menurut Finoza, teks persuasi merupakan sebuah karangan yang dibuat dengan tujuan agar orang lain percaya, terbujuk, dan yakin dengan apa yang ingin disampaikan oleh seorang penulis dalam tulisannya.

Maksud yang ingin disampaikan penulis dalam teks persuasi ini bisa berupa fakta, pendapat, hingga gagasan yang ingin disampaikan.

Dengan begitu, maksud yang ingin disampaikan oleh seorang penulis diharapkan bisa dipahami oleh para pembaca dan bisa terpengaruh terhadap hal tersebut.

Ciri-ciri Teks Persuasi

Berikut ini adalah ciri-ciri dari sebuah teks persuasi yang perlu kamu ketahui:

1. Ada Kata Imperatif

Kata imperatif merupakan salah satu bentuk kalimat atau tulisan yang memberikan perintah kepada para pembaca untuk melakukan suatu hal.

Kata imperatif ini berfungsi agar para pembaca mau melakukan suatu tujuan yang dituliskan dalam tulisan tersebut.

2. Ada Kata Penghubung yang Argumentatif

Kamu juga bisa menemukan kata penghubung yang bersifat argumentatif ketika membaca teks persuasi.

Kata penghubung argumentatif ini akan membuat para pembaca lebih tergugah dalam membaca sebuah tulisan. Selain itu, kata penghubung argumentatif ini juga bisa menarik perhatian pembaca agar lebih memperhatikan maksud dan tujuan yang terdapat dalam teks tersebut.

Beberapa contoh dari kata penghubung argumentatif ini adalah oleh sebab itu, oleh karena itu, maka dari itu, dan akibatnya.

3. Terdapat Kandungan Data dan Fakta

Sebuah teks persuasi juga harus memiliki landasan data dan fakta yang kuat. Sebab, tujuan utama dari teks ini adalah untuk mempengaruhi pembaca agar mau melakukan suatu hal yang tertulis dalam tulisan tersebut.

Kamu tidak akan bisa mempengaruhi pembaca lewat teks persuasi tanpa menggunakan data dan fakta yang valid. Data dan fakta ini akan menjadi alasan yang kuat agar pembaca bisa terpengaruh ketika membaca teks.

4. Meyakinkan Pembaca

Ciri terakhir dari sebuah teks persuasi adalah harus bisa meyakinkan pembaca. Ketika menulis teks , kamu harus yakin bahwa tulisanmu bisa memberikan pengaruh kepada orang lain agar mau melakukan tujuan yang dituliskan dalam tulisan tersebut.

Kamu bisa menyelipkan kata ajakan, seperti ayo dan mari dalam sebuah teks agar para pembaca merasa ikut terpanggil untuk melakukan suatu tindakan tertentu.

Selain itu, sebisa mungkin hindari adanya konflik dalam tulisan yang kamu tulis agar kepercayaan para pembaca bisa terus terjaga ketika mereka membaca teks persuasi.

Baca Juga: Pengertian Teks Deskripsi: Contoh, Struktur, dan Jenis

Struktur Teks Persuasi

Terdapat empat struktur penulisan yang mesti kamu perhatikan ketika membuat sebuah teks persuasi, yakni.

1. Pengenalan Isu

Bagian pertama dalam teks persuasi dibuka dengan pengenalan isu dari tema bahasan yang akan kamu tulis.

Pada bagian ini kamu juga bisa mencantumkan kalimat pengantar berupa permasalahan dan topik utama yang akan dibahas secara rinci pada bagian berikutnya.

2. Penjelasan Argumen

Setelah memperkenalkan tema bahasan pada bagian awal, struktur berikutnya yang harus kamu pikirkan ketika membuat teks persuasi adalah penjelasan argumen.

Pada bagian inilah kamu bisa menyampaikan argumen maupun sudut pandangmu terhadap tema bahasan utama dalam tulisan tersebut. 

Kamu juga bisa mencantumkan data dan fakta yang kuat untuk mendukung argumen pribadimu agar para pembaca lebih percaya dengan teks yang sedang mereka baca.

3. Ajakan kepada Para Pembaca

Struktur berikutnya yang harus ada dalam sebuah teks adalah kalimat ajakan kepada para pembaca. Ajakan ini bisa kamu jelaskan setelah menyampaikan berbagai macam argumentasi yang didukung dengan data dan fakta yang kuat pada bagian sebelumnya.

Bagian ini merupakan inti dari sebuah teks. Kamu bisa menyampaikan kalimat ajakan secara langsung maupun tidak langsung agar para pembaca bisa terpengaruh dan mau melakukan tindakan yang terdapat dalam teks tersebut.

4. Diakhiri dengan Argumen Penegasan

Teks persuasi ditutup dengan kalimat argumen penegasan pada bagian akhir penulisannya. Penegasan kembali ini bertujuan agar kalimat ajakan yang ada pada bagian sebelumnya bisa semakin tertanam dalam pikiran para pembaca.

Beberapa pilihan argumen penegasan kembali yang sering digunakan pada bagian akhir teks adalah dengan demikian, dengan demikian, oleh karena itu, dan lainnya.

Baca Juga: Pidato Persuasif: Pengertian, Ciri, Tujuan dan Contoh

Jenis Teks Persuasi

Berikut ini beberapa jenis teks persuasi yang bisa kamu temukan, yaitu.

1. Pendidikan

Tulisan ini bertujuan untuk menarik perhatian pembaca terhadap konsep dan tujuan dalam bidang pendidikan.

2. Advertensi

Tulisan ini bertujuan untuk mempengaruhi pembaca agar bisa mengetahui atau bahkan menggunakan sebuah produk tertentu, baik berupa barang maupun jasa.

3. Politik

Tulisan ini biasanya ditemukan pada saat gelaran pesta demokrasi yang bertujuan agar para pembaca bisa memilih salah satu calon tertentu.

4. Propaganda

Tulisan ini bertujuan untuk mempengaruhi pembaca terhadap suatu paham atau opini tertentu.

Contoh Teks Persuasi

Berikut ini contoh teks persuasi untuk memperkenalkan sebuah produk.

Tentang Produk

Kelebihan berat badan memang menjadi masalah bagi sebagian orang. Banyak cara yang akan dilakukan agar masalah ini bisa teratasi, seperti diet ketat maupun olahraga dengan intens.

Salah satu cara efektif yang bisa kamu lakukan untuk menurunkan berat badan adalah dengan melakukan olahraga angkat beban. Kamu tidak perlu repot untuk datang ke tempat gym untuk melakukan aktivitas ini, sebab kamu bisa melakukan olahraga angkat beban di rumah dengan menggunakan sepasang dumbell saja.

Kamu bisa menggunakan Aplikasi Angkat Beban yang bisa diunduh secara gratis di handphone-mu. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu bisa mendapatkan program latihan yang teratur dan sesuai dengan alat-alat yang dimiliki.

Segera unduh dan pasang aplikasi ini di perangkat yang kamu miliki. Dengan demikian, kamu bisa mengatasi kelebihan berat badan dan hidup sehat hanya dari dalam rumah saja.

Tentang Investasi

Banyaknya penawaran untuk investasi karena memang memiliki keuntungan melimpah yang bisa diperoleh, menggunakan kemajuan teknologi dan kecepatan internet. Bentuk investasi pun beragam, salah satunya melalui media online. Banyak investasi muncul dengan menawarkan keuntungan yang cukup besar, oleh sebab itu harus berhati-hati karena hal tersebut tidak sepenuhnya benar.

Tentang Hutan

Banyak orang yang tidak bertanggung jawab hanya menebang pohon tanpa menanaminya kembali. Sebagai contoh, terjadi bencana banjir beberapa minggu lalu di Desa Rindang. Hal ini disebabkan oleh penebangan pohon yang tidak bertanggung jawab, sehingga tanah menjadi gundul dan tidak mampu menyerap air hujan dengan baik, yang akhirnya menyebabkan banjir di desa tersebut.

Kesimpulan

Itulah penjelasan lengkap terkait teks persuasi. Kamu juga bisa melihat buku tentang bahasa indonesia hanya di toko buku online Deepublishstore.com. Semoga bermanfaat bagi kamu yang sedang membutuhkan!