Apa itu Surat Rekomendasi Beasiswa? Ini Cara Membuatnya

Bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi, tanpa mengeluarkan biaya pendidikan adalah dengan cara mendaftar beasiswa. Salah satu syarat dan berkas yang digunakan adalah membuat surat rekomendasi beasiswa. Pastikan, surat rekomendasi beasiswa ini menarik, bernilai dan bisa mengantarkanmu lolos seleksi dengan mudah.

Lantas, bagaimana cara mendapatkan surat rekomendasi beasiswa? Sebelum menulisnya, kita simak terlebih dahulu apa itu surat rekomendasi beasiswa.

Daftar Isi

Apa Itu Surat Rekomendasi Beasiswa

Sebenarnya apa itu surat rekomendasi beasiswa? Yap, seperti yang kamu pahami. Bahwa surat rekomendasi beasiswa adalah surat yang dibuat lembaga, atau instansi yang memiliki wewenang. Dimana surat rekomendasi ini nantinya akan disahkan berdasarkan kesanggupan bagi pelamar yang akan diberi beasiswa.

Surat rekomendasi beasiswa dimanfaatkan untuk mendukung profil seorang pelamar, sekaligus dapat juga digunakan untuk penguat atau pendukung bahwa pelamar berasal dari pihak yang terpercaya.

Secara tidak langsung, surat rekomendasi beasiswa dapat pula diartikan sebagai media informasi untuk mengetahui karakter, prestasi dan kualitas calon pelamar.

Dimana karakter, kualitas dan prestasi tersebut diharapkan dapat membantu dalam memenuhi kualifikasi. kehadiran surat rekomendasi ini un banyak digunakan untuk mencocokan acuan penerima beasiswa dengan pelamar dengan pihak yang memberikan rekomendasi, apakah sesuai atau tidak.

Bagaimana Cara Mendapatkan Surat Rekomendasi Beasiswa

Buat kamu yang sedang dan ingin melanjutkan kuliah. Tidak ada salahnya mencari program beasiswa. Apapun itu bentuknya. Lumayan bukan jika kamu bisa lolos mendapatkan beasiswa? Nah salah cara agar lolos mengajukan beasiswa, kamu perlu surat rekomendasi beasiswa.

Sebenarnya surat rekomendasi beasiswa ini ada banyak jalur lo. Tergantung kepentingan dan tujuannya. Dalam kasus tertentu, terkadang kamu sendirilah yang membuat surat rekomendasi beasiswa, kemudian surat yang kamu buat dikirimkan ke dosen/guru/lembaga/instansi untuk dikoreksi.

Oh iya, biasanya untuk surat rekomendasi yang ditulis sendiri, hanya berlaku karena sudah ada kedekatan antara dosen/guru terhadap kamu.

Sementara cara umum, dan formal biasanya surat rekomendasi beasiswa akan diberikan langsung oleh pihak instansi/lembaga/guru/dosen. Kamu hanya tinggal mengambil atau akan di kirim email. Jadi, sebenarnya tergantung dari masing-masing kasusnya. Namun secara garis besar, cara mendapatkan surat rekomendasi beasiswa dapat dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut.

1. Mengetahui Bentuk Surat Rekomendasi Beasiswa

Penting juga nih buat kamu yang hendak mengajukan beasiswa mengetahui bentuk surat rekomendasi. Fungsinya untuk mengantisipasi terjadinya kasus dimana kamu harus membuat surat rekomendasi sendiri.

Jika kamu tidak ingin ribet, kamu pun tidak perlu khawatir. Karena kamu bisa memanfaatkan template surat rekomendasi beasiswa yang banyak tersebar di internet kok.

Satu hal yang tidak kalah penting. surat rekomendasi beasiswa pun ternyata ada banyak bentuknya. tidak hanya berbentuk template, tetapi ada juga yang berbentuk essay. Khusus surat rekomendasi essay, tidak ada templat khusus. Secara isi seluruhnya berisi tentang kamu, pastinya sudah diketahui oleh pemberi rekomendasi.

2. Menghubungi Pemberi Surat Rekomendasi

Cara mendapatkan surat beasiswa yang selanjutnya adalah kamu harus berperan aktif. Jadi secara tidak langsung, kamulah yang dituntut untuk aktif mencari jalan. Misalnya, menghubungi dosen atau lembaga/organisasi/instansi untuk dimintai surat rekomendasi.

Nah, disinilah pentingnya menjaga hubungan baik dengan almamater atau siapapun itu untuk urusan dan kepentingan seperti ini misalnya. Surat rekomendasi akan lebih mudah kita dapatkan ketika kita masih dikenal dan memiliki reputasi baik dengan pihak-pihak terkait.

3. Surat rekomendasi dari Organisasi yang Pernah Kamu Ikuti

surat rekomendasi beasiswa tidak melulu didapatkan melalui instansi pendidikan (alumni sekolah/kuliah) saja loh. Buat kamu yang aktif mengikuti organisasi pun juga bisa. Saya punya sedikit pengalaman. Sejak SMK saya aktif di dunia jurnalistik, dan sudah menjadi wartawan muda di salah satu Tabloid yang dibawah naungan DIKPORA DIY.

Nah, berkat surat rekomendasi yang dikeluarkan dari DISPORA inilah, akhirnya pun saya masuk kualifikasi penerima beasiswa. Jadi buat kamu yang aktif mengikuti organisasi positif dan memang ada korelasi dengan program yang diajukan, tidak ada salahnya untuk dicoba. Apalagi jika instansi/perusahaan tersebut memiliki jalur di bidang pendidikan.

4. Aktif mencari Informasi

Cara keempat yang tidak kalah penting adalah aktif mencari informasi. Ada banyak penyedia beasiswa. Baik itu yang sifatnya dari pihak swasta, ngeri hingga luar negri. Peruntukan beasiswa pun yang banyak. Ada beasiswa untuk mahasiswa tidak mampu, hingga mahasiswa yang berprestasi.

Maka dari itu, penting banget nih buat kamu untuk scroll dan aktif mencari informasi beasiswa. Kamu bisa mencari secara manual lewat internet, bisa mengikuti komunitas atau dapat informasi dari orang-orang terdekat. Prinsipnya adalah, harus aktif dan update informasi beasiswa.

Rekomendasi Buku: Buku A-Z Seputar Beasiswa dan Persiapan Kuliah ke Luar Negeri

3 Jenis Surat Rekomendasi

Itulah tips surat rekomendasi beasiswa. Keempat cara di atas hanya salah satu pengalaman kcil. Sementara jika dilihat dari pengelompokannya, maka surat rekomendasi beasiswa dapat kamu dapatkan dengan tiga cara sebagai berikut.

1. Employment Recommendation

surat rekomendasi beasiswa employment recommendation lebih pas diperuntukan kamu yang sedang bekerja. jadi kamu bisa mengajukan surat rekomendasi beasiswa dari atasan kamu. Umumnya akan disetujui ketika kamu menyampaikan keinginan jika kamu ingin melanjutkan studi.

2. Academic Recommendation

smentara rekomendasi beasiswa academi remmendation lebih pas digunakan oleh kamu yang masih menempuh pendidikan. maka surat rekomendasi bisa kamu dapatkan melalui guru atau dosen sebagai penilai kemampuan dan kapasitas akademis.

3. Character Reference

sementara character reference adalah surat rekomendasi beasiswa yang dibuat oleh tokoh masyarakat, teman dekat atau saudara dari pelamar. Sayangnya surat rekomendasi ini tidak dapat dijadikan sebagai dokumen utama. Meskipun demikian, surat rekomendasi ini dapat dijadikan sebagai pendukung yang menjadi bahan pertimbangan tim penyeleksi mahasiswa.

itulah cara mendapatkan surat rekomendasi beasiswa. Tentu saja setiap orang memiliki caranya sendiri-sendiri. Barangkali kamu punya pengalaman serupa? Bisa dituliskan di kolom komentar ya.

Apa Saja Isi Surat Rekomendasi Beasiswa?

Jika diperhatikan lebih seksama, isi surat rekomendasi beasiswa berisi beberapa poin hal penting. Yaitu menjelaskan prestasi pelamar selama ini dan menunjukkan potensi pelamar bila diterima beasiswa. Tidak hanya itu, isi rekomendasi beasiswa juga dapat berisi bahwa pelamar memiliki relasi akademi yang berkredibel.

Secara tidak langsung, isi surat rekomendasi beasiswa juga sebagai sarana untuk melihat karakter pelamar dan karakternya seperti apa. Sehingga, surat rekomendasi beasiswa dalam bentuk essay banyak yang memanfaatkan untuk pengenalan dan memperlihatkan visi misi kedepannya saat diterima menjadi mahasiswa.

Ketika kita lihat lebih dalam lagi. Isi rekomendasi beasiswa juga memuat dorongan persuasif untuk pelamar. DImana dorongan persuasif ini bertujuan untuk bahan pertimbangan, agar bisa lolos.

Namun ada yang perlu diperhatikan. Jangan menuliskan secara berlebihan. Sebisa mungkin ditulis senatural mungkin dan tidak dilebih-lebihkan.

Itulah penjelasan mengenai membuat surat rekomendasi yang digunakan untuk melamar beasiswa, khususnya seperti beasiswa LPDP, ke Luar Negeri atau Beasiswa yang lainnya.

Baca juga artikel terkait berikut.