Ada banyak alasan masuk organisasi. Ternyata menyibukan diri dengan hal-hal positif, misalnya masuk organisasi adalah kegiatan yang sangat baik untuk melatih kepemimpinan. Saat ini ada banyak sekali bentuk organisasi yang dapat diikuti untuk mengisi waktu luang, memaksimalkan bakat atau sekedar menjalani relasi.
Tapi kamu juga harus tahu, pilih organisasi yang baik dan positif. Karena sekarang banyak organisasi yang diselip oleh ajaran radikal. Jadi tetap harus selektif, agar tidak salah langkah. Lantas, apa saja sih alasan dan motivasi yang akan kamu dapatkan jika mengikuti organisasi? Langsung saja simak ulasannya berikut ini.
Daftar Isi
Motivasi Masuk Organisasi
Sebelum membahas alasan masuk organisasi, akan kita ulas berbagai manfaat mengikuti organisasi. Berikut beberapa motivasi masuk organisasi yang sekaligus memberikan manfaat.
1. Supaya Bertemu Banyak Orang
Motivasi masuk organisasi adalah bertemu banyak orang. kelihatannya mudah dan sederhana, ternyata semakin banyak bertemu dengan orang lain, semakin banyak teman baru. Semakin banyak peluang yang bisa kamu dapatkan.
Rata-rata orang yang memiliki relasi luas memiliki prospek kerja atau peluang kerja lebih baik dibandingkan dengan orang-orang yang tidak pernah bergaul. Bagaimana punya peluang kerja yang baik? jika teman-teman saat ini adalah teman se-universitas?
Eit! Tunggu dulu. Jangan anggap remeh teman satu organisasi se-universitas. Kita tidak akan pernah tahu nasib seseorang 5 tahun yang akan datang. Bisa jadi, teman seorganisasi di masa datang menjadi sosok yang sukses dan membawa peluang kerja buat kamu. Karena saya pun merasakan hal ini.
Jangan pernah menyepelekan orang lain saat ini, karena dimasa yang akan datang, bisa jadi dia orang yang memberi jalan hidup yang lebih baik untuk kita.
2. Berkontribusi Saat Mahasiswa
Aktif mengikuti organisasi menjadi motivasi bahwasanya kamu sudah berkontribusi saat masih dibangku kuliah. Mengikuti organisasi tidak hanya melatih mental dan menambah pengalaman bersosialisasi. Secara tidak langsung, kamu pun sudah membuat perubahan untuk organisasi.
Mungkin hanya berkontribusi 0,0008% saja. Itu lebih baik, dibandingkan tidak berkontribusi dan tidak memberi pengaruh kepada organisasi kamu. Setidaknya kamu sudah mendapatkan pengalaman, memiliki mentalitas lebih kuat dan masih banyak lagi.
3. Menambah Wawasan Baru
Alasan masuk organisasi adalah menambah wawasan baru. baik itu wawasan belajar menjadi seorang pemimpin, belajar manajemen waktu, belajar mengelola emosi, belajar bersosialisasi dengan orang lain dan saya yakin, akan lebih banyak sekali wawasan yang akan kamu dapatkan.
4. Keluar Dari Zona Nyaman
Buat kamu yang menjalani hidup hanya begitu-begitu saja, kamu harus berani berubah. Salah satu cara yang paling menyenangkan adalah masuk organisasi. Memang keluar dari zona nyaman itu rasanya berdebar, memicu kecemasan dan banyak perasaan negatif lainnya.
Saat kamu memutuskan berani keluar dari zona nyaman, kamu akan temukan sesuatu yang baru. Kamu akan temukan pemandangan berbeda, dan kamu juga akan menemukan banyak perspektif yang banyak. Banyak hal yang bisa kamu lihat, dan akan semakin memotivasi kamu untuk bergerak dan berubah lebih maju.
Itulah empat motivasi masuk organisasi. Tentu saja ada banyak motivasi yang akan kamu peroleh saat masuk ke organisasi. Karena motivasi satu orang ke orang lain beragam.
Baca juga: Apa itu Himpunan Mahasiswa?
Alasan Masuk Organisasi
Jika kamu sebelumnya sudah pernah mengikuti organisasi. Maka saat masuk kuliah, kamu pun tertarik ingin masuk organisasi lagi di kampus. Selain banyak teman, ada banyak kesempatan yang akan kamu dapatkan.
Tidak jarang juga, kesempatan yang diperoleh dari organisasi mengantarkan kamu untuk semakin populer karena sering mengikuti ajang perlombaan mewakili kampus, mengadakan kegiatan dan bertemu langsung dengan orang-orang besar, dan masih banyak lagi, kamu bisa simak di bawah.
1. Lebih Bisa Manajemen Waktu
Alasan masuk organisasi yang pertama adalah manajemen waktu. Sudah menjadi rahasia umum, jika manajemen waktu masyarakat Indonesia itu sangat parah!. Contoh sederhana, kita punya janji bertemu dengan teman pukul 09.00 WIB, tapi pukul 10.00 WIB baru datang. Bahkan kadang bisa lebih telat.
Maka tidak heran jika beberapa Negara seperti Korea, Jepang dan Negara-negara lain yang tinggal di Indonesia dan punya janji. Mereka akan mengalami shock culture. Mereka datang tepat waktu, bahkan mereka datang sebelum jam yang ditentukan.
Kebudayaan telat waktu ini memang harus diubah. Butuh kepandaian dalam memanajemen waktu. Ada banyak manfaat dari manajemen waktu. Diantaranya, kamu lebih produktif, akan menjadi pribadi yang disiplin dan banyak disenangi orang. Secara tidak langsung, kamu juga memiliki mental calon orang sukses. Karena salah satu ciri orang sukses tidak suka buang-buang waktu
2. Pengalaman Dalam Kegiatan
sudah disinggung sebelumnya, salah satu keuntungan masuk organisasi, kamu akan mendapatkan banyak pengalaman. Tidak perlu jauh-jauh, contohnya pengalaman saya. Berkat ikut organisasi, saya bisa pergi keluar kota magang di perminyakan. Saya juga berkesempatan mengikuti ajang berprestasi internasional dan masih banyak lagi.
Saya juga yakin, setiap orang pasti memiliki pengalaman yang lebih menarik, lebih bermanfaat dan semakin mengantarkan kamu ke arah yang lebih baik lagi. Di masa muda kamu, mungkin sebagian anak muda lain sibuk nongki tidak berfaedah, kamu memiliki banyak kegiatan yang tidak hanya memberi manfaat bagi diri sendiri, tetapi juga memberi manfaat bagi sekitar.
3. Membangun Relasi
Ada satu cerita, tapi cerita ini tidak bisa digeneralisasikan ke banyak orang. Secara akademik, saya memang bukan orang pandai. Nilai saya selalu memprihatinkan secara akademik. Tapi saya sadar memiliki kelebihan di non akademik. Secara sosialisasi dan penyesuaian diri, saya cukup mudah.
Singkat cerita, teman-teman saya yang selalu juara satu di kelas, ya biasa-biasa saja. Saya pun juga biasa, tetapi saya termasuk beruntung , karena merasa memiliki banyak relasi dari berbagai kalangan. Dari segi pekerjaan, saya TERLIHAT lebih keren dibandingkan teman-teman saya yang selalu juara satu di kelas.
Jadi, saya termasuk orang yang beruntung berkat informasi yang diberikan relasi yang saya jaga. Secara akademik tidak begitu meletik, namun berkat ketekunan, menghargai orang lain dan menjaga hubungan baik itulah yang mengantarkan saya pada faktor X.
Dari sinilah saya merasakan, the power of relasi itu sangat penting. Hidup kuncinya selain konsisten, tekun dan menghargai adalah, jangan meremehkan dan memandang orang lain. Biasa saja, karena salah menilai orang. Kita tidak akan pernah dianggap. Ya, jika yang kita nilai masa depannya biasa-biasa saja, gimana jika masa depannya moncer? Kita tidak akan pernah tahu garis hidup masing-masing orang bukan?
4. Melatih Kepemimpinan
Tidak semua orang memiliki jiwa kepemimpinan. Jiwa kepemimpinan hadir bukan karena bakat, tetapi juga dapat dipelajari bagi siapapun yang memiliki keinginan. Menjadi seorang pemimpin itu bukan yang suka memerintah. Tetapi justru yang mampu mengayomi tim atau anggota mereka.
Seorang pemimpin yang baik itu tidak memarahi saat karyawan melakukan kesalahan. Tetapi membimbing, menjelaskan bagaimana cara yang benar. Mungkin ada diantara kamu yang tertarik ingin menjadi seorang pemimpin?
Ternyata ada banyak sekali jenis kepemimpinan, ada gaya demokratis, autokratis, transformasional, transaksional, gaya laissez-faire dan masih banyak lagi. kamu bisa mempelajari lebih lengkap di buku kepemimpinan atau bisa search di google sendiri ya.
Baca juga: Analisis SWOT untuk Mahasiswa
5. Melatih Komunikasi
Salah satu alasan masuk organisasi yang paling saya rasakan pada diri saya. Secara komunikasi, saya lebih lancar. Pada dasarnya saya bukanlah orang yang suka berbicara di depan umum. Berdiri di depan umum saja sudah keringat dingin luar biasa :D.
Namun, berkat aktif mengikuti organisasi, lambat laun, tanpa disadari memiliki keberanian untuk berbicara. Siapa yang menyangka, jika dulu saya selalu sebagai audience, sekarang sering menjadi pembicara dalam beberapa kali kesempatan.
Rasanya masih mustahil bisa berbicara di depan umum. Berawal dari keterpaksaan dan kondisi, ternyata berbicara di depan umum selain menakutkan, ada sisi menyenangkan. Menyenangkan ada rasa bahagia sudah bisa berbagi.
Nah, dengan bisa komunikasi yang baik akan membantumu banget ketika kalian mau KKN. Apalagi dalam membangun program kerja yang baik. Berikut ada sedikit nih, contoh proker KKN.
Ku rasa kesempatan ini pun juga terbuka untuk siapapun. Bagi saya, siapapun bisa berdiri di depan panggung. Karena setiap orang memiliki pengalamannya yang berharga. Mungkin bagi kamu biasa saja, tetapi bagi orang lain, itu satu informasi yang penting.
Oh iya, bentuk kecakapan komunikasi tidak hanya dalam arti komunikasi di depan panggung saja. Tetapi komunikasi verbal dan nonverbal, termasuk komunikasi membangun hubungan baik dengan orang lain juga termasuk.
Itulah beberapa alasan masuk organisasi. Tentu saja masih ada banyak sekali alasan menarik mengikuti organisasi. Mungkin kamu merasakan pengalaman yang luar biasa saat mengikuti organisasi? Mungkin kamu temukan jodoh di organisasi atau yang lain? Kamu boleh tulis di kolom komentar ya. Semoga sedikit ulasan tentang alasan masuk organisasi ini memberi pandangan, perspektif dan semangat baru. Semoga setiap jalan masa depanmu selalu dilapangkan. (Irukawa Elisa)
Baca juga artikel terkait mahasiswa lainnya.