Menuju Kedaulatan Pangan dengan Membangun Pertanian – Dunia pertanian memang tidak semengeliat dunia industri pekantoran. Minat para kawula muda menekuni sebaagai petani pun juga sangat rendah. Padahal, pertanian inilah yang mampu mewujudkan kita untuk menuju kedaulatan pangan. Maka dari itu, Syamsul Rahman menuliskan ide dan gagasannya dalam sebuah buku.
Jadi buku membangun pertanian dan pangan untuk mewujudkan kedaulatan pangan ini lahir atas dasar keprihatinan penulis terhadap minimnya referensi pertanian dan pangan secara komprehensif. Mahasiswa juga dapat menjadikan buku ini sebagai referensi dalam mendukung akademik dan memperkaya wawasan mahasiswa.
Daftar Isi
Sebuah Buku Yang Membawa Kita Menuju Kedaulatan Pangan Melalui Pertanian
Buku terbitan Deepbulish yang berjudul membangun pertanian dan pangan untuk mewujudkan kedaulatan pangan adalah kumpulan artikel. Khususnya artikel seputar pertanian yang sudah pernah di publikasi di media massa. Jadi buku ini seperti arsip yang memuat data penting pula. Nah, penasaran bukan? Berikut beberapa pemaparan lebih lengkapnya berikut ini.
Arah Kebijakan Pembangunan Pertanian
Di bab ini, kamu akan dibukakan sudut pandang tentang fakta pentingnya lahan pertanian bagi petani. Penulis menyampaikan bahwa Indonesia salah satu Negara yang memiliki potensi tanah yang subur, justru terancam. Ironisnya, Indonesia saat ini sebagai salah satu Negara pengimpor bahan pangan. Padahal jika diliat, peluang dan potensi sumber daya alam Indonesia sangat meimpah ruah.
Penulis menyampaikan bahwa secara harfiah lahan pertanian adalah biadng lahan yang digunakan untuk usaha pertanian. Nah, di bab ini kamu akan dipaparkan tentang arti lahan bagi petani itu apa. Menurut Soemaryanto (2007) lahan memiliki berbagai manfaat secara langsung dan tidak langsung. Dimana lahan tersebut dapat difungsikan sebagai menjalankan aktivitas dan mempertahankan eksistensi.
Ternyata arah kebijakan pembangunan pertanian itu sendiri juga dapat dilihat dari beberapa aspek. Tentu saja ulasan ini dapat kamu baca di dalam bukunya.
Menggenjot Produksi dengan Padi Hibrida
Penulis juga akan mengupas cara dan trik meningkatkan produksi dengan padi hibrida. Ini cocok buat kamu nih yang ingin mengembangkan lahan dengna menanam padi. Di bab ini, kamu akan di ajak berfikir lebih maju kedepan dalam melihat peluang dan potensi.
Salah satunya melihat peluang dan potensi beras hibrida. Di India dan dan Tiongkok sudah melihat peluang ini jauh lebih lama. Karena beras akan menjadi kebutuhan terbesar. Itu sebabnya India dan Tiongkok memiliki stok dan produksi yang cukup tinggi. Nah, terkait dengan hal tersebut, program jangka panjang yang perlu diperhatikan adalah mengamankan produksi beras dalam negeri.
Pengamanan produksi beras dalam negeri dapat dilakukan dengan memanfaatkan padi hibrida dan menggantikan padi nonhibrida. Di bab ini, kamu pun juga akan diajak belajar dari beberapa Negara. Salah satunya dari Negara Tiongkok, yang mampu mengembangkan beras jenis ini dengna kualitas yang baik.
Di sebutkan juga, di bab ini akan diajarkan kenapa memilih padi hibrida daripada padi yang lain. Selain karena produktivitas tinggi dan potensi yang besar, pastinya dari segi harga pun juga bersaing.
Konsep Tripilar Dalam Membangun Pertanian Pedesaan
Pernah mendengar istilah konsep tripilar? Di halaman 12 kamu akan mengenal apa itu konsep tripilar. Berdasarkan fata di lapangan, justru kuatnya aksesibilitas pada investor asing/swasta nasional dibandingkan dengan petani kecil dalam pemanfaatan sumber daya pertanian di Indonesia, untuk itu dipandang perlu adannya gran strategi dalam membangun pertanian pedesaan melalui pendekatan konsep sistem agribisnis – agroindustry – dan agrowisata.
Konsep inilah yang disebut-sebut sebagai harapan membangun dan menumbuhkan di sektor pertanian pedesaan. Itu sebabnya penulis menegaskan bahwa pentingnya perekonomian Indonesia agar banyak sektor yang meningkat. Misalnya bisa meningkatkan kesejahtaraan petani, menyediakan pangan, pemerataan pembangunan untuk mengatasi kesenjangan pendapatan antara masyarakat maupun kesenjangan antara wilayah.
Secara tidak langsung, buku pertanian ini juga akan memaparkan potensi agribisnis di Indonesia. Dimana sistem agribisnis ini memiliki empat subsistem, yaitu penyediaan sarana produksi, proses produksi, pasca panen dan pengolahan dan pemasaran. Nah, dari masing-masing sistem agribisnis ini pun juga masih akan di paparkan secara gamblang di buku terbitan deepublish.
Ketahanan dan kedaulatan pangan
Menuju Ketahanan dan kedaulatan pangan menjadi issu yang juga menarik untuk dibahas. Ada aspek dalam ketahanan pangan. Diantarannya aspek ketersediaan, aspek distribusi dan aspek konsumsi. Ketiga aspek tersebut memiliki beberapa sub poin yang perlu kamu ketahui juga. Hanya saja untuk mengetahui ketiga aspek tersebut, kamu harus membaca secara langsung.
Di bab ini, akan di ulas juga tentang urgensi lahan untuk mewujudkan kedualatan pangan, percetapatan kedaulatan pangan melalalui pemberdayaan petani, pasar tradisional di tengah kepungan minimarket dan masih banyak lagi. Di bab lain juga akan di ulas mutu dan keamanan pangan, aspek pola konsumsi pangan dan gizi dan masih banyak lagi.
Detail Buku :
| Judul Buku | Buku Membangun Pertanian Dan Pangan Untuk Mewujudkan Kedaulatan Pangan |
| Pengarang | Syamsul Rahman |
| Bidang Ilmu | Pertanian |
| Halaman | xii, 221 hlm |
| Harga | Rp.116.500 |
| Tahun Terbit | 2018 |
Lihat Buku Pertanian yang lain :
1. Buku Irigasi Pedesaan
2.Buku Deskripsi Plasma Nutfah Padi Indonesia
