Penulisan Sumber Gambar Pada Skripsi: Panduan Lengkap

Penulisan sumber gambar pada skripsi seringkali menjadi masalah bagi mahasiswa. apalagi jika sumber gambar tersebut diambil dari sumber rujukan seperti buku, jurnal, internet dan dokumentasi pribadi. Banyak yang merasa kebingungan dalam mencantumkannya. 

Padalah cara penulisan sumber gambar pada skripsi tidaklah sulit. bahkan kamu pun sekali melihat contoh, bisa langsung menangkap format penulisannya. Meskipun demikian, nama nya ketidaktahuan, meski sederhana akan terasa lebih sulit. Berlaku sebaliknya, sesulit apapun caranya, jika tahu caranya akan tetap mudah dipraktekkan. 

Nah, buat kamu yang penasaran dan ingin tahu cara penulisan sumber gambar pada skripsi lewat buku, jurnal, internet dan dokumen pribadi bisa simak artikel singkat ini. 

Apa Pentingnya Menulis Sumber Gambar Di Skripsi?

Saat kamu meneliti dan membuat laporan penelitian di skripsi. Pasti dilengkapi dengan gambar. DImana gambar tersebut memiliki riwayat asal yang berbeda-beda. Ada yang berasal dari narasumber, ada gambar dari koleksi pribadi si peneliti, atau ada juga yang dari sumber literatur yang lain. 

Terlepas dari kehadiran gambar dalam penelitian skripsi, ternyata gambar-gambar tersebut perlu dan wajib untuk dituliskan sumbernya. Pertanyaannya adalah, apa sih pentingnya menulis sumber gambar di skripsi? Mungkin kamu salah satu yang mempertanyakan urgensinya. 

Affiliate Buku

seperti yang kita tahu bahwa, skripsi termasuk karya ilmiah. Dimana sangat mengutamakan objektifitas dan isinya perlu dipertanggungjawabkan. karena karya ilmiah sebagai karya tulis yang mengedepankan kaidah keilmuan yang menghindari subjektivitas. Jadi, misal di dalam skripsi ada gambar yang diambil dari sumber lain, wajib dicantumkan asal sumbernya.

Pentingnya menulis sumber gambar di skripsi juga bentuk objektivitas si peneliti dalam membuat skripsi. Sekaligus sebagai bentuk pertanggungjawaban penulis terhadap penelitian yang dilakukan. Adapun alasan lain, kenapa gambar itu penting dituliskan, diantaranya sebagai alat bantu untuk visualisasi data,  membantu memperjelas informasi, mempertajam deskripsi yang kompleks, dan memudahkan pembaca mengingat isi penelitian

Penulisan Sumber Gambar Dari Buku 

Seringkali saat melakukan penelitian skripsi, kita akan dihadapkan berbagai macam sumber. Salah satunya ada yang bersumber dari buku. Jika sumber gambar tersebut diambil dari buku print out kemudian ingin dimasukan ke dalam laporan skripsi, memang sedikit sulit.

Karena kita harus men scan secara manual gambar dari buku, untuk di ubah ke dalam softfile dan dimasukan keskripsi. Atau ada cara versi cepat dari hard file menjadi softfile, yaitu dengan cara memotret menggunakan ponsel. Kemudian di crop sebatas gambar yang dibutuhkan. Jika dirasa sudah cukup pas, barulah file bisa di tempelkan di laporan skripsi.

Atau bisa juga sumber gambar diambil dari buku online atau ebook. Maka pengambilan gambar juga jauh lebih praktis dan mudah. Saat gambar yang kita ambil dari buku, maka kita wajib mencantumkan sumber buku pada gambar. Adapun cara penulisan sumber gambar yang diambil dari buku, dapat dilihat sebagai berikut.

1 - Penulisan Sumber Gambar Dari Buku

Perbedaannya mungkin akan terlihat ketika ditulis dalam daftar pustaka. Jika ditulis dalam pustaka seperti berikut.

Latief, R., May P., and Suseno, A. 1990. Indonesian Petroleum Association Post Convention Field Trip 1990 Madura Island, October 19-21, 1990. Guide Book, 79 pp.

Penulisan Sumber Gambar Dari Jurnal

Reseller Buku

Saat mengerjakan skripsi, selain mendapatkan sumber gambar dari buku, sering juga mendapatkan sumber gambar dari jurnal. Sebenarnya penulisannya pun tidak jauh berbeda. Salah satu contohnya sebagai berikut.

Penulisan Sumber Gambar Dari Jurnal

Jika ditulis dalam daftar pustaka, maka identitas atau data jurnalnya sebagai berikut. 

Fricke, Ronald. 2014. Callionymus Madangensis, a new species of dragonet from Papua New Guinea, southwestern Pacific Ocean (Teleostei: Callionymidae). Journal of the Ocean Science Foundation Vol. 13,hal. 1-15

Penulisan Sumber Gambar Dari Internet 

Selain mengambil sumber gambar dari buku dan jurnal, rata-rata mahasiswa banyak yang mengambil gambar dari internet. bahkan lebih banyak yang mengambil dari internet daripada sumber literasi yang sudah disebutkan di atas. 

Alasan kenapa banyak yang menggunakan sumber gambar internet karena lebih mudah untuk pasangĀ  di lembar kerja skripsi. Hanya saja untuk tingkat objektivitas dan keilmiahannya masih dipertanyakan. Namun, jika sumber di internet tersebut datanya kuat, tetap boleh-boleh saja loh. Lalu bagaimana cara penulisan sumber gambarnya? Bisa dilihat seperti contoh di bawah.

Penulisan Sumber Gambar Dari Internet

Jika ditulis dalam bentuk referensi atau daftar pustaka, maka akan ditulis sebagai berikut. 

Elisa, Irukawa. Pameran ArtJog di JNM Yogyakarta Selalu Tampil Dengan Wajah Baru. snowlife-elisa.com. Diakses pada 21 Agustus 2023 www.snowlife-elisa.com

Penulisan Sumber Gambar Dari Foto Dokumentasi Sendiri 

Lalu bagaimana jika penulisan sumber gambar pada skripsi diambil dari dokumen pribadi? Maka jawabannya cukup sertakan gambar yang dibutuhkan, dan diberi keterangan bahwa itu gambar tersebut koleksi pribadi. Jika gambar tersebut adalah koleksi pribadi, maka dibagian daftar pustaka atau referensi tidak perlu dituliskan identitas (daftar pustaka) karena memang tidak ada. 

Promo Buku

Secara teknis penulisannya, sebenarnya sama tidak jauh berbeda. Berikut adalah contoh penulisan sumber gambar dari foto dokumentasi sendiri.

Penulisan Sumber Gambar Dari Foto Dokumentasi Sendiri

Itulah contoh dan sedikit pembahasan tentang bagaimana penulisan sumber gambar dari buku, jurnal ataupun dari internet. Semoga sedikit ulasan ini memberikan gambaran dan manfaat. Setidaknya setelah membaca artikel ini, kamu sudah tidak lagi bingung bagaimana cara menuliskannya. (Irukawa Elisa)

Tinggalkan komentar