Apa itu Strategi Market Penetration? Fungsi dan Contoh yang Aktual

Apakah kamu familiar dengan sebutan strategi Market penetration? Nah, apabila kamu tertarik dengan dunia jual beli, bisnis ataupun dunia marketing, pasti tidak asing lagi dengan istilah ini. Sementara buat kamu yang masih belum mengenal seluk beluk market penetration, dapat menemukan jawabannya di bawah ini.

Oh iya, materi ini bisa banget digunakan oleh mahasiswa sebagai salah satu asupan materi kuliah ataupun kamu sebagai pedagang, reseller atau owner binis supaya bisa melebarkan sayap bisnis dan pendapatan kamu.

Daripada lama-lama lagi, langsung kenalan sama definisinya dahulu ya apa itu penetrasi pasar dalam dunia marketing.

Baca juga: Perbedaan Selling Dan Marketing

Apa Itu Market Penetration

Nama lain yang sering digunakan untuk pelaku usaha dalam meningkatkan pangsa pasar terhadap produk barang atau jasa mereka. Market penetration ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, ada yang dengan mengurangi harga, menaikan harga, menaikan kualitas produk, mengoptimalkan promosi ataupun  lewat meningkatkan layanannya. 

Affiliate Buku

Market penetration itu sendiri adalah cara yang paling banyak digunakan untuk pelaku usaha agar mendapatkan pangsa pasar miliki pesaing.

Market penetration ini adalah upaya yang menekankan pada bagaimana cara meningkatkan penjualan dan layanan produk yang sudah mereka miliki.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa market penetration adalah upaya perusahaan atau pelaku usaha untuk menilai atau menentukan potensi perusahaan, guna untuk meningkatkan dan mendapatan agar penjualannya diterima oleh pasar.

Fungsi Market Penetration 

Jika kamu adalah pelaku usaha. Tak masalah usaha kamu masih baru. Kamu wajib tahu market penetration. Nah, buat kamu yang masih awam dengan istilah ini, pasti bertanya-tanya bukan? Sebenarnya apa sih fungsi market penetration itu? Berikut beberapa fungsi yang bisa kamu simak. 

1. Meningkatkan pangsa pasar 

Seperti yang disinggung di bagian awal, bahwasanya market penetration berfungsi untuk meningkatkan pangsa pasar. Baik yang bersifat layanan ataupun berupa produk. Setidaknya dengan cara menawarkan pelayanan dan barang ke pasar dengan harga yang ramah lebih mudah diterima dan mudah dijangkau. Apalagi jika didukung oleh promosi yang persuasif, sehingga menarik antusiasme bagi pasar. 

2. Mengurangi persaingan 

Disadari atau tidak, market penetrasi juga berperan untuk mengurangi persaingan. Ketika persaingan semakin sedikit, maka pelaku usaha mampu mengoptimalkan dan bisa membangun lebih stabil di pasaran. 

3. Meningkatkan keuntungan 

Siapa sih yang menjalankan usaha tidak berharap keuntungan? Hampir semua pelaku usaha pasti mengejar dan berharap mendapatkan untung dari usaha bisnis yang dijalankannya. Nah, dengan menerapkan market penetration juga sangat efektif untuk meningkatkan volume penjualan.

Reseller Buku

Secara logika, harga memang terkesan lebih rendah dibandingkan pesaing yang lain, dan mengurangi margin keuntungan. Namun dari segi volume penjualan akan tinggi, sehingga akan terjadi peningkatan keuntungan. Jadi, ambil untung sedikit, tetapi jumlah animo pembelian lebih besar. 

4. Memperluas Pasar 

Disadari atau tidak, market penetration juga berfungsi untuk memperluas jangkauan pasar. Jadi produk yang dijual tidak hanya menyasar tempat yang itu-itu saja. Tetapi mampu menyebar hingga seantero negeri, sehingga mampu menjangkau tempat yang sebelumnya tidak terjangkau. 

5. Membangun loyalitas pelanggan 

Fungsi yang tidak kalah penting lainnya adalah, efektif untuk membangun loyalitas pelanggan. Dengan memberikan harga yang lebih rendah atau dengan promosi yang menarik, efektif meningkatkan loyalitas calon konsumen. Apalagi jika promosi yang ditawarkan kreatif dan persuasif. 

6. Lebih Efisiensi produksi 

Sudah menjadi rahasia umum bagi pelaku usaha. Agar bisa menghasilkan market penetration yang efektif, maka penting sekali memperhatikan efisiensi selama produksi. Misalnya dalam sebuah penerbitan buku, biaya akan lebih murah jika mencetak buku dalam jumlah yang sekalian lebih banyak, dibandingkan mencetak buku dari satuan.

Sampai di sini, sudah tahu bukan apa itu fungsi market penetration? Semoga sedikit ulasan di atas memberikan wawasan pentingnya membangun strategi market penetration untuk keberlangsungsungan usaha. 

Strategi Market Penetration 

marketing penetration
Ilustrasi marketing penetration

Siapa sih yang menjalankan usaha bisnis, yang tujuannya untuk rugi? Sudah jelas tidak ada yang menginginkannya itu. Semua pelaku usaha menjalankan usaha bisnis pasti berorientasi untuk mendapatkan keuntungan. 

Tetapi untuk mendapatkan keuntungan tidak bisa dicapai begitu saja. Butuh yang namanya strategi. Karena topik kali ini mengulas tentang market penetration, berikut adalah strateginya. 

1. Harga lebih terjangkau 

Jika kamu salah satu pelaku usaha bisnis, baik yang bentuk usahanya kecil ataupun besar, perlu melakukan penentuan harga. Misalnya, menentukan harga produk barang/jasa lebih rendah dari pesaing lain. Paling tidak harga tersebut lebih terjangkau dibandingkan yang lain. 

Promo Buku

Mungkin keuntungan yang akan diperoleh hanya sedikit. Namun potensi pembeli jauh lebih besar. Sebaliknya, akan beda cerita jika harga yang ditentukan lebih tinggi, namun peminat pembeli jarang dan sedikit. Jadi, kamu lebih memilih untung sedikit tetapi pembelinya konsisten dan banyak? Atau untung banyak tetapi pembelinya hanya sedikit saja? Tentu semua keputusan tergantung bagi pelaku dan pemilik usaha. 

2. Promosi produk 

Strategi yang tidak kalah penting dilakukan, pastikan untuk membuat promosi. Promosi memiliki peran penting yang luar biasa. Sekeren dan semenarik apapun produk, jika tidak dipasarkan atau dipromosikan, maka akan dikenal. 

Promosi adalah nahkoda yang akan menentukan apakah produk tersebut akan dikenal atau tenggelam. Apalagi jika promosi yang ditawarkan sangat menarik, maka tidak hanya menjangkau segmentasi pasar yang luas, tetapi akan mempengaruhi call to action.

3. Peningkatan Produk (barang atau jasa) 

Dalam menjalankan sebuah usaha bisnis, penting sekali untuk meningkatkan produk barang dan jasa. Salah satu tujuan meningkatkan produk adalah guna memberikan ketersediaan barang. Sehingga, ketika ada permintaan pasar, sewaktu-waktu bisa memenuhi.

Akan menjadi kurang menarik dan menurunkan kesan konsumen, apabila produk yang dibeli tidak tersedia. Jika terjadi hal semacam ini, dikhawatirkan akan menjatuhkan penilaian konsumen dan mereka tidak memiliki ketertarikan sama sekali. 

4. Buka kantor atau gudang cabang 

Strategi market penetration yang juga perlu diperhatikan adalah, perlunya memiliki kantor secara fisik. Termasuk juga memiliki gedung cabang. Dua hal ini wajib ada, karena posisi kamu adalah pencipta atau memproduksi produk. Jadi harus ada gudang cabang, kantor. 

Jadi bukan sebagai reseller atau pun sebagai marketing. Meskipun secara prakteknya, juga ada sub divisi yang mengatur masalah marketing atau promosi, guna untuk meningkatkan target dan omset. 

5. Program loyalitas yang besar 

Seperti yang disinggung sebelumnya, jika market penetration sangat efektif untuk program loyalitas yang lebih besar. Awalnya konsumen hanya tertarik membeli produk yang ditawarkan karena harganya terjangkau dan edukasi marketingnya yang bagus. 

Ketika mereka mencoba dan menikmati produk dan merasa cocok. Maka konsumen akan menjadi pelanggan tetap. Dan ketika didukung dengan pelayanan yang memuaskan, maka konsumen akan loyal kepada kita.

Ketika banyak konsumen yang loyal terhadap kita, maka mereka akan memberikan banyak keuntungan bagi perusahaan. Perusahaan pun juga banyak terbantu. Misalnya, mereka akan membantu promosi tanpa kita minta, mereka rela membeli produk baru yang kita keluarkan dan masih banyak keuntungan lain. 

6. Analisa cepat dari data 

Disadari atau tidak, jika data konsumen yang sudah diperoleh sangat banyak membantu dalam proses analisa. Data mereka adalah data cepat untuk mengetahui selera dan keinginan pasar. Sehingga, kita sebagai pelaku usaha akan lebih mudah untuk memetakan dan membuat desain yang tepat sasaran. 

Terutama buat yang ingin megnembangkan produk dalam bentuk atau variasi lain. Kita bisa melakukannya dengan lebih gesit. Karena sudah mengetahui permintaan pasar seperti apa. 

Itulah beberapa strategi market penetration yang bisa kamu lakukan. Bagaimana? Apakah kamu tertarik ingin mencobanya? Buat kamu yang punya usaha atau sedang merintis usaha, tidak ada salahnya untuk mencoba dan melihat hasilnya.

Lengkapi dengan buku berikut untuk memperdalam ilmu marketingmu: Rekomendasi buku pemasaran terbaik

Contoh Market Penetration

Sebenarnya contoh market penetration itu sendiri sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Baik yang ditemui secara sengaja ataupun tidak sengaja. Berikan dua contoh market penetration. 

Contoh market Penetration dalam Bentuk Layanan Netflix 

Salah satu contoh layanan market penetration adalah layanan streaming Netflix. Jadi pihak perusahaan memberikan free subscription selama satu bulan pertama. Dimana selama satu bulan pertama pengguna tetap bisa menikmati program-program yang ditawarkan oleh Netflix. Setelah satu bulan, akan dikenakan biaya langganan per bulannya. 

Contoh market penetration di dalam usaha makanan atau minuman

Dalam industri makanan dan minuman juga banyak yang menggunakan market penetration ini. Misalnya, ketika kamu sedang di supermarket atau di mall, kadang menemukan petugas yang membagikan makanan/minuman agar bisa di copy secara gratis. Jika pembeli cocok dan senang dengan rasanya, mereka akan membeli produknya.

Itulah beberapa contoh dan sedikit pembahasan tentang market penetration. Semoga sedikit ulasan di atas bermanfaat. (Irukawa Elisa)

Baca juga artikel terkait berikut

Tinggalkan komentar