5 Tujuan Manajemen SDM Dalam Perusahaan yang Wajib Kamu Tahu

Tujuan manajemen sdm (sumber daya manusia) tentu saja untuk meningkatkan efektivitas SDM itu sendiri. Sayangnya untuk mewujudkannya tidak semudah membalikan telapak tangan. Ada serangkaian proses dan caranya.

Misalnya dengan membuat organisasi satu kerja. Dimana organisasi tersebut berperan untuk mengoptimalkan produktivitas kerja demi mencapai sebuah tujuan. Seringkali muncul pertanyaan, bagian yang mengurusi hal ini siapa sih? diantarannya adalah bagian manajemen atau personalia atau HRD.

Meskipun demikian, bukan berarti kamu tidak boleh tahu bagaimana tujuan manajemen SDM loh. Kamu tetap bisa mempelajarinya secara mandirii. Misalnya dengan cara membaca buku dengan tema pengembangan manajemen SDM dan turunannya. Atau membaca ulasan artikel ini.

Daftar Isi

Tujuan Manajemen SDM

Langsung saja, berikut adalah ulasannya :

Tujuan organisasional

Tujuan manajemen SDM yang pertama diperuntunkan untuk organisasional. Dimana organisasional ini sangat memberikan kontribusi besar. Tercapaianya efektivitas organisasi atau tidak, dipengaruhi oleh kontribusi dan pencapaian efektivitas organisasi.

Karena fokusnya adalah organisasional, umumnya manajemen SDM satu ini tidak hanya meningkatkan efektivitas organisasi. Tetapi juga membantu manajer, kinerja karyawan, meningkatkan muta sumber daya manusia atau sekedar untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di dalam organisasi itu sendiri.

Tujuan Fungsional

Tujuan fungsional lebih sering diterapkan untuk mempertahankan kontribusi departemen atau organisasi itu sendiri.

Di sini menekankan bahwa kualitas tidaknya sumber daya manusia ditentukan oleh manajemen SDM itu sendiri.

Jika manajemen bagus, seburuk apapun SDM bisa membantuk SDM itu sendiri baik. Syarat tujuan fungsional pun juga harus memiliki kriteria. Jika kriteria yang dibentuk rendah, hasilnya pun juga rendah.

Tujuan Sosial

Tujuan sosial lebih memfokuskan pada ranah sosial. Misalnya merespons kebutuhan sumber daya masyarakat.

Selain itu juga berperan untuk melihat tantangan masyarakat. Seringkali tujuan sosial dalam tujuan manajemen sdm juga sering diperuntukan untuk meminimalisir dampak negative di dalam organisasi atau perusahaan.

Jika dalam organisasi tersebut tidak dapat menjawab tantangan dan tidak mampu meredam dampak negataif. Maka perusahaan dan organisasi tersebut telah gagal menangani problem yang ada. dengan kata lain, organisasi secara sosial harus mampu menjadi problem solving.

Tujuan Personal

Tujuan personal yaitu bertujuan untuk membantu anggota atau karyawan untuk mencapai tujuan. Dimana tujuan karyawan juga akan akan membantu organisasi mencapai tujuan bersama.

Pertanyaannya adalah, tujuan personal manajemen SDM apa saja sih? contohnya meningkatkan kesejahteraan karyawan, memberikan dana pension, memberikan reward bagi karyawan yang berprestasi hingga bisa kapan memberikan kesempatan karyawan berkembang.

Semakin karyawan berkembang, tentu saja akan membantu organisasi atau perusahaan pun juga akan maju melesat ke depan.

Fungsi Menerapkan Tujuan manajemen SDM

Tahukah kamu jikamanajemen SDM tidak hanya menjalankan keempat tujuan di atas. Tetapi juga memiliki fungsi yang sangat fundamental. Diantarannya berfungsii sebagai sebagai perencana, rekrutmen, pengembangan skill anggota dan sebagai yang memberikan apresiasi.

a. Perencanaan

Tujuan manajemen SDM juga berfungsi sebagai perencanaan. Mulai dari perencanaan program kerja, sistem kerja dan masih banyak lagi. Dimana sifat perencanaan tersebut diperuntukan untuk kemajuan dan penikatan tujuan organisasi atau perusahaan.

b. Sebagai Filter Seleksi

Tidak dapat dipungkiri secara tidak langsung, tujuan manajemen SDM di perusahaan juga sering membantu dalam menyeleksi karyawan yang akan masuk. Setidkanya proses selaksi inilah yang akan membantu dalam memilih calon karyawan yang sesuai dengan visi misi perusahaan/organnisasi.

c. Meningkatkan Produktifitas Kerja Karyawan

Berjalan lancar atau tidaknya sebuah organisasi/perusahaan sebenarnya tergantung sistem manajemen manajemen SDM itu sendiri. Misalnya, jika ada karyawan yang kurang, bisa diberipelatihan, memberikan training, mengapresiasi karyawan yang berprestasi dengan pemberian isentif, dsb.

d. Melaksanakan Promosi

Tujuan manajemen sdm dengan menjalankan promosi ternyata juga penting. Promosi dalam hal bukan promosi pemasaran produk. Tetapi promosi mentransfer penugasan karyawan ke posisi yang lebih baik. Biasannya promosi diperuntukan karyawan yang memiliki potensi dan berprestasi. Sedangkan untuk karyawan yang lebih sembarangan, bisa diterapkan pemisahan.

Istilah lain dari pemisahan adalan downsizing yang merupakan perpindahan sementara seorang pegawai. Pemeindahan bisa pemindahan tempat atau perubahan daftar gaji. Ada pun istilah terminasi yang diperuntukan untuk memisahkan pegawai yang melanggar aturan perusahaan akibat tidak bekerja dengan baik dan optimal.

Dari beberapa penjabaran tujuan manajemen SDM di atas, kita bisa tahu bahwa manajamen SDM sangat berperan besar untuk menjadikan sebuah organisasi ataupun perusahaan pun juga berkembang besar. Itu sebabnya bagian HRD sangat kompetitif dalam perekrutannya. Karena jika salah mengambil orang, bisa jadi tidak mengalami peningkatan, justru mengalami kemunduran.