Pengertian, Ciri dan 8 Jenis Iklan Media Cetak

Iklan media cetak mungkin terkesan ketinggalan zaman bagi kaum millennial dan generasi Z. Tapi, jangan dianggap sepele, karena iklan media cetak di era digitalisasi seperti sekarang masih banyak dilirik dan masih lumayan menarik perhatian loh. 

Nah, pada kesempatan kali ini kita akan mengulas lengkap seputar iklan media cetak yang meliputi pengertian, ciri,jenis dan contohnya.

Pengertian

secara garis besar, iklan media cetak adalah upaya seseorang ataupun lembaga yang memiliki usaha bisnis menyuguhkan informasi yang memuat ajakan, soft selling kepada audiens melalui media cetak. Adapun bentuk media cetak seperti spanduk, korang ataupun lewat selebaran. DImana iklan media cetak ini dibuat bertujuan untuk strategi bisnis menarik calon konsumen agar tertarik membeli produk yang ditawarkan.

Ciri-Ciri

Berbicara tentang periklanan, memang tidak ada habisnya. Apalagi jika melihat periklanan secara menyeluruh. Nah, agar lebih spesifik, berikut adalah ciri-ciri iklan pada media cetak.

1. Diperluas Lewat Media Cetak 

Sesuai dengan namanya, iklan media cetak media pemasaran dan penyebarannya dilakukan lewat media yang dicetak. Ada bentuk fisiknya. Adapun macam-macam media cetak, mulai koran, tabloid, malah, baliho, pamflet dan masih banyak lagi.

Program Afiliasi

2. Bahasa Semi-formal

Dari segi pembuatan iklan, iklan pada media cetak bersifat semi-formal. Jadi bahasa kurang bebas. Apalagi jika iklan ditujukan di media cetak seperti surat kabar, tabloid ataupun majalah, bahasa yang digunakan pun harus baku dan formal. Tidak boleh menggunakan “bahasa gue” atau “bahasa lue”. 

3. Publikasi Menyesuaikan 

Ciri paling menonjol dari iklan media cetak tidak bisa sembarang dipublikasikan. Pemasangan iklan mengikuti kolom dan baris yang tersedia. Itu sebabnya, terkadang surat kabar/tabloid/majalah butuh waktu untuk mempublikasikan, karena faktor antrian dan karena space kolom iklan. 

4. Dapat Dilihat dan Dibaca 

Ciri iklan media cetak yang tidak dimiliki oleh iklan online, iklan media cetak dapat dilihat dan dapat dibaca saja. Iklan juga dapat disimpan atau dibaca sewaktu-waktu saat kita menginginkan. 

5. Tidak Banyak Gambar

Iklan media cetak lebih banyak berisi tulisan dibandingkan berisi gambar ataupun angka. Jadi wajar jika iklan baris misalnya, cenderung membosankan dibandingkan iklan di media online. 

6. Jenis Iklan Beragam

Jika diperhatikan lebih dalam, iklan media cetak tidak hanya menampilkan promosi saja loh, tetapi juga bisa menampilkan peluang jasa ataupun lowongan kerja.

Ternyata keenam ciri iklan media cetak di atas tidak sulit untuk diingat. Selain ciri-ciri iklan media cetak, penting juga untuk mengetahui jenis-jenisnya. 

Jenis-Jenis

Berbicara tentang iklan media cetak, ada banyak sekali jenisnya. Setiap jenis memiliki keunikan dan kesenangan tersendiri bagi pengguna. Masalah harga pun juga berpengaruh. Penasaran apa saja sih jenis-jenis media cetak? Kamu bisa simak berikut ini. 

1. Iklan Baris 

Program Afiliasi

Jenis Iklan media cetak yang pertama adalah iklan baris. Iklan baris merupakan iklan yang suguhkan berbentuk barisan kata. Dikatakan iklan baris karena iklan ini ditulis tanpa ada gambar ataupun ilustrasi. Dari segi visual memang terasa membosankan. Namun memang begitulah konsepnya. Dimana iklan baris ini dibuat agar lebih ringkas dan muat banyak iklan dalam satu lembar. 

Karena iklan baris ditulis dalam bentuk baris. Maka, sudah pasti jika iklan baris ini ditulis terbatas. Sehingga penulis iklan harus pintar dalam menuliskannya. Pastikan untuk memilih kata yang tepat, singkat padat dan jelas. Di media cetak, iklan baris sering digunakan untuk iklan kendaraan, pekerjaan dan properti. 

2. Iklan Kolom 

Selain iklan baris, ada juga iklan kolom. Iklan kolom secara tampilan memang lebih menarik perhatian. Karena iklan yang ditampilkan tidak melulu tentang tulisan teks saja. Tetapi juga berisi tentang gambar dan ilustrasi, sehingga pembaca pun lebih menarik untuk melihat iklan tersebut. 

3. Iklan Display 

Ada juga yang disebut dengan iklan display. Iklan display adalah iklan kolom yang dipasang di media cetak. Dari segi tampilan iklan,iklan display ditampilkan dalam ukuran lebih besar, dan bisa menggunakan gambar agar menarik perhatian. Hanya saja, space dan harga untuk iklan display lebih mahal dibandingkan iklan kolom ataupun iklan baris. 

4. Iklan Advertorial

Barangkali ada yang pernah mendengar iklan advertorial? Iklan advertorial adalah iklan yang dibuat dalam bentuk teks. Dimana iklan disajikan lebih jelas, karena di deskripsikan. Iklan advertorial juga iklan yang mirip seperti menulis berita. Sehingga pembaca tidak hanya dipersuasi, tetapi juga mendapatkan wawasan dan ilmu. Karena memang didalamnya ada edukasinya. 

5. Iklan Selebaran

Sementara ada juga jenis iklan media cetak yang disebut dengan iklan selebaran. Iklan selebaran adalah iklan yang tidak dipasang di surat kabar, tabloid ataupun majalah. Tetapi di pasang di lembar tersendiri atau di selembaran kertas yang dapat dibagi-bagikan ke orang-orang atau ditempel di tiang, tembok atau yang lain. Umumnya, ukuran iklan selebaran ini menggunakan a3 ataupun a6. 

6. Iklan Brosur 

Hampir mirip dengan iklan selebaran,iklan brosur juga tidak dipublikasikan di surat kabar,majalah ataupun di tabloid. Iklan brosur dicetak di lembar tersendiri seperti halnya iklan selebaran. Jika iklan selebaran hanya dicetak dalam satu lembar saja. Maka pada iklan brosur dicetak dalam bentuk beberapa lembar kertas. 

7. Iklan Banner 

Iklan banner adalah jenis iklan media cetak yang cukup unik. Iklan banner khusus untuk iklan sering dipasang di acara event, pembukaan toko, bazar ataupun tentang sebuah produk. Dimana iklan ini tidak hanya berisi tulisan saja, tetapi juga ada foto atau desain. Dari segi tampilan, lebih eksploratif, karena tergantung dari masing-masing kreativitas pembuat banner. 

8. Iklan Spanduk 

Terakhir adalah jenis iklan spanduk. Iklan spanduk merupakan iklan yang cukup menarik karena terlihat menonjol. Karena ditulis dalam ukuran panjang dan besar. Contoh iklan spanduk sebenarnya lebih sering kamu temukan ketika di jalan, ditiang pohon ataupun di tempat-tempat strategis.

Dari kedelapan jenis iklan media cetak di atas. Jenis mana yang paling kamu temukan? Atau mungkin pernah memasang iklan tersebut? 

Baca juga: 15 Cara Jualan Online Laris

Contoh Iklan Media Cetak

Belum afdol memang jika tidak tahu contoh iklan media cetak. Nah, berikut adalah foto iklan media cetak yang diambil dari surat kabar KOMPAS.

iklan baris
Iklan baris

Dari contoh iklan media cetak di atas, sudah dapat dilihat bahwa iklan memiliki bentuk yang lebih singkat.  Pada iklan baris, lebih padat dan terlalu ramai. Sehingga terlihat kurang menarik. berbanding dengan iklan sisi kanan, yang terlihat lebih menonjol karena ada bentuk visual, warna dan tulisannya pun lebih besar, sehingga lebih mencolok. 

Setelah mengetahui iklan media cetak. Kamu lebih tertarik dengan iklan model mana nih? Apakah tetap tertarik dengan iklan di media cetak? Atau lebih tertarik di media online? Tentunya setiap masing-masing peruntukan memiliki kelebihan dan selera pembaca sendiri-sendiri. semoga sedikit ulasan yang singkat ini bermanfaat. (Irukawa Elisa)

Promo Buku

Nah, untuk mendukung promosi dan iklanmu memiliki performa yang baik, baca artikel berikut.

Sebagai seorang SEO Spesialis, telah berpengalaman dalam membantu berbagai bisnis meningkatkan visibilitas online mereka melalui optimasi mesin pencari. Dengan keahlian dalam riset kata kunci, optimasi konten, dan strategi backlink,  berfokus pada peningkatan trafik organik dan peringkat situs web di mesin pencari

Tinggalkan komentar