Apa Itu BEM? Pengertian, Fungsi, Tujuan dan Tanggung Jawabnya

Apa Itu BEM? Pengertian, Fungsi, Tujuan dan Tanggung Jawabnya – BEM atau Badan Eksekutif Mahasiswa merupakan organisasi yang kegiatannya sangat direkomendasikan untuk diikuti oleh mahasiswa. Sesuai dengan namannya, Badan Eksekutif Mahasiswa sebagai organisasi mahasiswa untuk tingkat Universitas ataupun institute. Tugas Dari BEM tersebut pun melingkupi banyak hal. Mulai melaksanakan program kerja (proker) yang ada di kampus hingga menjadi perwakilan aspirasi mahasiswa.

Nah buat kamu calon mahasiswa mungkin asing dengan istilah organisasi ini. Mungkin kamu juga bertanya-tanya dalam hati, apa sih itu bem?. Atau buat mahasiswa baru yang masih binggung ingin mengikuti organisasi apa saja, kamu bisa spoiler tentang BEM ini. Organisasi BEM memiliki beberapa departemen loh. Sebagai lembaga eksekutif, kehadiran organisasi ini tidak lain dan tidak bukan sebagai wadah aspirasi mahasiswa.

Setidaknya disitulah kamu sebagai mahasiswa bebas berkreasi dan berpendapat. Misalnya melakukan perubahan, mengasah emosional, peradigma, mengembangkan intelektual hingga nilai-nilai religus pun juga bisa. Setiap organisasi pasti memiliki susunan pengurus. Nah di Badan Eksekutif Mahasiswa inilah terdapat beberapa organisasi intra kampus, seperti unit kegiatan mahasiswa, senat mahasiswa dan himpunan mahasiswajurusan.

Istilah senat mahasiswa yang merupakan bagian dari BEM sebagai Badan Perwakilan Mahasiswa tertinggi. Tentu saja mereka telah di akui dan memiliki keweangan. Adapun tugas dan peran BEM dalam pengertian BEM. Penasaran bukan?

Pengertian BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa)

Apa itu BEM? Pengertian BEM menurut Sekolah Bisnis Institur Pertanian Bogor, menuliskan di halaman websitenya sebagai organisasi mahasiswa intra kampus yang merupakan lembaga eksekutif tingkat universtas dan institut. Tahukah kamu jika setiap BEM di beberapa universita memiliki visi misi. Salah satunya di SB IPB, BEM mereka memiliki visi misi inklusif, berprinsip entrepreneur, impactful, peduli terhadap lingkungan dan berwawasan.

Program Afiliasi

Sedikit berbeda dengan pendapat BEM dari Universitas Widuri yang menyampaikan bahwa BEM harusnya dipimpin oleh presiden mahasiswa, dengan menjalankan tugas-tugasnya. Jika ada presiden mahasiswa, maka juga didampingi oleh wakil presiden mahasiswa.

Nah, layaknya susunan organisasi pada umumnya. Jika ada presiden, maka akan ada anggota kabinet-kabinet yang membantu kelancaran menjalan tugas-tugas bem. Tentu saja tugas tidak mengurus negara NKRI, melainkan mengurus terkait dunia perguruan tinggi BEM itu berada.

Setidaknya ada beberapa jajaran kementerian kabinet di bawah BEM, diantaranya :

  • Kementerial luar
  • Kementerian dalam
  • Kementerian riset & pengembangan mahasiswa
  • Kementerian pertahanan & keamanan mahasiswa
  • Kementrian pendidikan
  • Kementrian advokasi mahasiswa
  • Kementrian olahraga
  • Kementrian agama
  • Kementrian pemberdayaan perempuan
  • Kementerian lingkungan hidup, dan masih banyak lagi.

Tentu saja tidak semua BEM dari perguruan tinggi harus ada semua kementrian tersebut. Semua tergantung dari kebutuhan atau kebijakan dari BEM itu sendiri.

Bahkan ada juga kementerian kesehatan, kementrian kebudayaan, kementerian informasi, komunikasi dan teknologi. Nah, calon universitas kamu nanti ada berapa kementrian di BEM nya? Dari beberapa macam tersebut, tentu saja kamu bisa masuk menjadi anggota atau pengurusnya. Tentu saja ada aturannya. Tentu saja harus sesuai menjadi anggota dan bagian dari BEM terlebih dahulu.

Baca juga : Ketahui Arti Mahasiswa Yang Sesungguhnya, Pantaskah Kamu?

Sifat atau Karakteristik BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa)

Tahukah kamu jika pengertian BEM tidak semata-mata pengertian secara teoritis saja. Itu sebabnya dalam realita di lapangan, setiap anggota bem tidak akan dijelaskan pengertian BEM secara teoritis. Tetapi juga harus memiliki karakteristik dan sikap. Diantarannya harus memiliki sifat kekeluargaan, membina dan mampu mendisiplinkan anggotanya.

Program Afiliasi

Bahkan membina dan meningkatkan disiplin perilaku saja tidak cukup. Tugas senat mahasiswa pun mampu membentuk norma perliku yang baik dan taat pada Tuhan Yang Maha Kuasa. Tanggungjawab besar seorang senat mahasiswa yang tidak kalah keren adalah, dituntut untuk mampu meyikapi dan mensukseskan program Tridharma perguruan tinggi lewat berbagai cara. Mulai secara ko kurikuler hingga ekstrakulikuler.

Adapun sifiat dasar dari pengertian BEM, yaitu bersifat independen dan demokratis. Kedua sifat ini harus berjalan seiring dan sehaluan agar program-program yang dijalankan tetap berjalan lancar. Memang penting menciptakan organisasi yang demokratis. Hal ini sesuai dengan gelora mahasiswa yang butuh ruang untuk mengekpresikan diri menyalurkan pendapat.

Apa Fungsi BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa)?

Belum afdol jika pengertian BEM hanya di artikan sebagai satu sisi saja. Ternyata organisasi ini memiliki fungsinya. Dalam ini berarti senat mahasiswa yang menjalankan BEM. Ada beberapa fungsi, diantarannya sebagai sarana tempat untuk menampung aspirasi dan keluhan.

Jadi segala keluhan dan aspirasi mahasiwa bisa disampaikan ke BEM terlebih dahulu, kemudian nantinya akan disampaikan ke Direktorat Pelayanan Kegiatan Mahasiswa. Jadi ada jalurnya agar aspirasi ingin disampaikan ke pihak kampus.

Berikut ini adalah beberapa fungsi Badan Eksekutif Mahasiswa :

  • Sebagai lembaga tinggi mahasiswa yang akan mengakomodir seluruh kepentingan mahasiswa di kampus.
  • Sebagai Agent of change dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
  • Sebagai social control dalam melihat setiap kebijakan baik dalam lembaga kampus maupun dalam pemerintahan Republik Indonesia ( regional dan nasional )
  • Membangun sinergitas dengan seluruh ormawa di kampus.
  • Sebagai fasilitator dalam menjaring aspirasi mahasiswa.

Lebih lengkap penjelasan masing-masing fungsi, silakan baca 7 Fungsi Utama Mahasiswa dan Contoh Nyata

Tidak dapat dipungkiri pula, ada banyak permasalahan yang terjadi disetiap perguruan tinggi. Tanpa ketercuali. Dari berbagai macam permasalahan inilah, Badan Eksekutif Mahasiswa sebagai penengah atau mediasi. Sekaligus sebagai pihak yang membantu menyamakan persepsi agar tidak terjadi multitafsir. Sehingga masalah yang besar bisa disederhanakan dan tidak berbuntut pada permasalahan yang berlarut-larut.

Terkait teknis bagaimana cara menyamakan persepsi dalam menghadap permasalahan di kampus. Tentu saja semua kembali dan diserahkan ke masing-masing kampus. Ada yang dilakukan dengan cara diskusi, evaluasi atau dengan musyarah.

Baca juga : 5 Cara Menjadi Mahasiswa Berprestasi

Apa Tugas dan Tanggung Jawab BEM?

Barangkali kamu salah satu yang ingin menjadi senat mahasiswa di BEM? Maka selain memahami betul pengertiannya, kamu pun juga harus tahu tanggungjawab dan tugas senat mahasiswa.

Sebagai wakil dari mahasiswa dari berbagai jurusan, maka kamu pun mampu merumuskan aspirasi mahasiswa, menyusun program kerja senat, mengkoordinasi penyusunan program kerja hingga mampu membantu serta mengawasi kegiatan ekstrakulikuler dan non ekstra kulikuler.

Namannya sebuah organisasi, ada tanggungjawab rutin yang tidak boleh terlewatkan. Yaitu membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan.. Baik kegiatan yang dilakukan oleh UKM, UMKJ dan segala aktivitas dan kegiatan yang terselenggara di sana.

Mengapa Harus Ada BEM? Ini Tujuannya

Tujuan BEM secara umum dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut :

1. Dapat menciptakan situasi yang kondusif di kampus

Pertama, mampu menciptakan situasi yang kondusif di kampus atau organisasi intra kampus atau Ormawa.

Promo Buku

2. Dapat mewujudkan kesejahteraan mahasiswa di Perguruan Tinggi

Kedua, mampu mewujudkan kesehateraan mahasiswa di perguruan tinggi tersebut. Karena jika hal tidak bisa menjaga kesejahteraan, maka akan terjadi kesenjangan atau carut marut.

3. Dapat menjungjung tinggi nilai kebangsaan

Ketiga, menjunjung tinggi nilai kebangsaan. Terutama kebangsaan di lingkungan universitas. Meskipun demikian, menjunjung tinggi kebangsaan di luar kampus juga sama pentingnya.

4. Dapat menjadi sarana belajar mahasiswa

BEM menjadi organisasi yang bisa dijadikan oleh mahasiswa untuk belajar berbagai kemampuan, khususnya lebih ke arah soft skills seperti kepemimpinan, public speaking, komunikasi, kerja sama dan masih banyak lagi.

Perlukah Mengikuti Organisasi BEM?

Jika kamu ingin memiliki pengalaman berorganisasi dan mengasah soft skills kamu maka mengikuti BEM adalah pilihan terbaik. Kamu akan belajar di sana, jika kamu serius bahkan kamu bisa menjadi ketua, tentu saja bisa memperbagus CV kamu bukan.

Rata-rata orang yang mengikuti organisasi pada saat kuliah akan lebih mudah dalam mencari pekerjaan. Mengikut organisasi BEM juga sangat cocok untuk kamu yang sering gabuts atau tidak punya pekerjaan.

Kalau ditanya perlu atau tidak? Balik ke masing-masing, jika kamu memiliki kegiatan di luar yang cukup banyak seperti kerja freelance atau organisasi yang lain maka mengikuti BEM bukan menjadi pilihan.

Baca juga : 5 Tips Menjadi Mahasiswa Universitas Terbuka

Dari ulasan tentang pengertian BEM dan segala pernah-pernik di atas. Setidaknya kamu sudah tahu bagaimana dan seperti apa sih BEM itu. meskipun BEM ini sebagai organisasi kampus, jangan anggap sepele loh. Banyak yang mengikuti kegiatan BEM setelah lulus memiliki banyak jalan dan koneksi.

Tentu saja akan banyak manfaat mengikuti BEM. Selain mendapatkan teman baru lintas jurusan. Kamu pun juga akan belajar bekerja secara tim, belajar berorganisasi, belajar berkomunikasi dengan pihak-pihak luar dan yang paling penting nih, belajar kepemimpinan dan speakup. Setidaknya pelajaran-pelajaran ini tampak sepele, namun secara tidak langsung sangat mempengaruhi dan menentukan nasib kamu dalam bekerja selulus kuliah.

Baca Artikel terkait tentang Organisasi

Pertanyaan umum tentang BEM

Apa itu BEM?

Organisasi mahasiswa intra kampus yang merupakan lembaga eksekutif tingkat universtas dan institut

Kepanjangan BEM

Kepanjangan BEM adalah Badan Eksekutif Mahasiswa

Demisioner BEM

Keadaan BEM tanpa kekuasaan yang sah.

Rekomendasi Buku Organisasi

Tinggalkan komentar