Kerja Sambil Kuliah, Apakah Bisa? Baca Tips Jitu Ini

Bisa banget untuk kerja sambil kuliah. Jadi, kamu sangat bisa kerja sambil kuliah asalkan Kamu pandai mengatur waktu dan fokusmu antara bekerja dan kuliah serta menerapkan tips yang akan diulas dalam artikel ini.

Bahkan, di luaran sana (luar negeri), ada banyak kok yang kerja sambil kuliah. Jadi, kegiatan ini sudah lumrah ya untuk dilakukan dan menguntungkan sebab selain mendapatkan ilmu selama kuliah juga tetap bisa menghidupi diri sendiri dan keluarga. Tidak hanya jadi beban keluarga dan bisa mandiri.

Bagi kamu yang ingin mandiri, kerja sampingan sambil kuliah merupakan salah satu solusi yang tepat, selain mengandalkan beasiswa kuliah. Penghasilan dari bekerja ini bisa kamu alokasikan untuk biaya kuliah dan biaya hidup. Jadi, kamu juga bisa meringankan beban orang tua. Apabila lebih, bisa ditabung atau untuk investasi.

Pengalaman bekerja yang didapat nantinya bisa menjadi bekal terbaikmu ketika memulai kerja yang sesuai dengan impian setelah lulus kuliah. Alhasil, Kamu menjadi tidak takut dan percaya diri dengan melamar pekerjaan karena telah memiliki bukti nyata.

Sedikit demi sedikit kamu pun akan mengetahui mengenai apa dan bagaimana realitas dalam dunia kerja. Betul, tidak?

Selain itu, dengan bekerja sambil kuliah kamu bisa lebih bijak memanfaatkan waktu untuk terus produktif. Namun, sebelum kamu memutuskan untuk kerja sambil kuliah, ada baiknya kamu menimbangkan kemungkinan tantangan dan cara kerja sambil kuliah terlebih dahulu. Oleh karena itu, mari kita bahas dalam artikel ini. Yuk, simak penjelasannya. 

Tantangan kerja sambil kuliah

Tantangan kerja sambil kuliah ada banyak. Tantangan ini akan membuatmu menjadi lebih terpacu dan tergugah untuk mengatasinya. Apa saja sih tantangan kerja sambil kuliah? Berikut daftarnya. 

1. Lelah kerja

Tantangan kerja sambil kuliah yang pertama ini adalah hal yang lumrah, bahkan orang yang bekerja dengan tidak sambil kuliah pun akan merasakan kelelahan dalam bekerja. Waktu tidur yang berkurang akibat dari bekerja membuat badan menjadi sering lelah. Nantinya, akan ada momen di mana kamu merasa capek kerja. 

Kalau mau mengeluh, tidak apa-apa, wajar kok. Akan tetapi, setelah itu, ayo coba ingat kembali tujuan awalmu kerja sambil kuliah ini untuk apa. Tanamkan pula komitmen untuk menyelesaikan kuliah sambil bekerja, ya. Jadi, ketika kamu merasa capek, kamu akan kembali bersemangat menyelesaikan kerja sambil kuliah. 

2. Waktu dan tugas kuliah yang padat

Berbeda dengan mahasiswa yang hanya fokus kuliah, mahasiswa yang fokusnya kuliah dan kerja menjadi memiliki waktu yang lebih padat. Hal ini karena waktu yang ada digunakan untuk seproduktif mungkin. Kegiatan kuliah selesai lanjut bekerja. Waktu kerja selesai lanjut mengerjakan tugas kuliah. 

3. Waktu main berkurang

Bagi kamu yang suka main, tentu akan merasa berat jika dihadapkan dengan tantangan yang satu ini. Bagaimana tidak, waktu setelah kegiatan kuliah kamu gunakan untuk bekerja, bahkan hingga malam hari. Ya, bisa saja sih kamu memanfaatkan waktu untuk menunggu jam kerjamu masuk untuk nongkrong dengan teman. Namun, itu juga tidak akan lama waktunya, 

Selain itu, bagi mengambil pekerjaan yang tidak mengenal hari, maka waktu weekend juga terkadang digunakan untuk tetap bekerja. Alhasil, waktu main berkurang dan mungkin saja kamu hanya bisa mengandalkan jatah libur sesuai dengan apa yang telah ditentukan di tempat kerjamu. 

4. Tidak fokus kerja karena beban tugas kuliah

Tantangan ini sudah dipastikan dialami mahasiswa yang kerja sambil kuliah. Tugas kuliah yang semakin banyak dan beban kerja yang berat terkadang bertambah bersamaan. Alhasil, fokusmu terpecah dan penyelesaian pekerjaan satu dan lainnya menjadi tidak optimal bahkan berantakan. 

Maka dari itu, sebelum kuliah atau bekerja, ada baiknya aturlah pikiranmu. Tempatkan fokus sesuai dengan kebutuhan. Hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan dipikirkan dan diselesaikan pada waktu kerja. Demikian pula dengan tugas kuliah. Jika ada waktu senggang, dicicillah. Jadi, kamu tidak merasa terlalu dibebani.  

5. Harus bisa manajemen waktu

Waktu yang terbagi antara kuliah dan kerja terkadang membuat pengaturan waktu menjadi berantakan. Alhasil jam tidur kurang, kuliah tidak fokus, organisasi tidak jalan, tugas menumpuk dan mepet deadline, bahkan waktu bermain menjadi tidak ada. 

Oleh karena itu, bagi kamu yang ingin kerja sambil kuliah, kamu perlu belajar manajemen waktu. Dengan itu, kamu akan menjadi tahu kapan waktunya untuk kuliah, kerja, mengerjakan tugas, dan tidur. Jadi, kamu bisa melakukan hal dengan lebih fokus dan optimal. 

Mulailah dengan membuat manajemen waktu dalam bentuk harian. Bila perlu, tambahkan daftar ceklist kegiatan harian yang berbeda-beda. Hal ini akan membantumu dalam mengatur kegiatan mana yang perlu diprioritaskan dan mana yang bisa dikerjakan di lain hari. Tidak lupa, sesekali aturlah waktu untuk agenda liburan sehingga pikiranmu menjadi lebih santai.

Cara Menjalani Kerja Sambil Kuliah yang Baik

Ketika kamu memutuskan untuk kerja sambil kuliah, tentunya sudah terlintas di pikiranmu kan untuk cari kerja yang jamnya fleksibel dan bebannya tidak berat. Namun, kamu masih bingung bentuk pekerjaannya bakalan seperti apa? Nah, yuk simak cara-cara berikut ini untuk menemukan pekerjaan yang bisa dibarengi dengan kuliah. 

1. Mengambil Kelas Karyawan

Kelas karyawan adalah kelas yang diperuntukan untuk orang-orang yang ingin melanjutkan pendidikan, tetapi tetap mengutamakan pekerjaannya. Sekarang ini sudah banyak loh kampus yang membuka kelas karyawan. 

Kamu bisa loh mengambil kelas karyawan seperti Universitas Terbuka yang sudah tersebar banyak di Indonesia atau di kampus ternama lainnya seperti UI, UIN, UNJ, dan sebagainya. Jadi, waktu antara kerja dan kuliah menjadi tidak terganggu karena sudah ada pihak yang mengaturnya. 

2. Cari Pekerjaan yang Sifatnya Remote (Online)

Pekerjaan yang berbasis daring (online) biasanya waktunya lebih fleksibel. Bentuk kerjanya juga ada banyak dan bisa dilakukan dalam jarak jauh.

Contoh pekerjaan online yang sering dipakai mahasiswa untuk kerja sampingan seperti. freelancer penulis konten, penyunting, editor video, desain grafis, dan lainnya. Pekerjaan tersebut bisa didapatkan dengan bergabung pada suatu perusahaan atau kamu jalankan secara mandiri.

3. Cari Shift Kerja Sore-Malam

Pekerjaan shift sore hingga malam merupakan pekerjaan sampingan yang umum dipilih oleh mahasiswa. Pada pekerjaan ini jam kerja, penghasilan, dan jatah liburnya jelas. Bahkan, jika tempat kerjamu mendapat peningkatan penghasilan, kamu bisa mendapat tambahan bonus, loh. Lumayan kan? 

Biasanya, tempat yang banyak didatangi anak muda banyak menerima karyawan yang kuliahan, misalnya untuk menjadi barista, waiters, dan sebagainya. Nah, di sekitaran kampus atau di tengah perkotaan ada banyak contoh tempatnya. Kamu bisa melamar kerja seperti di kafe, coffee shop, restoran, spot jajanan pinggir jalan, pusat food & beverage, toko fesyen, toko makeup, dan sebagainya. 

4. Membuka Usaha Sendiri

Jika kamu tidak suka diatur, membuka usaha sendiri bisa menjadi solusi untuk kerja sambil kuliah. Waktu kerja dan penghasilan yang ingin dicapai bisa kamu atur sendiri. Selain itu, kamu bebas menentukan usahamu ini secara online atau offline. Dengan berwirausaha, kamu juga selangkah lebih maju untuk berpeluang menciptakan lapangan pekerjaan.

Catatan khusus. Jika ingin menekuni bidang ini, Kamu harus bisa memisahkan antara uang usaha, uang modal dan uang pribadi. Jangan sampai uang modal habis untuk dimakan sendiri. Baca selengkapnya pada Cara Memisahkan Uang Modal dan Keuntungan.

5. Jualan jadi Reseller Buku

Cara kerja sambil kuliah yang terakhir adalah dengan menjadi reseller buku. Ya, kamu berjualan buku. Kamu tidak terlalu pusing memikirkan promo, strategi, pengiriman, bahkan sasaran pembeli buku. Tidak perlu khawatir, nantinya kamu akan diajari dan diberi pelatihan cara kerja reseller buku. 

Dengan bergabung menjadi reseller buku secara resmi ke penerbit, barang yang kamu jual belikan akan terjamin kualitas dan peredarannya. Kamu juga akan mendapat harga yang berbeda dengan buku di pasaran. Perbedaan harga itu bisa menjadi komisi mu, bahkan jika memungkinkan, ada tambahan bonus dari penerbit. 

Lihat Fasilitas yang lengkap dan daftar Sekarang di Open Reseller Buku.

Kesimpulan Singkat

Kerja sambil kuliah adalah melakukan pekerjaan di samping waktu-waktu berkuliah. Kegiatan ini di samping memiliki banyak manfaat, tetapi juga harus dijalankan dengan baik. Hanya orang-orang yang bertekad kuat yang mampu kerja sambil kuliah. 

Untuk itu, ketika kamu memutuskan kerja sambil kuliah, pertimbangkan kemungkinan tantangannya dan pemilihan cara kerjanya. Hal ini supaya kerja dan kuliahmu bisa terus berjalan berdampingan dan tidak mengganggu satu sama lain. Kamu senang mendapat uang. Disisi lain kamu juga bahagia karena bisa berkuliah. 

Nah, demikianlah pemaparan mengenai kerja sambil kuliah. Semoga bisa menambah pemahamanmu, ya. Semangat!