Macam dan Contoh Angket Penelitian

Angket penelitian merupakan salah satu instrumen penting yang ada pada sebuah penelitian, baik itu penelitian kuantitatif maupun kualitatif. Peran angket dalam sebuah penelitian berguna dalam pengumpulan data untuk peneliti. Hasil yang didapat dari angket penelitian ini kemudian diolah dan dianalisis menggunakan metode penelitian tertentu.

Ada berbagai jenis angket penelitian yang bisa digunakan untuk mencari dan mendapatkan data dalam penelitian. Macam-macam angket penelitian ini disesuaikan dengan penelitian yang dilakukan dan data yang ingin didapatkan.

Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai angket penelitian. Mulai dari apa itu angket penelitian, cara membuatnya, manfaat, macam-macam angket penelitian, hingga contoh angket penelitian.

Apa Itu Angket Penelitian

Angket penelitian dapat disebut juga sebagai kuesioner yang diberikan oleh peneliti kepada respondennya. Angket penelitian berisi serangkaian pertanyaan yang akan dijawab oleh responden, tujuannya adalah untuk mendapatkan data.

Maka dari itu, angket penelitian dapat diartikan sebagai teknik pengumpulan data dengan menggunakan daftar pertanyaan, yang nantinya akan dijawab oleh responden. Teknik pengumpulan data menggunakan angket penelitian dapat disebut juga sebagai wawancara tertulis. Alasannya karena responden menjawab pertanyaan tertulis yang ada di angket penelitian tersebut.

Para ahli mendefinisikan angket penelitian sebagai berikut:

Nazir

Menurut Nazir, angket penelitian atau kuesioner adalah daftar pertanyaan yang dibuat secara logis berhubungan dengan masalah penelitian. Setiap pertanyaan yang tertulis pada angket penelitian adalah jawaban yang memiliki makna untuk menguji hipotesis.

Kusumah

Angket penelitian menurut Kusumah adalah daftar pertanyaan tertulis yang diberikan oleh peneliti kepada subjek penelitian yang akan diteliti untuk mengumpulkan informasi yang dibutuhkan.

Suharsimi Arikunto

Menurut Suharsimi Arikunto, angket penelitian merupakan daftar pertanyaan yang diberikan kepada orang lain yang bersedia untuk memberikan respons sesuai dengan permintaan pengguna.

Cara Membuat Angket Penelitian

Angket penelitian harus dapat dengan mudah dimengerti oleh responden dan menghasilkan data yang diperlukan oleh peneliti. Maka dari itu, angket penelitian harus dibuat dengan tepat. Berikut ini adalah cara membuat angket penelitian:

1. Tentukan Tujuan Angket Penelitian

Langkah pertama dalam membuat angket penelitian adalah menentukan tujuan angket penelitian tersebut. Seorang peneliti harus memahami bahwa tujuan dari angket penelitian adalah untuk mendapatkan data serta informasi penting dari responden, yang digunakan sebagai bahan penelitian.

2. Buat Daftar Pertanyaan

Setelah menentukan tujuan angket penelitian, peneliti mulai bisa membuat daftar pertanyaan yang akan dituliskan. Daftar pertanyaan ini dapat dibuat berupa kisi-kisi terlebih dulu, yang berisi indikator dan jumlah pertanyaan yang akan dituliskan.

Data dari daftar pertanyaan ini kemudian bisa dibuat menjadi pertanyaan dan pernyataan yang akan ada di angket penelitian.

3. Tentukan Jenis Angket Penelitian

Jika daftar pertanyaan sudah dibuat, maka cara berikutnya adalah untuk menentukan jenis angket penelitian. Peneliti bisa memilih satu dari lima macam angket penelitian. Jenis angket penelitian ini bisa ditentukan dari kebutuhan penelitian dan responden yang akan diberikan angket penelitian tersebut.

4. Buat Angket Penelitian Terstruktur

Angket penelitian harus dibuat menjadi terstruktur, mulai dari lembar pertama hingga akhir angket. Caranya adalah dengan mengawali angket penelitian dengan identitas serta karakteristik responden. Selain itu, daftar pertanyaan juga harus dibuat secara terstruktur, dengan menyusunnya secara runtut dan saling berkesinambungan antara pertanyaan sebelum dan sesudahnya.

5. Menguji Coba Angket Penelitian

Cara terakhir untuk membuat angket penelitian adalah dengan menguji coba angket yang sudah dibuat. Uji coba angket penelitian bisa dilakukan dengan cara melakukan survey lapangan terhadap angket penelitian. Uji coba ini dilakukan agar peneliti bisa mengetahui apakah angket penelitian yang dibuat sudah tepat, jelas, atau apakah ada kekurangan pada angket penelitian.

Manfaat Penggunaan Angket untuk Penelitian

Angket yang digunakan pada sebuah penelitian memiliki berbagai manfaat. Berikut ini adalah lima manfaat penggunaan angket untuk penelitian:

1. Mengetahui Sikap Responden

Angket yang diberikan kepada responden pada penelitian bisa diberikan secara langsung, melalui telepon, atau melalui pos. meski tekniknya berbeda-beda, namun dengan adanya angket bermanfaat untuk mengetahui sikap responden saat diminta untuk mengisi angket.

Contohnya, ada responden yang mengerti topik dalam angket, maka akan mengisinya dengan benar.

2. Data Cepat Diperoleh

Manfaat lain dari menggunakan angket untuk penelitian adalah data yang dapat dengan cepat diperoleh. Sebuah angket penelitian biasanya terdiri dari beberapa pertanyaan yang dapat dijawab responden dengan cepat.

Hasilnya, peneliti juga bisa mendapatkan data dengan cepat dalam jumlah responden yang besar.

3. Mengurangi Duplikasi Penelitian

Meski topik penelitian sama dengan penelitian terdahulu yang sudah dilakukan, adanya angket untuk penelitian bisa mengurangi kemungkinan duplikasi penelitian. Hal ini disebabkan karena peneliti bisa menyusun atau membuat sendiri daftar pertanyaan yang akan diajukan dalam angket untuk dianalisis dalam laporan penelitian. Sehingga nantinya hasil penelitian akan berbeda dengan penelitian terdahulu.

Baca juga: Sistematika Laporan Penelitian

Macam-Macam Angket Penelitian

Ada berbagai macam angket penelitian yang dapat digunakan dan diberikan kepada responden. Berikut ini adalah lima macam angket penelitian untuk pencarian data:

1. Angket Penelitian Tertutup (Closed Questionnaire)

Jenis angket penelitian yang pertama adalah angket penelitian tertutup. Pada angket penelitian ini, daftar pertanyaan yang dituliskan adalah pertanyaan dengan beberapa alternatif jawaban. Contohnya adalah pertanyaan dengan jawaban pilihan ganda, jawaban ‘YA’ atau ‘TIDAK’, atau pilihan objektif yang sesuai dengan responden.

2. Angket Penelitian Terbuka (Open Questionnaire)

Berbeda dengan angket penelitian tertutup, pada angket penelitian terbuka, responden bebas menjawab pertanyaan yang ada pada angket. Ketika menjawab pertanyaan, responden tidak dibatasi oleh alternatif jawaban yang ada di angket penelitian.

3. Kombinasi Tertutup dan Terbuka

Jenis angket penelitian berikutnya adalah kombinasi dari angket penelitian tertutup dan terbuka. Pada jenis angket kombinasi ini, terdapat pertanyaan dengan alternatif-alternatif jawaban dan pertanyaan yang dapat dijawab dengan bebas oleh responden.

4. Angket Penelitian Langsung

Angket penelitian langsung merupakan jenis angket penelitian yang berisi daftar pertanyaan yang berkaitan langsung dengan responden secara personal atau langsung. Meski pertanyaannya berkaitan langsung dengan responden, namun pertanyaan itu masih ada kaitannya dengan penelitian. Misalnya menanyakan pekerjaan, usia, tingkat pendidikan, dan sebagainya.

5. Angket Penelitian Tidak Langsung

Selain angket penelitian langsung, ada juga jenis angket penelitian tidak langsung. Isi dari angket penelitian ini adalah daftar pertanyaan tentang orang lain yang dijawab oleh responden. Alasannya karena responden mengetahui jawaban mengenai hal-hal yang ditanyakan.

Baca juga: Contoh Fokus Penelitian

Contoh Angkat Penelitian

Berikut ini ada beberapa contoh angket penelitian yang bisa digunakan untuk contoh dan pemahaman.

1. Contoh Angket Penelitian Kualitatif

Penelitian kualitatif berbeda dengan penelitian kuantitatif, di mana penelitian ini temuannya tidak diperoleh melalui perhitungan statistik atau bentuk hitungan lainnya. Ini artinya, hasil analisis dari penelitian kualitatif disajikan dalam bentuk narasi. 

Penelitian kualitatif dapat dilakukan dengan cara wawancara, observasi, wawancara mendalam, maupun diskusi dalam bentuk kelompok. Maka dari itu, angket penelitian yang digunakan pada penelitian kualitatif dapat berbeda dengan angket penelitian kuantitatif yang biasanya berbentuk pertanyaan tertutup.

Simak contoh angket penelitian kualitatif berikut ini:

Sumber Penelitian: Sistem Informasi Akuntansi Penggajian Pada Koperasi Unit Desa Nandhi Murni Kota Batu

1. Apakah sistem penggajian di Koperasi Unit Desa Nandhi Murni Kota Batu ini sudah berjalan/diterapkan?
2. Bagaimana proses pemberian gaji?
3. Berapa jumlah jumlah karyawan di Koperasi Unit Desa Nandhi Murni Kota Batu?
4. Apakah karyawan sudah menerima gaji sesuai dengan UMR (upah minimum regional) kota batu?
5. Bagaimana pendidikan sumber daya manusia (karyawan) di Koperasi Unit Desa Nandhi Murni Kota Batu?
6. Apakah omzet di Koperasi Unit Desa Nandhi Murni Kota Batu mengalami kenaikan setiap tahunnya?

Contoh Angket Penelitian Kuantitatif

Penelitian kuantitatif adalah penelitian ilmiah yang dilakukan secara sistematis yang dilakukan untuk menyelidiki suatu masalah dan menyajikan data berupa angka. Pada penelitian kuantitatif, angket penelitian menjadi instrumen penting yang digunakan untuk mendapatkan data. Contoh angket penelitian kuantitatif adalah sebagai berikut:

KUESIONER MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X

Nama Siswa :
Nama Sekolah :
Petunjuk Pengisian:

1. Pada angket ini terdapat 10 pertanyaan yang berkaitan dengan motivasi belajar pada siswa kelas X.
2. Berilah tanda silang (x) pada kolom yang sudah disediakan, sesuai dengan jawaban Anda. Ada empat jawaban pernyataan yang tersedia, yaitu:

• SS: Sangat Setuju
• S: Setuju
• TS: Tidak Setuju
• STS: Sangat Tidak Setuju

Pilihlah jawaban dengan jujur dan tepat.

No.	Indikator	SS	S	TS	STS
1.	Saya selalu merassa senang setiap berangkat sekolah
2.	Saya merasa senang dalam mempelajari materi yang diberikan oleh guru
3.	Saya menyukai semua mata pelajaran yang ada di sekolah
4.	Saya hanya menyukai mata pelajaran tertentu saja
5.	Saya selalu memperhatikan saat guru sedang menjelaskan
6.	Saya sangat bersemangat memperhatikan penjelasan di mata pelajaran yang saya sukai
7.	Saya akan bertanya pada guru jika merasa belum memahami materi tertentu
8.	Saya bersemangat mengerjakan PR dan latihan soal yang diberikan
9.	Saya akan belajar dengan giat untuk ulangan
10.	Saya memanfaatkan waktu luang untuk mempelajari kembali materi yang tidak dimengerti

Versi Gambar